INFO DAERAH
-->

Kamis, 28 Februari 2019

Satgas Yonif PR 328 Kostrad Hadiri Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gereja


INFONEWS.CO.ID ■ Dalam rangka pembangunan Gereja GKI Gloria Koya Tengah, Satgas Pamtas Yonif PR 328 Kostrad menghadiri kegiatan peletakan batu pertama yang dipimpin oleh Pabintal Satgas Lettu Kav Hendry J. Passalbessy yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Jemaat Edom Skouw batas, Selasa (26/02).

Acara peletakan batu pertama pembangunan GKI Gloria Koya Tengah juga dibarengi dengan kegiatan ibadah yang dipimpin oleh bapak Pendeta Moses Pulalo, M.Th. selaku Ketua Bakal Klasis Muara Tami.

Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua DPR Jayapura bapak Abisai Rollo, S.H. sekaligus Ondoafi Besar Koya Tengah, Anggota Dinas Pekerjaan Umum (PU), Badan Pekerja Bakal Klasis Muara Tami dan seluruh Kepala suku Muara Tami.

Lettu Kav Hendry juga memberikan bantuan kepada GKI Gloria Koya Tengah berupa Alkitab sebanyak 200 buah kepada bakal jemaat GKI Gloria Koya Tengah.

Setelah dilaksanakan peletakan batu pertama, dilaksanakan juga acara adat pergantian nama jemaat Gereja yang semula bakal Jemaat GKI Gloria Koya Tengah menjadi bakal jemaat GKI Sarah Koya Tengah.

Ibu Idelette Membilong Selaku guru jemaat GKI Sarah Koya Tengah mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh personel Satgas dalam mendukung kegiatan-kegiatan keagamaan di wilayah Kampung Koya Tengah.

“Kami ucapkan terima kasih atas bantuan dan dukungan yang diberikan, dengan bantuan Alkitab yang diberikan semakin membuat jemaat lebih semangat dan aktif dalam melaksanakan ibadah,” ujar Ibu Idelette.

 ■ Rasyid/Penkostrad

Selasa, 26 Februari 2019

Sandiaga Dialog Tentang Program OK OCE dengan Warga NTT


INFONEWS.CO.ID ■ Tim roadshow OK OCE Prasasti terus melakukan safari pelatihan kewirausahaan di seluruh penjuru Tanah Air. Kali ini rombongan yang terdiri dari pakar UMKM dan motivator, menyambangi sejumlah wilayah di Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dalam acara ini Cawapres No. Urut 2 Sandiaga Uno ikut hadir memberikan semangat kepada peserta pelatihan penciptaan lapangan kerja.

Pendiri gerakan kewirausahaan OK OCE Indonesia ini, tampak bersemangat memberikan motivasi pelatihan UMKM yang didominasi kaum ibu atau emak-emak.

“Pelatihan ini bertujuan menciptakan lapangan kerja bagi pengangguran serta meningkatkan kelas bagi wirausaha kecil agar usaha lebih maju,” ujar Sandiaga di wilayah Kecamatan Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, Selasa (26/2).

Acara pelatihan OK OCE diadakan di Maumere, Kabupaten Sikka, dimotori oleh OK OCE Prasasti bersama OK OCE MantaPS untuk menumbuhkan antusiasme masyarakat menciptakan lapangan kerja sendiri melalui UMKM.

Pada kegiatan tersebut, masyarakat tampak bersemangat mengikuti pelatihan yang dihadiri pendiri OK OCE Sandiaga Uno, didampingi Kordinator Nasional (Kornas) OK OCE Prasasti RH Victor Aritonang dan Ketua OK OCE MantaPS, Rahmat Agustiar.

Pelatihan diikuti ratusan emak-emak dan wanita muda, berlangsung interaktif. Sandiaga yang berpenampilan santai, sesekali tersenyum dan bercanda dengan peserta.

“OK OCE adalah gerakan untuk menciptakan lapangan kerja baru, dengan melatih kemampuan berwirausaha, sehingga mampu menciptakan lapangan kerja baru, minimal untuk diri sendiri,” kata Sandiaga.

Sementara itu Victor Aritonang, yang juga Ketua KADIN Jakarta Pusat ini menambahkan rasa bangganya terhadap kaum ibu masyarakat NTT, yang sangat semangat mengikuti pelatihan OK OCE.

“Pelatihan ini memang sangat bermanfaat bagi masyarakat. Contohnya di setiap rangkaian road show, pesertanya selalu banyak dan sering melebihi target. Masih banyak masyarakat yang butuh lapangan kerja, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi,” katanya. ■ JOKO/GOES

Senin, 25 Februari 2019

Ketua Persit PD IV Diponegoro Kunjungi Benteng Pendem Teluk Penyu Cilacap


INFONEWS.CO.ID ■ Ketua Persit KCK PD IV/Diponegoro Ny. Septi Mohammad Effendi yang didampingi Ketua Persit KCK Koorcab Rem 071/WK Ny. Anita Dani Wardana dan Wakil Ketua Persit KCK Cabang XVIII Dim 0703/Cilacap Ny. A. Rofiq Alfian berkunjung ke wilayah Kabupaten Cilacap dalam rangka berwisata ke Benteng Pendem Teluk Penyu Cilacap.

"Acara tersebut hanya sekedar refreshing saja, mengajak sekaligus memperkenalkan Benteng Pendem ke ibu Ketua Persit KCK Daerah IV/Diponegoro," kata Ny. Anita Dani Wardana, kepada awak media, Senin (25/02).

Ketua Persit Daerah IV Diponegoro bertolak dari Semarang menuju wilayah Cilacap disambut Oleh Ketua Persit KCK Koorcab Rem 071 beserta pengurus.

Ketua Persit PD IV kemudian mengunjungi Obyek wisata Benteng Pendem didampingi Ketua Koorcab dan Wakil Ketua Cabang XVIII mengeksplorasi sejarah maupun hal-hal unik perihal sejarah Benteng peninggalan Belanda.

Sambil mengenang sejarah dibangunnya benteng tersebut dan menikmati keindahan panorama area Benteng Pendem, sebagai akhir dari Kunjungan Ketua Persit  kemudian bertolak menuju ke lokasi batik Rajasa Mas wilayah Maos kidul, Kecamatan Maos sekaligus, melihat secara langsung kerajinan batik karya masyarakat Cilacap.

Dalam kesempatan tersebut, Ibu Ketua PD IV Diponegoro berkesempatan untuk mencoba membatik. Diakhir kunjungan Ketua Persit berkesempatan menikmati santapan makanan khas warung ndeso Maos.

■ Rasyid / Pendam

Sabtu, 23 Februari 2019

Gandeng BPBD Sukabumi, Yonarmed 13 Kostrad Bersama Masyarakat Bersihkan Sungai Cicate


INFONEWS.CO.ID ■ Batalyon Armed 13 Kostrad bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Pramuka Peduli, Relawan Khatulistiwa, SMA N 1 Cibadak, PMI dan warga setempat kompak membersihkan Sungai Cicate, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, kemarin.

Selain membersihkan sungai Cicate sepanjang 1.000 meter, personel Yonarmed 13 Kostrad saling bahu-membahu bersama warga masyarakat untuk membersihkan jalan di bantaran sungai tersebut.

Pasi 1/Intel Yonarmed 13 Kostrad, Lettu Arm Dedi.F. Ginting mengatakan, dipilihnya sungai Cicate sebagai sasaran karya bakti karena kondisinya sudah sangat kotor akibat banyaknya sampah yang dibuang sembarangan oleh warga masyarakat ke sungai.

"Saya mengajak seluruh warga Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak untuk meningkatkan kembali kepedulian utamanya masalah kebersihan sungai  Cicate, agar tidak terjadi banjir akibat buang sampah sembarangan," ujarnya.

" Melalui karya bakti ini seluruh elemen masyarakat, TNI dan Pemerintahan setempat dapat bersinergi untuk menjaga kebersihan. Mari kita jaga sungai dan budayakan hidup bersih ," ajak Pasi 1/Intel Yonarmed 13 Kostrad.

Lettu Arm Dedi. F. Ginting berharap, setelah sungai ini dibersihkan, tidak ada lagi warga yang sengaja membuang sampah sembarangan. Prajurit Yonarmed 13 Kostrad juga memasang spanduk dipinggir sungai agar tidak membuang sampah sembarangan ke sungai.

■ Rasyid / Penkostrad

Jumat, 22 Februari 2019

Dukung IWO Jabar, 3000 Pasukan GPRI Siap Gelar Aksi Damai di Purwakarta


INFONEWS.CO.ID ■ Ketua Umum Gempar Peduli Rakyat Indonesia (GPRI) Pusat Ir. H. Marjuni  Irchandy, SH menegaskan bahwa pihaknya sangat mendukung apa yang akan di lakukan oleh Ikatan Wartawan Online (IWO) Purwakarta, dengan menggelar kegiatan aksi damai terkait pengusiran wartawan oleh seorang mantan bupati Purwakarta.

Aksi itu sendiri, merupakan bentuk protes terhadap DM yang dinilai arogan karena melarang wartawan saat akan meliput kegiatan yang diselenggarakan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Purwakarta, guna membahas pengelolaan keuangan desa yang dihadiri oleh Kepala BPMD Purwakarta, Camat dan Kades se-Kabupaten Purwakarta, pada Rabu (20/2/2019) di Plaza Hotel BIC Kabupaten Purwakarta.

Ketua Umum GPRI mengatakan terkait mantan Bupati yang telah berbuat kurang baik terhadap wartawan, dalam rangka kerja jurnalis untuk memberikan informasi untuk masyarakat dalam pemberitaan, namun di usir oleh oknum mantan bupati.

"Yang terhormat mantan bupati, tentunya bukan sikap seperti itu yang harus di perlihatkan, mereka itu bekerja sebagai jurnalis yang di lindungi oleh undang-undang," imbuhnya.

Menurut Marjuni Irchandy, sudah tugasnya jurnalis untuk melakukan pemberitaan, sehingga informasi dapat di ketahui masyakat umum, Bawaslu atau Panwaslu

"Oleha karena itu, saya akan dukung dengan mengirimkan 3.000 pasukan untuk membantu aksi damai yang akan di lakukan oleh IWO Purwakarta. Karena Dadang Aripudin Ketua IWO PURWAKARTA, sahabat saya dan Humas di GPRI," pungkas Ketua Umum GPRI.

■ R-07/ Dadang  

Kamis, 21 Februari 2019

Satgas Pamrahwan Yonif MR 412 Kostrad Berhasil Evakuasi Ibu Hamil Ingin Melahirkan di Puncak Jaya


INFONEWS.CO.ID ■ Pos Sanoba Satgas Pamrahwan Yonif Mekanis Raider 412/BES Kostrad membantu evakuasi seorang ibu hamil bernama Abigael Talenggen yang akan melahirkan ke Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Puncak Jaya di Kota Mulia, pada Rabu (20/02/2019).

Setelah menerima laporan dari Pos Sanoba bahwa ada sejumlah masyarakat dari Distrik Gurage mendatangi Pos Sanoba untuk meminta bantuan evakuasi ibu hamil, tim kesehatan yang dipimpin langsung oleh dokter Satgas Pamrahwan Yonif Mekanis Raider 412 Kostrad, Letda Ckm Dr. Rio Putra langsung bereaksi cepat melakukan koordinasi pendahuluan dengan pihak Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Puncak Jaya.

Setelah melakukan pemeriksaan singkat dan memutuskan untuk segera mengevakuasi pasien agar segera mendapatkan penanganan persalinan.

“Karena keterbatasan ketersediaan tenaga kesehatan sipil di Kabupaten Puncak Jaya dan tingginya tingkat kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan, tim kesehatan reaksi cepat digagas dan bekerjasama dengan Rumah Sakit Umum Daerah Kab. Puncak Jaya untuk disiagakan ketika tim kesehatan lapangan di Pos tidak mampu menangani kasus,” ujar Letda Ckm dr. Rio Putra.

Humas RSUD Kabupaten Puncak Jaya ibu Aryani S. Kep mengatakan, tim kesehatan reaksi cepat Satgas 412 Kostrad secara signifikan membantu pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.

■ Rasyid / Penkostrad



Rabu, 20 Februari 2019

Aparat Desa di Purwakarta Galau, Akibat Siltap 2019 Dua Bulan Belum Dibayar


INFONEWS.CO.ID ■ Penghasilan tetap (Siltap) para perangkat desa se Purwakarta, sudah dua bulan pada 2019, kembali tidak dibayar. Ketua Asosiasi Perangkat Desa se Indonesia (Apdesi) Bojong membenarkan itu.

HR Sodikin, Ketua Apdesi Kecamatan Bojong menyatakan hal itu kepada newspurwakarta.com kemarin (19/2). “Memang benar, untuk Siltap pada 2019, sejak Januari sampai Februari belum dibayar,” jelas Sodikin.

Bahkan, menurut satu Ketua RW di Kelurahan Purwakarta, para perangkat desa akan menggerudug Bupati untuk mempertanyakan soal ini. “Kita akan gerudug Bupati minta penjelasan,” jelas kang Ajat.

Sejumlah perangkat desa di kecamatan Bojong dan Wanayasa mengeluhkan hal yang sama. “Memang belum dibayar dua bulan. Kita juga tidak tahu apakah Pemkab mau membayar atau tidak,” jelas satu Kades yang enggan disebut namanya.

Menurutnya, jika Siltap akan cair, biasanya Dinas PMD meminta kepada Kades dan Lurah untuk membuat proposal pencairan. “Dan biasanya paling lama tanggal 10 sudah cair. Ini sudah dua bulan tidak ada kejelasan,” jelasnya.

Sebelumnya, tunggakan Siltap, yang merupakan hak 10.000 perangkat desa, pada akhir 2017 tidak terbayar selama empat bulan. Saat itu Dedi Mulyadi sebagai Bupati tidak mampu membayar gaji perangkat desa.

Bahkan, oleh Komunitas Peduli Purwakarta (KPP), dugaan korupsi Dedi Mulyadi dalam kasus Siltap, sudah dilaporkan kepada KPK. Kini kasus ini masih dalam proses penyelidikan KPK.

MASALAH KENDALA TEKNIS

Sementara itu, Wakil Bupati Purwakarta Haji Aming menyatakan terjadinya penundaan pembayaran Siltap bukan karena Pemkab tidak ada uang. “Tapi ini akibat banyak aturan regulasi yang harus ditempuh,” jelasnya.

Menurut Aming, Perbub soal Siltap baru ditandatangani oleh Bupati. “Jadi kita masih menunggu tandatangan Perdesnya,” jelas Aming.

Pihaknya menambahkan, Pemkab akan membayar Siltap. “Postur APBD kita mampu untuk membayar. Cuma masih banyak aturan yang harus ditempuh,” jelasnya. (Sumber: NP).



Senin, 18 Februari 2019

Bupati Tanjab Barat Minta Semua OPD Tingkatkan Kualitas Pelayanan


INFONEWS.CO.ID ■ Bupati Tanjab Barat Dr. Ir. H. Safrial MS minta kepada seluruh OPD untuk dapat meningkatkan sinergitas dengan tujuan meningkatkan kompetensi serta kualitas pelayanan kepada masyarakat.

“Kepada seluruh OPD dilingkungan Pemkab Tanjab Barat agar lebih meningkatkan komunikasi dan menciptakan sinergisitas dengan seluruh anggota DPRD Kabupaten Tanjab Barat, dalam rangka menciptakan harmonisasi dalam pelaksananaan pembangunan di daerah yang kita cintai ini,” himbau Safrial, saat mempimpin upacara Gubungan, di lapangan kantor Bupati, pada senin (18/2).

Saat ini, lanjut Bupati, dinamika sosial masyarakat semakin cerdas dan kritis dalam menyikapi berbagai kebijakan pemerintah, sehingga aparat pemerintah juga harus semakin meningkatkan kompetensi serta kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Safrial mengapresiasi yang setingi- tinginya kepada pimpinan dan seluruh angota DPRD kabupaten Tanjab Barat atas kinerjanya pada tahun  2018 yang lalu dan telah melaksanakan fungsi legislasinya.

"Dimana dengan telah menyelesaikan 22 peraturan daerah, sementara pada tahun 2019 ini kita akan targetan 15 peraturan daerah lagi untuk diterbitkan,” kata Safrial.

Upacara Gabungan hari ini diikuti ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN), yang terdiri dari Pejabat eselon II, III, IV serta Seluruh staf dan TKK dilngkup Setda/ OPD, TNI-Polri.

 ■ Rasyid 

Sabtu, 16 Februari 2019

Wagub Jabar Hadiri Harlah NU ke-93 di Purwakarta

Wagub Jabar Hadiri Harlah NU ke-93 di Purwakarta

INFONEWS.CO.ID ■ Ribuan warga Purwakarta serta para santri Al-Muhajirin atusias dalam mengikuti dan memeriahkan kegiatan Jalan Sehat yang di gelar oleh Pondok Pesantren Al-Muhajirin.

Kegiatan tersebut adalah Puncak rangkaian acara Milad dan Haul ke-26 Pesantren Al-Muhajirin dengan tema "Khidmah untuk Kemaslahatan Bangsa" dan Harlah NU ke-93. Sabtu (16/02)

Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, hadir mengambil start di Lapang komplek Polres dan  Finish di Al-Muhajirin Kampus II jalan Ipik Gandamanah Kampung Sukamulya Kelurahan Ciseureuh Purwakarta.

Dalam kegiatan jalan sehat itu, Wagub Jabar ikut serta bersama para peserta kemudian menuju ke lokasi acara.

Sementara di Ponpes Al-Muhajirin Kampus II, panitia menggelar berbagai acara yang dimeriahkan Jabar Bersholwat oleh Ceng Zam zam.

Acara yang dimulai pada pukul 07.00-12.30 WIB itu dihadiri oleh sejumlah pejabat teras Purwakarta. Beberapa ormas NU ikut memeriahkan acara tersebut.

■ Dadang Ilyas

Jumat, 15 Februari 2019

Mobil Pintar Satgas Yonif PR 328 Kostrad Hadir di SD Inpres Skouw Sae


INFONEWS.CO.ID ■ Senyum bahagia murid SD Inpres Skouw Sae terlihat saat menyambut kedatangan mobil pintar Dirgahayu milik Satgas Yonif PR 328 Kostrad, kemarin.

“Mobil Pintar dataang...” Begitulah teriakan murid-murid SD Inpres Skouw Sae saat melihat mobil pintar milik Satgas Pamtas Yonif PR 328 Kostrad tiba di Sekolah SD Inpres Skouw Sae.

Terlihat senyum bahagia murid-murid tersebut begitu personel Satgas datang dengan memodifikasi kendaraan truk yang dijadikan mobil pintar untuk mengajak anak-anak usia dini giat belajar.

Semangat dan antusias terlihat saat personel Satgas yang dipimpin oleh Pasi Teritorial Lettu Inf Rahman Nur Rumagia menggelar buku-buku cerita dan pelajaran. Kegiatan diisi dengan tanya jawab tentang nama-nama pahlawan dari Indonesia dan juga menyanyikan lagu-lagu wajib untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air Indonesia.

Kepala Sekolah SD Inpres Skouw Sae, Bapak Khodim, S.Pd mengucapkan terima kasih kepada personel Satgas Yonif PR 328 Kostrad yang telah datang mengajar ke Sekolah nya.

BACA JUGA: Gubernur Anies Serahkan Bantuan CSR ke Korban Kebakaran di Tomang

“Baru kali ini ada bapak TNI dari Satgas yang menggelar kegiatan bermanfaat seperti ini, sebelumnya tidak ada yang melakukan kegiatan seperti ini. Bahkan saat tahu bapak TNI mau datang siswa-siswa kami sudah tidak sabar untuk menunggu kedatangan bapak TNI. Saya heran saat dikelas kadang ada murid yang sering bercanda sama temannya dan mengobrol, tetapi saat bapak TNI yang mengajar semuanya antusias sekali,” ujar Bapak Khodim.

■ Rasyid / Penkostrad 

Rabu, 13 Februari 2019

Peduli Pendidikan, Satgas Yonif MR 412 Kostrad Bantu Mengajar di Puncak Jaya


INFONEWS.CO.ID ■  Semenjak kejadian gangguan keamanan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua, kehidupan pendidikan anak-anak di wilayah Kab. Puncak Jaya khususnya di Kampung Kalome, Distrik Tingginambut terhenti. Hal tersebut diakibatkan karena guru pengajar tidak berani untuk memberikan pelajaran kepada anak-anak di sekitar tempat tersebut, yang selama ini sering di singgahi oleh KKB, Selasa (12/02/2019).

Melihat kondisi dan semangat anak-anak yang tidak putus asa untuk terus mendapatkan pendidikan, Satgas Pamrahwan Puncak Jaya Yonif Mekanis Raider 412 Kostrad berupaya mengajak serta merangkul anak-anak di sekitar wilayah tersebut untuk dapat belajar melanjutkan pendidikan terutama di SD Kalome, Distrik Tingginambut.

Sebanyak 25 Prajurit Satgas terlibat dalam kegiatan kemanusiaan ini, setiap hari ada lima orang sebagai guru yang mengajar secara bergantian dan selebihnya melakukan pengamanan.

Komandan Kompi (Danki) Satgas, Lettu Inf Zulfahmi Khaidir Depari mengatakan, kami memulai kegiatan ini terhitung sejak Desember 2018 hingga Juni 2019 mendatang.

“Personel Satgas Yonif Mekanis Raider 412 Kostrad akan berupaya untuk menjadi guru pengganti agar bisa meneruskan kegiatan belajar yang selama ini terhenti akibat gangguan keamanan,” ungkap  Lettu Inf Zulfahmi Khaidir Depari.

“Jumlah murid saat ini sekitar 80 sampai 90 orang, mulai dari usia 5 tahun sampai 12 tahun. Sebagai Satgas kami sangat berharap ada pihak yang melanjutkan upaya kami ini secara konsisten, memberikan pengajaran  secara berjenjang dan tidak hanya terhenti ketika kami kembali dari sini,” harapan Danki Satgas.

■ Rasyid / Penkostrad 

Senin, 11 Februari 2019

Setiap Hari Ada 21 Janda dan 21 Duda Baru di Indramayu, Ini Alasannya


INFONEWS.CO.ID ■ Seperti di Kota/Kabupaten Cirebon kasus perceraian di Kabupaten Indramayu juga masih tinggi. Sepanjang tahun 2018, tercatat ada 7.776 kasus perceraian. Dari kasus tersebut, pengajuan perceraian lebih banyak dilakukan pihak istri (perempuan).

Data di Pengadilan agama (PA) Kabupaten Indramayu, kasus perceraian yang diajukan pasangan suami istri (pasutri) sepanjang 2018 di Kabupaten Indramayu tercatat ada 8.681 kasus. Dari jumlah itu, perceraian yang diputus oleh majelis hakim sebanyak 7.776 kasus.

Dengan jumlah 7.776 kasus perceraian sepanjang 2018, jika dirata-ratakan dengan jumlah hari dalam setahun, maka berarti ada 21 janda dan duda baru per hari di Kabupaten Indramayu.

“Dari kasus perceraian itu, cerai gugat (yang diajukan istri, red) yang lebih banyak dibandingkan cerai talak (yang diajukan suami, red)” kata Humas PA Kabupaten Indramayu Wahid Afani.

Wahid menyebutkan, dari 8.681 perceraian yang diajukan ke PA Kabupaten Indramayu, sebanyak 6.106 kasus di antaranya merupakan cerai gugat dan 2.575 kasus cerai talak. Sedangkan dari 7.776 kasus perceraian yang diputus majelis hakim, sebanyak 5.451 kasus merupakan cerai gugat dan 2.325 kasus cerai talak.

Wahid menambahkan, banyaknya perempuan yang mengajukan cerai gugat di antaranya karena suaminya tidak bertanggung jawab. Selain itu, adapula karena alasan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Tak hanya itu, adapula cerai gugat yang dilatarbelakangi sikap suami yang tidak menghargai jerih payah istrinya yang menjadi TKI di luar negeri. Suami tersebut menghabiskan uang kiriman dari istrinya untuk hal-hal yang tidak bermanfaat. Akhirnya saat istrinya pulang, langsung mengajukan cerai.

Wahid menyatakan, penyebab terbanyak terjadinya perceraian di Kabupaten Indramayu memang karena faktor ekonomi. Dari 7.776 kasus perceraian yang diputus, sebanyak 6.914 kasus perceraian disebabkan karena alasan ekonomi.

Sedangkan alasan lainnya di antaranya pertengkaran yang terus menerus, kawin paksa dan terjadinya pernikahan lagi tanpa persetujuan pasangan (nikah lagi).

Sumber :RadarCirebon.com

Minggu, 10 Februari 2019

Mantu Jokowi Hadiri Acara Dzikir Akbar Bersama Ribuan Relawan di Medan


INFONEWS.CO.ID ■ Bobby Nasution, Mantu Presiden Republik Indonesia ke 7 bapak Joko Widodo hari ini hadiri dalam acara Dzikir Akbar dan Do'a bersama Masyarakat Mabar dan sekitarnya untuk Pemimpin Bangsa yang di adakan oleh Relawan Kemenangan Jokowi - Ma'ruf Amin (Jamin) dan (Jomar) di Lapangan Bola pasar II kelurahan Mabar kecamatan Medan Deli, Minggu (10/02/2019).

Kegiatan di awali dengan Pembacaan Ayat - ayat Suci Al Qur'an oleh Ustadz Ahmad Husien dan selanjutnya di lanjutkan dengan Dzikir Akbar dan Do'a bersama oleh Ustadz Syamsul Bakhri.

Ariati Purba sebagai Ketua Umum Relawan Kemenangan Jokowi - Ma'ruf Amin (Jomar) dalam hal ini mengajak warga untuk bijak dalam memilih Pemimpin Negara, untuk lima tahun yang akan datang.

"Pilih lah Pemimpin yang memperhatikan dan dekat dengan Rakyat. Saya tidak memaksa para Ibu - Ibu yang hadir dalam acara ini untuk memilih salah satu Calon Presiden Kita, tapi tanya Hati mana yang telah berbuat untuk Negara yang Kita Cintai ini, " ujarnya.

Sementara itu, Haddad Alwi yang hadir dalam acara Dzikir Akbar dan Do'a bersama mengajak para relawan dan warga masyarakat yang hadir untuk Syalawatan bersama dan menghibur dengan menyanyikan lagu Ummi dan Ya Thoybah.

Turut hadir dalam acara ini Ketua DPD Sumut Relawan Kemenangan Jokowi - Ma'ruf Amin (Jamin) Erwan Rozadi Nasution dan Ketua Kesatuan Wanita Melayu Medan Indonesia Cici Nasution serta Ketua DPC Relawan Kemenangan Jamin Medan Helvetia Idris dan Sekjend DPC Relawan Kemenangan Jamin Medan Helvetia Hayadi Amila serta 350 orang relawan Kemenangan Jamin Medan Helvetia.

Acara yang di hadiri ribuan massa Relawan Kemenangan Jamin dan Panji Jomar ini di amankan oleh Personil dari Polres Pelabuhan Belawan sebanyak 103 Personil.

■ R-07 / Rilis

Sabtu, 09 Februari 2019

Berbagi Dengan Dhuafa, Prajurit Yonif Mekanis Raider 411 Kostrad Keliling di Kota Salatiga


INFONEWS.CO.ID ■ Prajurit Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Kostrad bersama ibu-ibu  pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Ranting 2 Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa menggelar bakti sosial dengan membagikan ratusan nasi kotak kepada tukang ojek, pengemudi, petugas kebersihan, kaum dhuafa, serta warga kurang mampu lainnya di sekitaran Kota Salatiga, Jumat (8/2/2019)

“Kegiatan ini bertajuk sedekah, kita ingin  berbagi dengan warga yang tergolong kurang mampu, dengan memberikan nasi kotak secara langsung kepada para petugas kebersihan, tukang ojek, tukang parkir, kaum duafa, serta masyarakat lainnya yang kurang mampu,” kata Ketua Persit Kartika Candra Kirana Ranting 2 Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Ny Utami Rizky Aditya.

Sementara itu Slamet Raharjo (52) petugas kebersihan Pasar Raya,Kota Salatiga katanya saat menerima nasi kotak sambil sembari tersenyum.

“Terima kasih banyak ibu, atas kebaikan dan kepedulian bapak bapak tentara dan ibu, semoga selalu diberikan kelancaran dan kesuksesan dan keselamatan” kata Pak Slamet Raharjo petugas kebersihan Pasar Raya Kota Salatiga saat menerima nasi kotak sambil sembari tersenyum.

Danyonif Mekanis Raider 411/PDW/6/2 Kostrad Mayor Inf Rizky Aditya S.Sos Han. mengatakan,kegiatan kali ini merupakan bakti sosial yang telah menjadi agenda rutin dilakukan dan kedepan akan selalu di tingkatkan.

“Semoga kegiatan baksos berbagi ini dapat bermanfaat untuk para tukang ojek, petugas kebersiham dan kaum duafa, masyarakat kurang mampu dan diharapkan dapat tercipta hubungan yang lebih baik kedepannya, sehingga dapat megoptimalkan hubungan dengan masyarakat sebagai mitra untuk mencapai kekuatan teritorial yang mantap dan dinamis. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan sinergi antara TNI dengan Masyarakat yang semakin mempererat tali silaturahim, sehingga tercapainya kemanunggalan TNI-Rakyat," tuturnya.

■ Rasyid / Penkostrad

AKBP Twedi A.B : Wartawan dan Polisi Profesi yang Saling Membutuhkan


INFONEWS.CO.ID ■ Kapolres Purwakarta AKBP, Twedi A.B didampingi Wakapolres beserta Kasat Res Narkoba Kasat Lantas dan Kasat Reskrim menggelar silaturahmi dengan insan media mitra Polres Purwakarta,sekaligus dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN),Sabtu,(9/2/2019) bertempat di Jalan Veteran Kabupaten Purwakarta.

Kapolres Purwakarta, AKBP Twedi A.B menyampaikan, wartawan dan Polri adalah dua lembaga profesi yang saling membutuhkan, untuk itu perlu dipererat tali silaturahmi dan sinergitas yang telah terjalin dengan baik selama ini.

Kapolres juga menyampaikan ucapan selamat Hari Pers Nasional tahun 2019. Ia berharap Pers Nasional semakin profesional dan berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Program-program Polres Purwakarta tidak akan berjalan lancar dan sukses tanpa adanya dukungan media. Untuk itu, saya ucapkan terima kasih kepada para jurnalis yang hadir dan telah membantu mengekspose berbagai kegiatan Polres Purwakarta kepada masyarakat. Perwakilan insan media,"ungkapnya.

Ketua IWO Purwakarta, Dadang Aripudin mengapresiasi Kapolres dan jajarannya atas menyelenggarakan acara silaturahmi dalam rangka Hari Pers Nasional tahun 2019

"Mungkin ini satu-satunya acara peringatan Hari Pers Nasional tahun 2019 di Purwakarta yang di gelar Polres Purwakarta, semoga kemitraan ini kedepannya akan tetap erat dan solid," ungkapnya. (Dadang)

Jumat, 08 Februari 2019

Satgas Yonif PR 328 Kostrad Amankan Pelaku Pencabulan dari Amukan Massa


INFONEWS.CO.ID ■ Personel Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonif PR 328 Pos Nafri mengamankan seorang pelaku tindak pidana pencabulan terhadap anak dibawah umur yang terjadi di Kampung Nafri, Kamis (07/02).

Kejadian bermula sekitar pukul 11.50 WIT saat Danpos Nafri Letda Inf Deki Putra mendengar keributan antara masyarakat yang terjadi di perumahan depan Pos Nafri. Saat mendatangi lokasi kejadian keributan, Danpos Letda Inf Deki melihat seorang pelaku yang sempat dihakimi oleh massa. Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan Danpos Letda Inf Deki langsung mengamankan pelaku.

“Saat menuju lokasi kami melihat seorang pelaku sempat dihakimi massa, oleh karena itu kami amankan agar tidak terjadi keributan yang meluas dan kami langsung berkoordinasi dengan Polsek Abepura untuk diproses lebih lanjut,” ujar Letda Inf Deki.

Setelah beberapa saat Polsek Abepura datang dan langsung membawa pelaku tindak pidana untuk mencegah terjadinya keributan yang lebih besar dikarenakan kejadian tersebut membuat masyarakat Kampung Nafri heboh karena keluarga tidak terima anaknya jadi korban pelecehan seksual.

“Jadi memang benar pelaku ini dalam kondisi dipengaruhi Miras dan mabuk sehingga melakukan perbuatan cabul terhadap anak dibawah umur dan kami ucapkan terima kasih atas kerja samanya kepada Satgas Yonif PR 328 Kostrad yang telah mengamankan pelaku,” ujar Aiptu Taslim.

Adapun identitas pelaku a.n. ACR (22 Th) warga Kamung Nafri yang saat ini sudah diamankan di Polsek Abepura untuk diproses hukum lebih lanjut.

 ■ Rasyid / Penkostrad

Rabu, 06 Februari 2019

Danbrigif MR 6 Kostrad Hadiri Pemberian Santunan Korban Angin Puting Beliung Sukoharjo


INFONEWS.CO.ID ■ Bertempat di rumah dinas Bupati Sukoharjo H. Wardoyo Wijaya, SH, MH, MM., Danbrigif Mekanis Raider 6 Kostrad Kolonel Inf Ade David Siregar, S.I.P. menghadiri acara pemberian santunan kepada warga yang terkena musibah angin puting beliung yang terjadi beberapa pekan yang lalu di Sukoharjo. 

Danbrigif Mekanis Raider 6 Kostrad mengucapkan terima kasih kepada Bupati Sukoharjo yang telah berkenan mengundang untuk mengikuti kegiatan ini. Semoga melalui kegiatan ini dapat terus terbangun jalinan silaturrahmi dan komunikasi antar komponen masyarakat di Kabupaten Sukoharjo.

Dengan pemberian santunan kepada masyarakat dapat membantu meringankan beban mereka terutama kepada mereka yang pekan lalu sempat terkena musibah angin puting beliung di sekitar daerah Sukoharjo.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Sukoharjo H. Purwadi, SE, MM , Ketua DPRD Kab. Sukoharjo bapak Nurjayanto, SP, Dandim 0726/Skh Letkol Inf Chandra Ariyadi Prakosa, S.I.P, M.Tr (Han), Sekda Kab. Sukoharjo Drs. Agus Santosa, Ketua Baznas Sukoharjo Drs. Sardiyono, MM , Kanit Reskrim perwakilan dari Polres Sukoharjo Ipda Maryadi, Para Asisten, Kepala Dinas, para SKPD, para Camat dan Lurah serta Kepala Desa se-Kabupaten Sukoharjo.

■ Rasyid / Penkostrad

Minggu, 03 Februari 2019

Jalur Jalan Lahat - Pagaralam Sumsel Putus Total


INFONEWS.CO.ID ■ Curah hujan yang cukup tinggi di sebagian wilayah Indonesia, kembali berdampak bagi kehidupan masyarakat. Pemakai jalur jalan yang menghubungkan Kabupaten Lahat dengan Kota Pagaralam, terputus akibat amblas. Roda perekonomian pun menjadi terhambat.

Kondisi jalan lintas tersebut tak bisa dilewati kendaraan roda dua dan empat. Bahkan untuk berjalan kaki pun tak bisa melintas, akibat kondisi jalan amblas cukup panjang dan lebar, seperti yang terjadi di Desa Jati, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Sabtu (2/2).

Amblasnya jalan tersebut masih dicari penyebabnya. Tak heran jika jalur jalan yang menghubungkan antara Kabupaten Lahat dan Kota Pagaralam, tak bisa tersambung lagi. Terutama di beberapa wilayah kecamatan di Kabupaten Lahat.

Baik itu untuk Kecamatan Tanjung Tebat, Pagar Gunung, Kota Agung, Mulak Ulu maupun desa sekitar Kecamatan Pulau Pinang. Untuk sementara diduga kuat amblasnya jalan disebabkan curah hujan berintesitas tinggi.

Belum lagi faktor kondisi jalan dan tanah di lokasi yang labil. Diperkarakan telah terjadi pergeseran tanah yang setiap saat dapat terjadi bencana alam.

Menurut warga masyarakat setempat, tidak diketahui secara pasti kapan waktu terjadinya jalan amblas. Karena sejak semalam hujan turun nyaris tak pernah berhenti. Hampir tidak ada warga masyarakat yang keluar rumah.

“Persisnya jam berapa, kami kurang tahu. Bisa jadi pada dinihari tadi. Sebab, semalam masih banyak kendaraan yang lewat. Suara aneh seperti amblasnya tanah juga nyaris tak terdengar,” ucap pria yang mengaku bernama Yono, warga Desa Jati. ■ RED/DBS/AYID


Selasa, 29 Januari 2019

Pengedar Sabu dan Pedagang Nasi Goreng Diciduk Polisi di Bangkalan


INFONEWS.CO.ID ■ Kembali jajaran Polres Bangkalan raih prestasi gemilang pasca ungkap kasus narkoba. Kali ini, Polres Bangkalan dari Sektor Geger dalam 1 hari berhasil mengungkap 2 kasus peredaran dan penyalahgunaan narkotika golongan 1 jenis sabu-sabu sekaligus dilokasi yang berdekatan.

Dari hasil ungkap 2 kasus tersebut, petugas berhasil menangkap para tersangkanya yang masing-masing bernama Mustar (31 tahun), warga Dusun Sumber Tancak, Desa Kampak, Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan seorang pengguna dan Hoirul Anam Al Herul bin Moh Liwan (24 tahun), warga Dusun Togerger, Desa Kampak, Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan Madura sebagai pengedar narkoba.

Kepada awak media Kapolres Bangkalan AKBP Boby Pa'ludin Tambunan, S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa peredaran narkoba di Indonesia sangat memprehatinkan. Maka dari itu, demi menumpas segala bentuk peredaran narkoba yang dapat merusak masa depan generasi penerus bangsa, perlu keikutsertaan seluruh elemen masyarakat dalam memberantasnya.

"Oleh karena itu, mari kita bersama-sama menyelamatkan masa depan bangsa ini, dengan cara mewujudkan wilayah Anti Narkoba serta bersama-sama untuk menumpasnya," katanya, hari ini. (29/1).

Seperti yang telah dilaksanakan oleh para petugas dari Sektor Geger, demi mewujudkan wilayah anti narkoba, hanya dalam kurun 1 hari berhasil mengungkap 2 kasus peredara dan penyalahgunaan narkoba diwilayahnya.

"Tersangka Mustar (pengguna) ditangkap petugas di tempat usahanya nasi goreng, yang berlokasi di desa campor, Kecamatan Geger Kabupaten Bangkalan. Sedangkan tersangka Hoirul Anam Al Herul bin Moh Liwan, (pengedar) ditangkap petugas di depan gardu, yang berlokasi di desa Campor, Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan Madura," imbuhnya.

Lanjut Kapolres Bangkalan, dari hasil menangkap kedua tersangka, petugas berhasil mengamankan barang bukti milik tersangka Mustas berupa 1 buah tas kecil merk Nikon yang didalamnya berisi 1 buah plastik/klip kecil yang didalamnya berisi Sabu seberat 0,62 gram, 1 buah pipet kaca, 1 buah sendok plastik terbuat dari sedotan. Sedangkan barang bukti dari tersangka Hoirul Anam, petugas mengamankan barang bukti berupa 1 buah kardus kecil bekas tempat lampu merk chyoda yang didalamnya berisi 1 plastik/klip besar berisi Sabu dengan berat kotor 2,54 gram, 1 kantong plastik kecil yang berisi Sabu dengan berat kotor 0,91 gram, 1 buah dompet warna coklat tua berada di kantong celananya yang berisi uang tunai sebesar Rp. 600.000 hasil penjualan Sabu dan 10 buah plastik/klip kecil kosong yang belum terpakai.

"Kini, tersangka Mustar akan dikenakan dengan Pasal 112 ayat (1) Subs 127 ayat (1), sedangkan tersangka Hoirul Anam akan dikenakan Pasal 112 ayat (1) UU RI No.35 tahun 2009 tentang narkotika," pungkasnya. (Basori/ Syamsul GN)


Senin, 28 Januari 2019

Duit Meikarta Ikut Mengalir ke Dinas Kebakaran Pemkab Bekasi


INFONEWS.CO.ID ■ Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di PN Bandung menggelar sidang lanjutan kasus suap perizinan Meikarta, pada Senin (28/1/2019). Duit Meikarta disebut mengalir ke Dinas Kebakaran Pemkab Bekasi.

Dalam sidang yang beragendakan saksi ini, hadir ‎Kepala Dinas Kebakaran Pemkab Bekasi, Sahat Banjarnahor dan Kepala Bidang Penyuluhan dan Pencegahan Kebakaran Asep Buchori.

Kehadiran para saksi itu, guna membuka fakta dalam dakwaan jaksa untuk Billy Sindoro. Diketahui, pihak Meikarta menyiapkan uang senilai Rp1 miliar‎ terkait perizinan pemasangan alat pemadam kebakaran di 53 tower dan 13 basement.

Untuk pemasangan alat pemadam kebakaran di 53 tower dan 13 basement itu, disepakati Rp20 juta per unit. Selama persidangan, mereka dicecar soal penerimaan uang yang terbagi dalam empat tahap.

Tahap pertama pada Mei 2018 senilai Rp200 juta. Sahat mengaku uang tersebut diberikan oleh Henry Jasmen. "Saya bagi lagi ke Asep Buchori Rp70 juta dan sisanya oleh saya," ujar Sahat Banjarnahor.

Kemudian, tahap keduanya penyerahan uang dilakukan pada Juni 2018 di rest area KM 19 senilai Rp300 juta. Pemberian uang tahap ketiga senilai Rp200 juta dilakukan di Bekasi. Sahat mendapat Rp130 juta.

"Pada tahap tiga saya yang ambil uangnya. Dan saya dapat Rp70 juta, sisanya sama pak Sahat," katanya.

‎Pada tahap keempat, ia menerima uang dalam bentuk dolar Singapura. Kemudian Asep tukarkan uang dari Henry Jasmen tersebut sehingga diketahui nilainya Rp245 juta. Uang itu dibagi lagi antara mereka berdua.

Dalam persidangan juga hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Iwa Karniwa. Iwa dihadirkan untuk memberikan kesaksian terkait namanya yang disebut telah menerima uang senilai Rp1 miliar.

Saksi lainnya turut hadir Guntoro, salah satu pejabat di Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat. Kemudian, Daryanto mantan Kadis Lingkungan Hidup, Kuswaya Sekretaris Dinas LH Kabupaten Bekasi, Dadang Mochammad Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Barat, dan Hendi Firman staf Dinas Bina Marga Provinsi Jabar.

Sumber : Okezone.com


© Copyright 2018 INFONEWS.CO.ID | All Right Reserved