INFO DAERAH
-->

Minggu, 15 September 2019

Komitmen Ormas Agara, Perteguh Persatuan Bangsa


BANDA ACEH - Sejumlah organisasi kemasyarakatan (Ormas), lembaga swadaya masyarakat, organisasi kepemudaan dan mahasiswa di Kabupaten Aceh Tenggara, diharapkan dapat menguatkan komitmen memperteguh persatuan dan kesatuan bangsa.

Demikian harapan yang dinukilkan Sekretaris Daerah Aceh Tenggara, Riduan, MSi, ketika menyampaikan sambutan bupati setempat, saat pembukaan kegiatan pemberdayaan dan pengawasan Ormas di aula Setdakab, Kutacane, Sabtu (14/9/2019).

Disebut Riduan,  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 58 tahun 2016 tentang organisasi kemasyarakatan. Dijelaskan bahwa organisasi dimaksud, dibentuk masyarakat secara sukarela. Berdasarkan kesamaan aspirasi, kehendak, kebutuhan, kepentingan, dan tujuan untuk berpartisipasi dalam pembangunan demi tercapainya tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila.

"Karna Ormas dibentuk secara swadaya dengan tujuan partisipasi dalam pembangunan. Maka merajut persatuan dan kesatuan adalah suatu yang mutlak. Aceh Tenggara tidak boleh tercerai berai," harap Sekda.

Untuk itu, lanjut Riduan, diperlukan adanya pemberdayaan. Hal itu merupakan upaya untuk meningkatkan kinerja dan menjaga keberlangsungan ormas, dengan menciptakan kondisi yang memungkinkan ormas dapat tumbuh dan berkembang secara sehat, mandiri, akuntabel dan profesional.

Kemudian, tambahnya, pentingnya pegawasan. Untuk menjamin agar kinerja ormas berjalan sesuai dengan tujuan dan fungsi ormas sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

"Ketika pemberdayaan dilakukan. Maka pengawasan menjadi penting. Disinilah peran pemerintah sebagai pendorong kreatifitas Ormas dalam bersinergi membangun daerah, bangsa dan negara," ulas Riduan.

Lanjutnya, pemberdayaan ormas harus selaras dengan program perencanaan pembangunan nasional dan atau program perencanaan pembangunan daerah, dengan mempertimbangkan aspek sejarah, rekam jejak, peran dan integritas ormas dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

"Bila itu selaras dengan segala aspek. Dipastikan semakin sinergi pembangunan manusia Indonesia seutuhnya. Sehingga persatuan dan kesatuan bangsa semakin kokoh," pungkas Riduan. (*/IN-001)

Sabtu, 14 September 2019

617 Kendaraan Ditilang Selama Operasi Patuh Singgalang 2019


SOLOK - Operasi Patuh Singgalang 2019 telah digelar di wilayah hukum Polres Solok Kota, sejak tanggal 29 Agustus 2019, berakhir Rabu (11/9/2019) pukul 24.00 WIB. Operasi patuh yang sasarannya adalah pengendara sepeda motor roda dua yang melawan arus, plat nomor tidak sesuai aslinya, pembonceng tidak memakai helm atau dua-duanya, melanggar lampu merah, melanggar marka jalan dan garis stop, naik motor lebih dari dua orang, tidak menyalakan lampu di siang hari dan kelengkapan lainnya.

Kapolres Solok Kota AKBP Dony Setiawan melalui Kasat Lantas Iptu Sugeng Riadi, menyatakan selama Operasi Patuh 2019 di wilayah hukum Polres Solok Kota, dilakukan penilangan terhadap 617 kendaraan dan 137 teguran. Sugeng Riadi menyatakan pelanggaran terbanyak adalah pengemudi sepeda motor yang tidak menggunakan helm pengaman mencapai 255 pelanggaran, 84 pelanggaran pengendara kendaraan bermotor masih di bawah umur dan 37 pelanggaran pengemudi melawan arus.

"Selama operasi juga diambil tindakan terhadap 73 pelanggaran pengemudi tidak memakai safety belt dan 168 pelanggaran tidak lengkap surat kendaraan, seperti STNK dan pajak kendaraan yang habis masa berlakunya," ungkapnya.

Sugeng Riadi juga menyatakan selama operasi, barang bukti yang disita sebanyak 617 buah terdiri dari SIM sebanyak 198 lembar, STNK 190 lembar dan kendaraan bermotor sebanyak 229 unit. Sementara untuk jumlah kecelakaan selama operasi patuh berjumlah 2 kejadian dengan korban 4 orang dan kerugian materil sebanyak Rp. 1.200.000 (satu juta dua ratus ribu rupiah)

"Kendaraan yang diambil tindakan tilang selanjutkan melaksanakan sidang di pengadilan dan membayar denda tilang pada bank. Kemudian, pengendara atau pengemudi mengambil barang bukti yang ditahan di Satlantas Polres Solok Kota," ujarnya.

Sugeng Riadi juga mengatakan, meskipun Operasi Patuh Singgalang 2019 sudah berakhir, namun pengendara atau pengemudi kendaraan bermotor daerah itu diimbau agar benar-benar mematuhi aturan sehingga tercipta tertib berlalu lintas.

"Pihak kepolisian tetap mengambil tindakan terhadap pelanggaran karena berpotensi terjadi kecelakaan lalu lintas seperti pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm SNI, pengemudi melawan arus, dan  pengendara kendaraan bermotor masih di bawah umur," tegasnya. (IN-001)

Jumat, 13 September 2019

Kabau Sirah Tersungkur Lagi di Kandang Sendiri


PADANG - Semen Padang kalah tipis 0-1 dari tamunya PSS Sleman dalam laga pekan ke-18 Shoppe Liga 1 2019 di Stadion Haji Agus Salim, Jumat (13/9/2019). Gol kemenangan PSS dibuat Sidik Saimima pada menit ke-83. Dengan tambahan tiga angka ini, Elang Jawa (jukukan PSS) menembus posisi keempat klasemen Liga 1 2019 dengan raihan 27 poin hasil dari 18 kali bertanding. Sementara itu, Semen Padang masih ada di posisi paling buncit dengan koleksi 11 poin.

Di laga yang berlangsung sengit tersebut, Semen Padang sebenarnya terus mengurung pertahanan PSS pada 15 menit pertama. Namun, upaya Irsyad dan Yogi masih mudah dimentahkan bek lawan.

Pada menit ke-20 Apriyogi yang lepas dari kawalan dijatuhkan di dalam kotak penalti. Namun, wasit tidak menganggapnya sebagai pelanggaran.

PSS Sleman, yang terus mendapat tekanan, hanya sesekali melakukan serangan balik. Tapi, usaha mereka juga selalu kandas di pertahanan Semen Padang.

Semen Padang nyaris membuka keunggulan menit 36. Tapi, tendangan Irsyad dari luar kotak penalti masih membentur tiang gawang.

Jelang babak pertama berakhir, Semen Padang memperoleh tendangan bebas di depan kotak penalti. Irsyad yang mengambil eksekusi gagal memanfaatkannya dengan baik.

Babak Kedua

Seperti di babak pertama, Semen Padang lebih banyak menguasai permainan. Tapi, mereka juga belum mampu mencetak gol. Bahkan, pada menit ke-52 lewat serangan cepat PSS Sleman berhasil menjebol gawang Teja Paku Alam. Namun, gol Haris Tuharea dianulir wasit karena posisinya dianggap offside.

Giliran Semen Padang yang mendapat peluang emas. Namun, tendangan Apriyogi terlalu lemah sehingga bola diamankan kiper PSS Sleman dengan mudah. Peluang kembali didapat PSS Sleman pada menit ke-65. Bokhasvili berhasil melewati beberapa pemain Semen Padang gagal meneruskan bola dengan baik.

Usaha pemain PSS Sleman akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-83. Memanfaatkan kelengahan bek Semen Padang, Sidik Saimima berhasil menjebol gawang tim tuan rumah.

Tertinggal satu gol, Semen Padang mencoba lebih meningkatkan tekanan. Tapi, hingga laga usai mereka gagal mencetak gol balasan. (*/IN-001)

Susunan Pemain
SEMEN PADANG (4-2-3-1): Teja Paku Alam (kiper); Dedi Gusmawan, M. Rifqi, Boas Atururi, Agung Preasetyo, Yoo Hyun Koo, Irsyad Maulana, Leo Guntara, Manda Cingi, R. Setiawan, A.Yogi.

PSS SLEMAN (4-4-2): Ega Rizky (kiper); Alfonso De La, J.Sukmara, I.Ciptadi, D.Rachman, Guilherme, Sidik Saimima, R. Kambuaya, Yevhen Bokhasvili, Haris Tuharea, R. Perkasa.

Irjen Pol Firli Bahuri Terpilih Jadi Pimpinan KPK, Ini Janjinya Berantas Korupsi


JAKARTA - Irjen Firli Bahuri terpilih menjadi Ketua KPK. Saat uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test), Firli menyoroti soal pencegahan korupsi. Selain itu, juga ingin mengawal pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur. Sejumlah hal dipaparkan Firli dalam fit and proper test. Selagi dia menjelaskan visi-misinya, layar yang berada di belakang Firli menampilkan poin-poin yang sedang dijelaskan.

"Kita ingin dalam rangka melakukan pencegahan kita ingin membangun generasi berkarakter. Kita juga akan bekerja sama dengan anggota Dewan, partai politik," kata Firli dalam fit and proper test di Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, dikutip detik.com, Kamis (12/9/2019).

Slide yang berada di belakang Firli berganti sesuai dengan apa yang disampaikan. Begitu pula saat Firli menjelaskan strateginya dalam memberantas korupsi.

"Kami akan fokus kepada pelaksanaan good government, clean governance," sebut Firli.

Selain itu, Irjen Firli Bahuri mengatakan pengembalian kerugian negara (asset recovery) juga bagian penting dari agenda pemberantasan korupsi. Menurutnya, hal itu bisa dilakukan dengan barang sitaan dari perkara korupsi sebagai asset recovery.

"Berarti ada yang harus kita kerjakan agar kita bisa mengembalikan kerugian negara, berupa penyitaan aset dari hasil korupsi dan tentu kita gunakan untuk aset recovery," kata Firli.

Firli menilai penindakan tindak pidana korupsi tidak sekadar menghukum dan memenjarakan orang, tapi juga harus memperhatikan pengembalian kerugian negara.

"Karena sesungguhnya penegakan hukum tujuan penegakan hukum dalam pemberantasan korupsi tidak hanya menghukum seseorang, memasukkan orang dalam penjara. Tapi hal yang paling penting bagaimana kita bisa mengurangi kerugian negara, kerugian keuangan negara, kerugian perekonomian negara. Itu hal yang paling penting," ucapnya.

Untuk itu, dia memiliki program untuk memperkuat implementasi dan regulasi. Sebab, ia mengaku prihatin banyak orang ditahan karena OTT tapi belum maksimal dalam mengembalikan kerugian negara.

"Ketiga, memperkuat implementasi, regulasi. Kita banyak orang ketahan OTT, mohon maaf karena OTT banyak sekali, saya sedih sekali. Berarti ada yang harus kita kerjakan agar kita bisa mengembalikan kerugian negara," ucapnya.

Selain itu, Firli juga akan membentuk KPK perwakilan di daerah-daerah. "Ini penting mengingat luas wilayah kita dari Sabang sampai Merauke," kata Firli.

Firli juga ingin KPK mengawal pemindahan ibu kota Indonesia. Dia mencontohkan program mitigasi yang diajukannya sebagai capim KPK dengan proyek pemerintah saat ini, yaitu pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan. Firli mengatakan seharusnya sedari awal KPK ikut dalam pembahasan tersebut dengan pemerintah.

"Ini kan ada kegiatan, Pak, pemerintah menetapkan bahwa pindah ibu kota ke daerah Kalimantan. Seharusnya mulai sekarang KPK sudah bekerja," kata Firli saat fit and proper test.

Firli mengatakan KPK bisa mulai berbicara dengan Kementerian PUPR serta Kementerian Agraria dan Tata Ruang. Langkah itu, disebut Firli, dapat membuat KPK menyelamatkan uang negara sedari awal.

Komisi III DPR sebelumnya menentukan 5 calon pimpinan (capim) KPK setelah fit and proper test. Penentuan itu dilakukan melalui mekanisme pemungutan suara atau voting.

"Dengan ini terjaring lima, Nawawi, Lili Pintauli, Nurul Ghufron, Alexander Marwata, dan Firli Bahuri," ujar Ketua Komisi III DPR yang memimpin rapat Azis Syamsuddin, Jumat dinihari (13/9).

Dalam voting itu, Firli Bahuri mendapat 56 suara. Setelah rapat diskors 5 menit, Ketua Komisi III Azis Syamsuddin mengumumkan Irjen Firli Bahuri menjadi Ketua KPK. Sementara Nawawi Pomolango, Lili Pintauli, Nurul Ghufron, Alexander Marwata menjadi wakil ketua KPK. (*/IN-001)

Semen Padang Datangkan Pelatih Asing Asal Portugal, Eduardo Almeida


PADANG - Manajemen Semen Padang FC mengakhiri masa tugas Pelatih Kepala, Welliansyah, di tim Kabau Sirah. Berada di juru klasemen Liga 1, manajemen mendatangkan pelatih impor asal Portugal, Eduardo Almeida. Pelatih yang memiliki Lisensi Kepelatihan UEFA A Pro ini, ditargetkan membawa Semen Padang FC selamat dari degradasi Liga 1 2019. Almeida menjadi pelatih asing asal Eropa kedua yang membesut Semen Padang FC, setelah pelatih asal Moldova, Arcan Iurie Anatolievici, pada musim 2009-2010. Saat itu, Arcan Iurie berhasil membawa Kabau Sirah promosi dari Divisi Utama ke ISL (Indonesian Super League) 2010-2011. Mungkinkah Almeida mampu mengikuti jejak Arcan Iurie, atau justru ikut menjadi bagian keterpurukan Kabau Sirah musim 2019-2020 ini?

Selain mendatangkan beberapa pemain baru dibursa transfer pertengahan musim 2019, managemen tim Semen Padang FC juga mendatangkan Pelatih Kepala baru untuk menukangi tim mengarungi putaran kedua Shopee Liga 1 2019.

Menangani Semen Padang FC, akan menjadi awal karir Eduardo Almeida di Indonesia. Sebelumnya, Eduardo menangani tim Ubon United di kompetisi liga Thailand. Selain itu, beberapa tim di Asia juga pernah tangani Eduardo. Seperti Melaka United (Malaysia), T-Team (Malaysia), South China (Hongkong), Lenexang United (Laos) dan beberapa klub di Portugal dan Tanzania.

Eduardo Almeida sendiri sudah tiba di Padang sore ini, Kamis (12/9) dan langsung memantau latihan tim Semen Padang FC di Lapangan Sepakbola Semen Padang.

Chief Executive Officer (CEO) Semen Padang FC, Hasfi Rafiq yang ikut mendampingi Eduardo menyebutkan mendatangkan pelatih asing sebagai bentuk keseriusan tim untuk berbenah dan keluar dari zona merah. Rafiq menyebutkan Eduardo dinilai adalah sosok yang cocok untuk berkolaborasi dengan Weliansyah dan jajaran tim kepelatihan.

"Kita ingin memperbaiki tim secara keseluruhan sebagai bentuk keseriusan kita berbenah diputaran kedua. Dari hasil evaluasi dan pemahaman kita bersama bukan saya saja sebagai manajemen tim, kita perlu memperkuat tim termasuk tim kepelatihan. Dengan adanya pelatih baru mungkin akan ada poin-poin tersendiri bagi dia untuk membangun tim," ujarnya dikutip situs resmi semenpadangfc.co.id.

Rafiq menyatakan Eduardo adalah pelatih yang bagus dan juga sudah mengetahui banyak tentang Semen Padang FC. Mungkin selama ini sudah melihat info, searching berita tentang tim.

"Kita harapkan dia akan memiliki metode tersendiri untuk membangun tim dengan dibantu tim pelatih yang ada dan bisa membawa tim ini keluar dari zona degradasi," tambahnya.

Rafiq menambahkan, Eduardo tentunya membutuhkan waktu untuk bisa menyusun tim sesuai dengan formasi yang diinginkannnya. Selain itu, Eduardo baru akan dikenalkan beberapa hari ke depan setelah semua dokumennya beres.

"Eduado hari ini baru datang dan kita sempat berdiskusi. Yang jelas dia akan sangat memperhatikan materi tim yang ada sekarang untuk mempersiapkan taktik dan strategi dia ke depan. Mungkin butuh waktu beberapa hari untuk dia mempelajari tim. Kita akan segera menyelesaikan semua dokumen yang dibutuhkan dan meresmikan dia sebagai pelatih kepala tim," ujarnya. (IN-001)



Biodata Eduardo Almeida

Nama Lengkap: Eduardo Filipe Arroja Almeida
Tempat Lahir: Lisboa, Portugal
Tanggal Lahir: 22 Maret 1978 (usia 41 tahun)
Tinggi: 1,76 m
Pendidikan: Universidade Lusófona de Humanidades e Tecnologias
Lisensi Kepelatihan: UEFA Pro Licence

Karir Kepelatihan :
2001–2003 : Benfica U16 (Assistant manager)
2003–2004 : Benfica U16
2004–2005 : União Almeirim U19
2005–2007 : Atlético do Cacém (Assistant manager)
2007–2008 : South China (Assistant manager)
2008–2009 : Atlético do Cacém
2009–2010 : African Lyon
2010–2011 : Real (Assistant manager)
2011–2012 : Naval (Assistant manager)
2012–2013 : A.S.C.
2013–2014 : T-Team
2014 : Kozármisleny
2014 : African Lyon
2014–2015 : Lanexang United
2015–2016 : Pinhalnovense
2016 : Angrense
2017–2018 : Melaka United
2018–2019 : Ubon United

Rabu, 11 September 2019

BJ Habibie Wafat, Indonesia Berduka


JAKARTA - Presiden ke-3 Indonesia, Bacharudin Jusuf Habibie tutup usia pada pukul 18.05 WIB di RSPAD Gatot Soebroto. Habibie meninggal dunia setelah dirawat sejak Minggu (8/9) lalu.

Habibie lahir di Parepare, Sulsel, pada 27 Juni 1936. Ia merupakan Presiden RI ke-3 menggantikan Soeharto, yang mengundurkan diri pada 1998. Sebelumnya, Habibie menjabat wakil presiden.

Habibie, yang merupakan anak ke-4 dari pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan RA Tuti Marini Puspowardojo, menuntut ilmu di SMA Kristen Dago. Ia lalu belajar tentang keilmuan teknis mesin di Fakultas Teknik Universitas Teknologi Bandung pada 1954.

Pada 1955-1965, Habibie melanjutkan studi teknik penerbangan, spesialisasi konstruksi pesawat terbang di RWTH Aachen, Jerman Barat, hingga menerima gelar doktoringenieur dengan predikat summa cum laude.

Karir Habibie di bidang teknologi sangat moncer. Ia pernah bekerja di sebuah perusahaan penerbangan yang berpusat di Hamburg, Jerman, Messerschmitt-Bölkow-Blohm. Atas prestasinya, Habibie pun dilirik oleh Presiden Soeharto. Ia awalnya menjabat Menteri Negara Riset dan Teknologi pada 1978 hingga 1998.

Bukan hanya kepada Indonesia, kiprah Habibie cukup berpengaruh di dunia. Ia dikenal mahir dalam membuat pesawat. Beberapa pesawat yang berhasil dibuat Habibie adalah R80 dan N250. Habibie diketahui juga ikut serta mendesain pesawat angkut militer C-130 Hercules. Ia pun juga punya andil dalam terciptanya pesawat Do 31, jet transportasi eksperimental VTOL Jerman Barat yang dibangun oleh Dornier.

Puncak karir Habibie adalah saat ia diangkat sebagai presiden pada 1998. Ia diangkat menjadi presiden pada 21 Mei 1998, setelah menjabat Wapres sejak 14 Maret di tahun yang sama.

Tak sampai 2 tahun, Habibie pun digantikan Abdurrrahman Wahid pada 20 Oktober 1999. Habibie juga merupakan Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) yang pertama. Ia terpilih secara aklamasi pada 7 Desember 1990.



Kisah cinta Habibie dan istrinya, Hasri Ainun Besari, sangat fenomenal. Bahkan kisah cinta pasangan yang menikah pada 12 Mei 1962 tersebut diangkat ke layar lebar hingga menjadi sekuel.

Ainun dikenal setia menemani Habibie. Bahkan Ainun rela menemani suaminya tinggal di Jerman dalam keadaan pas-pasan ketika Habibie tengah meniti karir.

Untuk mengabdi kepada keluarga, Ainun bahkan rela melepaskan karir sebagai dokter. Habibie dan Ainun dikaruniai dua putra, Ilham Akbar Habibie dan Thareq Kemal Habibie.

Saat Ainun Habibie meninggal pada 25 Mei 2010 karena kanker ovarium, masyarakat Indonesia turut merasakan duka Habibie. Ini mengingat Ainun senantiasa selalu menemani Habibie, meski ternyata ia sedang sakit. Habibie pun lalu membuat sebuah buku tentang perjalanan cintanya dengan Ainun.

Ainun Habibie dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata. Habibie diketahui tak pernah absen datang ke makam Ainun.



Sosok BJ Habibie dikenal sebagai Bapak Iptek Indonesia. Pemberian predikat itu pernah disampaikan oleh Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Habibie merupakan tokoh senior Partai Golkar. Hingga akhir usianya, Habibie selalu menjadi rujukan para tokoh partai berlambang pohon beringin itu.

"Kita menyebut beliau (BJ Habibie) sebagai Bapak Ilmu Pengetahuan dan Teknologi," kata SBY pada 20 Januari 2010.

Menurut SBY, Habibie layak menerima predikat tersebut karena jasa dan kontribusinya dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, baik di dalam maupun di luar negeri.

Hal senada disampaikan Presiden Joko Widodo. Jokowi memuji sosok Habibie sebagai ilmuwan kelas dunia dan bapak teknologi Indonesia.

"Bapak Habibie dikenal sebagai seorang ilmuwan kelas dunia, bapak teknologi Indonesia, Presiden Republik Indonesia ketiga," kata Jokowi di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Rabu (11/9).

Dia mengatakan Habibie adalah sosok yang menjadi teladan. Jokowi menyampaikan rasa dukacita atas nama rakyat Indonesia.

"Saya atas nama seluruh rakyat Indonesia dan pemerintah menyampaikan duka yang mendalam, menyampaikan belasungkawa mendalam atas berpulangnya ke Rahmatullah Bapak Prof BJ Habibie," ujarnya. (*/IN-001)
© Copyright 2018 INFONEWS.CO.ID | All Right Reserved