All Posts - INFONEWS.CO.ID
-->

Jumat, 03 Mei 2019

Semesta Bali Resik Sampah 2019, Kodam IX Udayana Gelar Karya Bakti di Pantai Kelan


INFONEWS.CO.ID ■ Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke 62 Kodam IX/Udayana yang jatuh pada 27 Mei mendatang, dengan mengusung tema "Mengabdi Dan Membangun Bersama Rakyat", Kodam IX/Udayana dibawah kepemimpinan Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P., tiada henti membangun sinergitas dan jiwa korsa antara prajurit, masyarakat dan komponen bangsa lainnya.

Kali ini, Kodam IX/Udayana menggandeng Pemerintah Kabupaten Badung serta segenap komponen masyarakat melaksanakan kegiatan karya bakti pembersihan pantai yang merupakan salah satu wujud dalam membantu dan menjadi contoh serta mempelopori usaha-usaha mengatasi tercemarnya lingkungan sekitar di Pantai Kelan dan Kedonganan, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Kamis (2/5).

Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Kasuri, yang pada kegiatan tersebut mewakili Pangdam IX/Udayana, dalam sambutannya menyampaikan bahwa karya bhakti yang diselenggarakan di kawasan Pantai Kedonganan ini bertujuan untuk membantu pemerintah daerah dan masyarakat sekitar dalam memelihara  kebersihan lingkungan pantai yang berada di wilayah masing-masing, sebagai implementasi dari program rencana 'Semesta Bali Resik Sampah 2019' serta mewujudkan lingkungan yang bersih, sehat, nyaman dan tenteram khususnya bagi masyarakat pesisir pantai.

"Dengan kegiatan karya bhakti seperti ini, diharapkan dapat menumbuhkan semangat cinta lingkungan yang bersih, indah dan sehat terhadap ekosistem laut dan pesisir serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar, terutama pedagang ikan yang berdomisili disekitarnya," ungkap Pangdam.

Pemkab Badung dibantu masyarakat sekitar pantai selama ini telah berusaha secara maksimal guna membersihkan maupun mengatasi sampah terutama sampah plastik. Namun sebagai masyarakat Bali yang sadar dan peduli terhadap kebersihan tentunya akan terus berupaya membantu membersihkan pantai dari sampah agar tetap bersih sehingga destinasi wisata meningkat dan mampu menarik para wisatawan untuk berkunjung.

"Untuk itu, dengan adanya karya bhakti yang kita laksanakan ini mudah-mudahan dapat meringankan beban Pemerintah Daerah Kabupaten Badung dalam menangani kebersihan lingkungan dari timbunan sampah di daerah wisata," demikian tegas Pangdam.

Menurut Pangdam, dipilihnya Pantai Kedonganan sebagai sasaran karya bhakti, karena pantai tersebut merupakan tempat yang dijadikan juga sebagai tempat upacara keagamaan bagi masyarakat Bali, daerah wisata dan merupakan pasar ikan tradisional terbesar yang menjadi destinasi kuliner seafood di Bali.

"Kita berharap, Bali khususnya Pantai Kedonganan tidak menjadi sorotan media asing ketika sampah memenuhi bibir pantai. Hal ini akan menyebabkan para wisatawan enggan dan kurang nyaman berkunjung ke Pantai Kedonganan. Mengingat karya bhakti melibatkan seluruh lapisan masyarakat, maka saya berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan maksimal," harap Pangdam.

Turut hadir pada kegiatan Karya Bakti tersebut yaitu Para pejabat teras Kodam IX/Udayana, antara lain Danrem 163/Wira Satya, Para Staf Ahli Pangdam IX/Udayana, Para Asisten Kasdam IX/Udayana, LO AU, Para Dan/Kabalakdam IX/Udayana, Dandim 1611/Badung, Kapolsek Kuta, Kadis DLHK Kab. Badung, Camat Kuta, Lurah Kedonganan dan Tuban, serta para tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat dan undangan lainnya. (Pendam IX/Udayana)



Sidak Dinas Perdagangan di Pasar Manis Ciamis, Harga Sembako Stabil Jelang Ramadhan


INFONEWS.CO.ID ■ Jelang Ramadhan, Dinas Perdagangan Kabupaten Ciamis melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Manis Ciamis, Kamis (2/4/2019).

Hasilnya, harga sejumlah barang kebutuhan pokok, seperti sembako di pasar tersebut masih stabil dan normal.

Petugas mendatangi sejumlah pedagang dan bertanya tentang harga dan stok.

Selain itu, petugas dari Dinas Perdagangan juga menguji kandungan kimia berbahaya dari beberapa bahan makanan seperti baso, mie, dan tahu.

"Hasilnya bahan tersebut negatif dari bahan kimia berbahaya dan aman dikonsumsi masyarakat. Untuk harga, hasil pemantauan beberapa hari jelang Ramadhan dari mulai kios beras, daging sapi, ayam, telur dan sayur kita pantau stabil," kata Asep Subarna.

Dia berharap, tak ada kenaikan secara signifikan saat ramadhan dan idul fitri nanti. Kalaupun naik itu masih dalam batas wajar Rp 1.000 sampai Rp 2.000.

Hari ini, harga beras premium di Pasar Manis Ciamis terpantau sekitar Rp12.000 per kilogram, harga daging ayam boiler sekitar Rp38.000 per kilogram, ayam kampung Rp70.000 per kilogram, daging sapi Rp120.000 per kilogram, telur Rp24.000 per kilogram.

Untuk persediaan barang yang ada saat ini, berdasarkan hasil wawancara dengan pedagang masih aman dan bisa terpenuhi sampai menjelang hari raya.

Kamis, 02 Mei 2019

Rizal Ramli: Nasib Pak Jokowi Saja Belum Jelas, Mau Mindahin Ibukota?

 https://www.ahadnews.com

INFONEWS.CO.ID ■ Rencana pemerintah untuk memindahkan Ibukota dari Jakarta ke sejumlah daerah alternatif terus menjadi sorotan dari sejumlah pihak.

Ekonom Senior Rizal Ramli menilai, memindahkan Ibukota memerlukan biaya yang cukup besar. Sementara pemerintah, dalam sejumlah kebijakannya gagal untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, yang berakibat pada sejumlah permasalahan seperti defisit BPJS.

"Untuk bayar BPJS Kesehatan saja tidak sanggup, mengapa memindahkan Ibukota? Pak Jokowi sing eling, bayar BPJS dulu. Naikkan pertumbuhan ekonomi hingga di atas 5 peren dulu. Naikkan gaji guru honorer dulu, baru bicara pemindahan Ibukota," ujar pria yang akrab disapa RR tersebut, Kamis (2/5).

Tak hanya itu, RR menganggap rencana pemindahan Ibukota yang digagas pemerintahan Jokowi belum pada waktunya. Mengingat, hingga saat ini Jokowi yang juga Calon Presiden belum tentu keluar sebagai pemenang dalam Pilpres 2019, sehingga bisa menjalankan periode pemerintahan keduanya.

"Nasib Pak Jokowi saja belum jelas, mengapa sudah ambil keputusan strategis? Ini juga harus dibahas terbuka dengan DPR yang baru," ujar RR yang juga pernah menjabat menteri di era Jokowi ini.

Lebih lanjut, RR berpesan agar Jokowi belajar dari negara lain yang pernah memindahkan Ibukota, seperti Malaysia.

Menurutnya, pemindahan Ibukota Malaysia ke Putrajaya dilakukan ketika perekonomian negara itu dalam kondisi bagus dan pertumbuhan ekonominya tinggi. (rmol)

Rabu, 01 Mei 2019

Jelang Ramadhan, Pencurian Motor Marak di Lumajang

 Jelang Ramadhan, Pencurian Motor Marak di Lumajang

INFONEWS.CO.ID ■ Penggerebekan kampung yang dipimpin langsung oleh kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH, SIK, MM, MH kali ini dilakukan di Desa Kalidilem Kecamatan Randuagung, kabupaten Lumajang.

Maraknya pencurian kendaraan bermotor menjelang bulan suci ramadhan menjadi alasan bagi Polres Lumajang untuk melakukan penggeledahan dari rumah ke rumah di desa kalidelem kecamatan Randuagung. Sasarannya adalah motor yang tidak dilengkapi surat-surat kepemilikan kendaraan bermotor atau yang biasa di sebut “motor bodong”.

Kegiatan diawali dengan apel pagi di lokasi balai desa kalidelem. Total ada 150 anggota Polres lumajang mulai dari perwira, bintara dan juga PNS Polri hadir dalam apel pagi. Pemindahan apel pagi dari yang biasanya dilakukan di mapolres dipindahkan ke balai desa kalidelem karena adanya rencana penggerebekan kampung untuk menyisir motor-motor bodong.

Apel pagi yang di pimpin oleh Kapolres Lumajang, langsung membagi 3 kelompok dengan sasaran 3 dusun yaitu dusun krajan, dusun grojokan dan dusun Curah lapak. Masing-masing kelompok tersebut di pimpin oleh kasat Binmas, Kasat Lantas dan Kasat Narkoba, sedangkan Kasat Reskrim memimpin tim penindakan.

Hasil dari kegiatan hari ini, ditemukan ada 17 kendaraan yang tidak memiliki kelengkapan seperti STNK dan BPKB. Ada pula kendaraan yang ditemukan dalam keadaan Nomor Rangka dan nomor mesin yang sengaja dirusak. Hal ini berindikasi kepada kasus Kriminalitas.

Kapolres Lumajang, AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MM MH mengatakan bahwa penggrebekan ini memang dititik beratkan untuk mempersempit pergerakan para pelaku begal maupun pencurian kendaraan bermotor.

"Saya ingin memutus mata rantai pencurian kendaraan bermotor. Kalau tidak ada peminat motor-motor bodong lagi, para pelaku curanmor juga akan berhenti sendirinya untuk curi motor. Dengan aksi kami ini, dapat mempersempit ruang gerak pelaku begal dan pencurian sepeda motor," terang Arsal, dalam rilis yang diterima redaksi, hari ini.

Lebih lanjut, pria yang ahli dalam beladiri double stick ini mengungkapkan pihaknya menemukan motor yang diduga hasil tindak kriminal.

"Tadi juga kami berhasil menemukan sepeda motor CBR model sport yang ternyata kunci kontak serta kunci tanki bensin telah dirusak. Selain itu, nomor rangka juga diamplas oleh pemilik sehingga tak bisa dikenali lagi. 99 % bisa saya jamin pasti hasil curanmor," tegasnya. 

Tingkatkan Panen Babinsa Desa Pelem Bantu Penyemprotan Hama

Tingkatkan Panen Babinsa Desa Pelem Bantu Penyemprotan Hama

INFONEWS.CO.ID ■ Babinsa Desa Pelem, Kecamatan Simo Boyolali, Pelda Sajadi dari Koramil 12 Simo melaksanakan pendampingan upsus pada anggota kelompok tani Desa Pelem dengan membantu penyemprotan hama tanaman padi, terutama hama wereng yang masih menjadi hama yang sering menyerang pertanian di Desa Canden selain dari hama tikus, kemarin.

Kegiatan ini semata mata bertujuan agar tanaman padi dapat tumbuh dengan subur serta pada saat panen dapat meningkatkan hasil pertaniannya.

Dalam kegiatan tersebut Babinsa Desa Pelem Simo mengungkapkan, membantu petani menanggulangi ancaman hama adalah kegiatan yang sangat positif dan membantu petani di wilayah binaan.

Selain itu, Babinsa, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dan  kelompok tani juga sering melakukan sosialisasi untuk mengajak para petani proaktif menanggulangi serangan hama wereng dan hama tanaman yang lainnya seperti tikus, walang sangit dan lain lain, sebagai antisipasi pengendalian hama yang menyerang tanaman padi.

Dengan hal tersebut, Babinsa juga menghimbau kepada para petani untuk melakukan penyemprotan secara serentak guna mengendalikan serangan hama tersebut. Semoga dengan selalu bekerja sama dan berkoordinasi dengan instansi terkait Kecamatan Simo dapat mengalami kemajuan yang membanggakan di sektor pertanian.

■ R/Rasyid Munandar

Bis Terbalik di Puncak, 8 Korban Minta Dirujuk ke RSUD Tangerang

Bis Terbalik di Puncak, 8 Korban Minta Dirujuk ke RSUD Tangerang

INFONEWS.CO.ID ■ Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bogor mengamankan sopir bus wisata No Pol A 7531 FL yang terguling di tanjakan Selarong, Desa Cibogo, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Rabu (1/5/2019).

Polisi menangkap sopir bus bernopol A 7531 FL, bus wisata yang membawa rombongan pelajar dari Banten sebanyak 35 orang hendak berwisata  ke kawasan Puncak disaat hari libur 1 Mei.

Seperti diberitakan sebelumnya, bis yang terbalik ini terguling setelah bus tidak kuat melaju di pas tanjakan. Akibatnya bis mundur dan terbalik.

Sejumlah saksi mata mengatakan, kejadian tersebut cukup mengejutkan. "Bus mundur dan langsung terbalik. Kejadian tersebut cukup mengejutkan karena dalam keadaan arus lalu lintas ramai," kata Beni warga Selarong.

Kasat Lantas Polres Bogor AKP Muhammad Fadli Amri mengatakan, sebelum terjadi kecelakaan lalu lintas awalnya kendaraan bus Mitsubishi Nopol A 7531 FL yang mengangkut rombongan anak sekolah dari Banten tersebut bergerak dari arah Gadog menuju puncak untuk berlibur ke Taman Wisata Matahari.

Namun setiba di tanjakan Selarong kendaraan tidak kuat menanjak sehingga bergerak mundur dan telat melakukan pengereman yang mengakibatkan mobil bus terguling ke kiri dengan posisi ban sebelah kanan di atas.

Penanganan evakuasi dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Bogor AKP Fadli bersama anggota Satlantas Polres Bogor dibantu dengan kendaraan derek dari Jasa Raharja Jagorawi.

Setelah kejadian sejumlah mobil ambulans datang ke lokasi kejadian untuk membawa korban. Saat ini terdata 5 orang yang mengalami luka ringan dan sedang bebera orang lainnya dalam perawatan di RSUD Ciawi dengan didampingi oleh petugas Satlantas Polres Bogor.

Sedangkan  pengemudi kendaraan bus tersebut saat ini sudah diamankan oleh unit Satlantas Polres Bogor untuk dilakukan pemeriksaan.

Seperti diketahui, penumpang bus yang terguling tersebut adalah para siswa SDN Karang Harja 1, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang yang hendak melakukan karya wisata di kawasan Ciawi, Bogor.

Salah satu guru SDN Karang Harja 1, Holil menceritakan peristiwa kecelakaan itu.

Menurut dia, kecelakaan terjadi saat bus yang mengangkut 23 siswa SD negeri dan dua orang guru tak kuat menanjak dan akhirnya mundur hingga terguling.

Sementara itu, untuk korban luka berat sebanyak 8 siswa saat ini berusaha untuk dirujuk ke RSUD Tangerang, hal itu atas permintaan orang tua siswa.

IWO Kecam Aksi Kekerasan Terhadap Wartawan di Bandung


INFONEWS.CO.ID ■ Keprihatinan ditunjukan oleh temen temen jurnalis kabupaten Purwakarta, atas kejadian yang menimpa dua orang wartawan yang melaksanakan tugasnya saat meliput aksi buruh yang merayakan May Day, hari buruh internasional 1 Mei 2019.

Dua orang wartawan diduga menjadi kekerasan oknum polisi yang dengan seenaknya melakukan penyekapan dan perampasan camera / alat kerja wartawan yang sedang mencari fakta berita dilapangan.

Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Purwakarta Dadang Aripudin mengecam keras terkait dengan aksi yang dilakukan oknum polisi terhadap wartawan yang sedang menjalankan tugasnya dilapangan.

Dia meminta petinggi Polri baik di Polda Jabar dan Mabes Polri segera menindak oknum polisi yang diduga menganiaya dua wartawan.

Menurutnya, sesuai Pasal 8 Undang Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers menyatakan, dalam menjalankan profesinya jurnalis mendapat perlindungan hukum.

Dadang menyebutkan, berdasarkan kronologis kejadian pada hari Rabu 1 Mei 2019, fotografer Tempo bernama Prima Mulia dan Jurnalis freelance Iqbal Kusumadireza sedang meliput hari buruh yang berpusat di Gedug Sate, Bandung.

Kedua wartawan tersebut sedang memantau pergerakan massa buruh yang berkumpul di Gedung Sate, insting  Prima dan Reza saat tiba di jalan Singaperbangsa sekitar daerah Patiukur melihat keributan antara polisi dengan massa. 

Prima dan Reza mengakui kalau melihat massa yang berbaju serba hitam dipukuli oleh polisi, dan membidikan camera kearah kejadian. Tidak lama kemudian setelah pindah lokasi, Reza tiba tiba didatangi yang diduga polisi dari satuan Tim Prabu Polrestabes Bandung.

“Keduanya dibentak dan camera diambil kemudian ditendang, padahal sudah mengaku jurnalis, tapi perlakuan ini tetap dilakukan. Jelas ini perbuatan intimidasi dan menganggu tugas jurnalis, “ pungkas Dadang, Rabu 01/05/2019. ■ Red/IWO

Sholawat Badar Sambut Kehadiran Prabowo di Ijtima Ulama III

Sholawat Badar Sambut Kehadiran Prabowo di Ijtima Ulama III

INFONEWS.CO.ID ■ Prabowo Subianto sore tadi tiba di lokasi Ijtima Ulama III di Hotel Lor in, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/5).

Mengenakan kemeja safari berwarna coklat, begitu tiba Prabowo langsung menuju lantai 10 tempat digelarnya Ijtima Ulama III.

Tampak juga Waketum Gerindra Fadli Zon dan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais turut mendampingi.

Kehadiran Prabowo pun dielu-elukan peserta, dan tak berapa lama sholawat badar pun menggema.

Menariknya, beberapa peserta Ijtima ulama menyapa Prabowo dengan Presiden.

"Pak Presiden datang," seru peserta Ijtima. Dan Prabowo membalas dengan gerakan hormat.

Begitu ketatnya pengamanan, akhirnya Prabowo tidak mengucapkan sepatah kata pun. Dia langsung diarahkan beberapa ajudannya ke ruang transit.

Sebelumnya, telah hadir Ketum PKS Sohibul Iman dan Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua PA 212, Ustadz Slamet Maarif menyebutkan salah satu agenda yang dibahas ialah mencari solusi atas kecurangan di Pilpres 2019.

■ Yusuf Mansyur

Selasa, 30 April 2019

Lagi, Warga Keerom Serahkan Satu Pucuk Senjata Api Rakitan dan 4 Butir Amunisi


INFONEWS.CO.ID ■ Dalam melaksanakan tugasnya sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) selalu berpegang teguh kepada doktrin-doktrin TNI yang selalu menjadi pedoman dalam melaksanakan tugas dimanapun. Dengan kerendahan hati dari Personel Satgas Pamtas Yonif PR 328 Kostrad, membuat seorang Warga bersimpati dengan sukarela menyerahkan sebuah senjata api rakitan dan 4 butir amunisi kaliber 5,56 mm miliknya yang sudah lama disimpan, Jum’at (26/04).

Dijelaskan oleh Dansatgas Yonif PR 328 Kostrad, Mayor Inf Erwin Iswari, S.Sos., M. Tr (Han) bahwa pada saat Pos Skamto melaksanakan sweeping malam sekitar pukul 21.30 Wit, Warga atas nama NW (28 Th) yang mengendarai sepeda motor dari arah Jayapura menuju rumahnya di Keerom beristirahat dan meminta air minum kepada Personel Satgas.

“Namun melihat kondisi NW ini seperti kurang sehat, Danpos Lettu Inf Ferly memerintahkan tim kesehatan Pos untuk memeriksa NW dan memberinya vitamin dan obat-obatan,” ujarnya.

“Saat keluarga NW terkena musibah banjir bandang di wilayah Sentani Personel Satgas juga mengunjungi rumah NW yang berada di Keerom dan memberikan bantuan untuk meringankan beban dari keluarga NW dengan memberikan bahan makanan, baju-baju layak pakai serta beberapa ikan lele yang merupakan hasil ternak Pos Skamto,” tambahnya.

Atas kerendahan hati Pos Skamto, NW pun mengunjungi Pos Skamto dengan membawakan daging rusa yang merupakan hasil buruan NW di wilayah Waris dan mengatakan bahwa dirinya memang memiliki senjata api rakitan warisan dari orang tuanya yang sudah meninggal.

“Sontak setelah mendengar perkataan NW, Personel Satgas pun memberikan penjelasan mengenai adanya larangan dan sanksi apabila menyimpan senjata api illegal,” imbuhnya.

Setelah mendengar penjelasan dari Personel Satgas dan juga bersimpati dengan kerendahan hati Personel Satgas kepada keluarganya, NW pun menyerahkan satu pucuk senjata api rakitan dan 4 butir munisi kaliber 5,56 mm yang dimilikinya secara sukarela.

■ Red/Penkostrad

Atlit Yonif PR 305 Kostrad Berjaya di Olahraga Beladiri Karate dan Atletik

Atlit Yonif PR 305 Berjaya di Olahraga Beladiri Karate dan Atletik

INFONEWS.CO.ID ■ Tim Karateka Batalyon Infanteri Para Raider (Yonif PR) 305 Kostrad menyapu bersih gelar karate tingkat Senior pada Kejurda Karate Karawang open Championship di GOR Adiarsa Karawang, Senin (29/4).

Sementara  tim Atletik Yonif PR 305 Kostrad berhasil naik podium pada kejuaraan Lari JCo Run di Tangerang, Minggu ( 28/4).

Prestasi yang sudah diraih oleh para prajurit  Yonif PR 305 Kostrad  ini merupakan  hasil dari pembinaan yang sangat intensif dan berkelanjutan disela-sela padatnya kegiatan yang menjadi tugas pokok prajurit  Yonif PR 305 Kostrad. Sehingga  Prajurit Yonif PR 305 Kostrad   selain memiliki profesional  pada bidang militer, juga memiliki kemampuan  yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat  di wilayah  Karawang  pada khususnya  dan Nasional pada umumnya.

Danyonif PR 305 Kostrad, Mayor Inf Fajar Akhirudin, S.I.P., M.Si menyampaikan penghargaan dan rasa bangga terhadap prajurit yang telah membuat harum Yonif PR 305 Kostrad, “Ini sangat membanggakan, semoga keberhasilan ini dapat memotivasi prajurit yang lain untuk meraih prestasi disemua cabang olahraga serta berusaha keras untuk meraih prestasi optimal di pesta olahraga tingkat Nasional,” jelas Danyon.

Adapun prestasi yang diperoleh Tim Karate pada Kejurda Karate Karawang Open Championship yaitu:  Kelas Kumite +75 Kg senior putra : meraih juara 1 ( Pratu Bilal/ YPR 305), juara 2 ( Pratu Rozak/ YPR 305), juara 3 ( Fadil dan Saleh Porda karawang). Kelas Kumite -75 Kg senior putra : juara 1 ( Pratu Jaenudin/ YPR 305) , juara 2 ( Pratu Wilfridus/ YPR 305), juara 3 ( Prada Tomi/ YPR 305).  Kumite -60 senior putra : juara 1 ( Serda Sabarudin/ YPR 305), juara 2 ( Prada Bima/ YPR 305), juara 3 ( Prada Sasole/ YPR 305).  Kata Perorangan Senior Putera : juara 1 ( Pratu Wiranto/ YPR 305), Juara 2 ( Pratu Allan/ YPR 305), dan  juara 3 ( Saleh Porda Karawang).

Tim Atletik pada Kejuaraan JCo Run Kategori 10 Km (Tim) : juara 1 : Tim Gabungan Divif 1 Kostrad (02'21"25), juara 2 : Tim YPR 305 Kostrad (02'23"01) dan juara 3 : Tim Jakarta Runners (02'33"56).

Nasib Sunarsih Warga Bekasi, Sudah 1 Tahun Menunggu Janji Kartu Indonesia Sehat

Nasib Sunarsih Warga Bekasi, Sudah 1 Tahun Menunggu Janji Kartu Indonesia Sehat

INFONEWS.CO.ID ■ Beginilah kondisi Sunarsih warga Bekasi, yang tinggal di Jl. Harun, Kampung Bulak, Pondok Melati, Bekasi, Jawa Barat.

Sunarsih adalah warga miskin yang hingga kini belum mendapatkan Program Keluarga Harapan (PKH).

Seperti diberitakan sebelumnya, Sunarsih pernah dipanggil oleh ketua RT setempat dan ditindaklanjuti pihak kelurahan untuk dibuatkan Kartu Indonesia Sehat. Dinas Sosial Bekasi juga pernah mengunjungi kontrakannya.

Menurut Sunarsih, Dinsos akan memberikan Program PKH yang baru, tapi sampai saat ini sudah satu tahun sejak dijanjikan Dinsos belum ada tindak lanjutnya.

"Katanya akan dimasukan daftar PKH yang baru, tapi sampai sekarang belum," ujar Sunarsih, hari ini.

Kondisi Sunarsih saat ini sungguh memprihatinkan. Sudah 6 bulan terbaring sakit, beban hidupnya kian bertambah karena ia harus membayar uang kontrakan yang sekarang menunggak 2 bulan sebesar Rp 1.100.000. Belum lagi, Sunarsih harus membiayai keperluan sekolah anaknya  yang saat ini butuh dana sebesar Rp, 1.000.000.

Sunarsih hanya pasrah dengan keadaannya saat ini. Ia tak bisa lagi menjadi buruh cuci pakaian pada tetangganya untuk kehidupan sehari-hari lantaran sakit yang sudah lama dideritanya dan perlu perawatan khusus. Kini Sunarsih hanya mengandalkan suaminya yang hanya tukang jahit dompet dan itupun hasilnya tidak seberapa.

"Mama menderita radang paru-paru dan lambung serta liver," ujar Rani, anak Sunarti yang masih butuh biaya sekolah saat dikonfirmasi.

Hingga berita ini ditayangkan, belum berhasil dikonfirmasi ke pihak kelurahan maupun Dinsos, untuk mengklarifikasi Program PKH yang dijanjikan beberapa waktu yang lalu. (Rls/R-02)

Pengacara Sebut Sosok Rian Subroto Diduga Fiktif, Lalu Siapa yang Booking Vanessa?

 Pengacara Sebut Sosok Rian Subroto Diduga Fiktif, Lalu Siapa yang Booking Vanessa?

INFONEWS.CO.ID ■ Tim Kuasa Hukum Vanessa Angel menyebut bahwa pemesan kliennya dalam kasus prostitusi online artis bukan Rian Subroto seperti disebutkan polisi. Itu setelah mereka mendapat bukti tranfer uang Rp 80 juta atas nama HH kepada mucikari TN (Tentri Novanta) sebagai uang booking Vanessa.

Polda Jatim melalui Kabid Humas Kombes Pol Frans Barung Mangera akhirnya menanggapi hal itu. Barung menampiknya dan mengatakan apa yang disampaikan oleh pengacara Vanessa itu tidak benar.

"Ya ndak benar, namanya juga pengacara kok," kata Barung saat di Mapolda Jatim, Selasa (30/4/2019).

Barung mengatakan, apapun yang dikatakan kuasa hukum merupakan hak mereka sebagai pembela kliennya. Namun Barung menuntut agar pernyataan itu itu harus dibuktikan dengan bukti otentik.

"Itu kan kata pengacaranya. Tapi kan dibuktikan itu, kalau memang ditransfer, mana bukti transfernya. Jangan hanya ngomong dong, mana buktinya. Kalau dari rekening ke rekening kan bukan urusannya pengacara, tapi urusannya kerahasiaan bank. PPATK misalnya," ungkapnya.

Selain itu, Tim Kuasa Hukum Vanessa maupun para mucikari juga menyebut bahwa Rian Subroto adalah sosok fiktif yang sengaja direkayasa Polisi. Apalagi sepanjang persidangan yang digelar untuk para mucikari dan Vanessa, Rian belum berhasil dihadirkan.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Novan Arianto sebelumnya bahkan sudah memastikan bahwa Rian Subroto tidak ditemukan di Perumahan Grand Lumajang No. 29, sesuai alamat dalam BAP yang dibuat Penyidik Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim. Itu menyusul keterangan ketua RT setempat yang menyebut tidak ada orang bernama Rian Subroto di lingkungannya.

"Rian? Nanti saya tanyakan ke penyidik bagaimana, apakah dia akan dicari paksa atau bagaimana. Itu umumnya saksi ndak mau. Kalau dia bilang itu rekayasa ya silakan bilang aja. Misalnya maling itu di pengadilan mana ada yang ngaku," beber Barung.

Bahkan, Polda Jatim juga siap menghadapi laporan balik atau gugatan yang akan diajukan oleh para kuasa hukum, baik dari Vanessa maupun para mucikari.

"Nah itu silahkan saja kalau memang itu ada laporkan dong. Kita siap untuk menindaklanjuti laporan itu sesuai dengan apa yang disampaikan pengacaranya," tegasnya.
(Sumber: Jatimnow)


May Day Besok, Menanti Arahan Kontrak Politik Prabowo


INFONEWS.CO.ID ■ Tanggal 1 Mei 2019 merupakan May Day atau Hari Buruh Internasional yang telah ditetapkan pemerintah sebagai hari libur nasional sejak tahun 2013.

Hari Buruh ini tidak lepas dari demonstrasi yang dilakukan para Serikat Pekerja/Buruh untuk menyampaikan berbagai aspirasinya.

Sejak ditetapkan sebagai hari libur nasional sampai saat ini Hari Buruh di Indonesia masih diwarnai dengan aksi turun ke jalan yang terkesan kurang produktif. Tapi semuanya kembali ke pengurus Serikat Pekerja dan Serikat Buruh, dunia usaha berharap agar hari buruh jauh dari nuansa politik dan yang paling penting mampu memberikan kesan positif kepada calon investor bahwa kondisi perburuhan kita sangat kondusif dan produktif.

Setelah Pilpres dan Pileg kita menantikan para investor untuk merealisasikan investasinya di Indonesia, tentu mereka butuh stabilisasi politik, keamanan, kepastian hukum, kemudahan perizinan, insentif pajak termasuk kondisi buruh yang jauh dari demonstrasi dan pemogokan.

"Untuk itu kita sangat berharap agar peringatan Hari Buruh tahun ini kalaupun dilakukan aksi turun ke jalan agar dapat berjalan aman, nyaman, sejuk, tenang penuh persatuan. Sehingga para investor dapat menilai bahwa peringatan Hari Buruh di Indonesia sangat kondusif dan tidak mengkawatirkan," jelas Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin), DKI Jakarta Sarman Simanjorang dalam keterangannya, Selasa (30/4).

Sarman mengatakan, sinyal positif yang harus disampaikan pada Hari Buruh tahun ini adalah bagaimana Serikat Pekerja dan Serikat Buruh memiliki komitmen untuk meningkatkan sumber daya manusia para pekerja kita di era revolusi industry 4.0 sehingga memiliki daya saing dan semakin produktif.

"Kita harus mampu menyesuaikan kualitas SDM tenaga kerja kita dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih dan variatif," ujarnya.

Menyangkut kesepakatan para ketua Umum Serikat Pekerja dan Serikat Buruh dengan Pemerintah saat bertemu Presiden Jokowi di Istana Bogor pada Jumat, 26 April 2019 untuk merevisi PP No.78 tahun 2015 tentang Pengupahan, sejauh kepentingan bersama antara pengusaha dan pekerja prinsip pengusaha mendukung.

"Yang jelas semua kebijakan yang menyangkut ketenagakerjaan harus mengedepankan kepentingan bersama, tidak boleh ada kebijakan yang berpihak dan merugikan sepihak. Harapan kami jangan ada kebijakan ketenagakerjaan jangan dipolitisir," pungkasnya.

Sementara itu, Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade mengatakan, dalam peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 1 Mei 2019, Prabowo Subianto kemungkinan akan menyinggung kontrak politiknya bersama Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia ( KSPI).

"Itu (kontrak politik) pasti disinggung sama beliau karena komitmen beliau kontrak politik ya setahun yang lalu. Intinya itu lah pidatonya untuk kebaikan buruh, kebaikan nasib buruh," kata Andre, seperti dikuti dari Kompas.com, Selasa (30/4/2019).

Dan banyak pihak berharap, Prabowo akan memberikan arahan yang sejuk guna memajukan iklim usaha di tanah air.

Heboh Foto Sandi Lagi Potong Rambut, Begini Respon Netizen

Heboh Foto Sandi Lagi Potong Rambut, Begini Respon Netizen

INFONEWS.CO.ID ■ Kandidat Cawapres Sandiaga Uno paling pandai mencuri perhatian. Maklum saja, parasnya yang tampan membuat Sandiaga Uno diidolakan banyak orang.

Kali ini, Sandiaga Uno membuat heboh dengan mengunggah fotonya saat mencukur rambut dan jenggot. Dia mendatangi tempat pangkas rambut di Ko Tang, Jakarta Barat. Tempat potong rambut itu sudah ada sejak 1936 dan tetap ramai sampai sekarang.

"Jangan ngaku anak Jakbar kalau belum cukur di tempat pangkas rambut legendaris, Ko Tang. Ko Tang ini sudah ada sejak tahun 1936 dan sampai sekarang masih ramai pengunjung dari berbagai kalangan. Sukses terus untuk Ko Tang. Usaha anak-anak bangsa harus terus kita support," tulis Sandiaga Uno sebagai keterangan foto yang diunggah, Senin (29/4/2019).

Foto tersebut memperlihatkan aktivitas Sandiaga Uno di tempat potong rambut itu. Yang paling menarik adalah fotonya memejamkan mata saat jenggotnya dirapikan.

Selain itu, ada juga fotonya saat keramas di wastafel yang mencuri perhatian netizen.

"Kok lucu sih cara keramasnya?" komentar @daradara_dar.

"Saya enggak rida kepala Pak Sandi dipegang-pegang," sambung @han.bogalakon.

"Wadaw, seneng lihat papa onlen happy," lanjut @alifianadiy.

"Bapak mukanya ditarik-tarik tetep cakep," imbuh @agengpgst_.

"Aduh papa online-ku handsome banget," lanjut @dyahsahidu.

Seludupkan Sisik Trenggiling, 2 WNA China Ditangkap Di Bandara

  Seludupkan Sisik Trenggiling, 2 WNA China Ditangkap Di Bandara

INFONEWS.CO.ID ■ Dua warga negara China berinisial PF (33) dan XY (28) ditangkap di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, ketika mencoba menyelundupkan sisik kulit trenggiling dan teripang kering tanpa dilengkapi dengan dokumen pelindung yang sah dari Kementerian Lingkungan Hidup.

Kepala Kantor Pelayanan Pengawasan Bea dan Cukai (KPPBC) Kualanamu, Bagus Nugroho Tamtomo Putro mengatakan penangkapan kedua pelaku dilakukan Sabtu (20/4) pekan lalu, di Terminal Keberangkatan Internasional Bandara Kualanamu. Kedua pelaku kedapatan membawa 44 sisik trenggiling dan 2,2 kilogram teripang kering.
Dua orang berpaspor China ditangkap di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, ketika berupaya menyelundupkan sisik trenggiling untuk dibawa ke Guangzhou, China.
"Diamankan pada yang bersangkutan sedang masuk ke Terminal Keberangkatan Internasional Bandara Kualanamu," kata Bagus di Deli Serdang, Senin (29/4).

Menurut Bagus, kedua pelaku berencana menyelundupkan sisik trenggiling dan teripang kering ke Guangzhou, China. Namun, aksi tersebut berhasil digagalkan setelah petugas dari Aviaton Security (Avsec) Angkasa Pura II melalukan pemeriksaan melalui mesin pemindai x-ray di Terminal Keberangkatan Internasional Bandara Kualanamu. Percobaan penyelundupan sisik trenggiling ini merupakan yang pertama di Bandara Internasional Kualanamu.

"Berdasarkan dari pemindai x-ray oleh petugas Avsec ada dilihat gambar mencurigakan dan itu teripang kering. Dari hasil pemeriksaan lebih lanjut ternyata, bukan saja kulit teripang. Akhirnya ditemukan sisik trenggiling. Trenggiling adalah jenis satwa dilindungi dan dilarang untuk diperdagangkan," jelas Bagus.

Lanjutnya, kedua warga China itu diduga merupakan pekerja asing di pembangkit listrik yang ada di daerah Humbang Hasundutan, Sumatera Utara. Keduanya akan dijerat dengan 2 pasal berbeda, yakni dengan Undang-undang Nomor 17 Tahun 2006 tentang Kepabeanan dan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati.

"Atas perbuatan dugaan pelanggaran membawa sisik trenggiling dan teripang kering kepada pelaku mendapat dua ancaman atas undang-undang yang mengaturnya. Undang-undang kepabeanan dan Undang-undang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya," sebut Bagus.

Sementara itu, Kepala Seksi Wilayah I Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum (Balai Gakkum) KLHK Wilayah Sumatera, Haluanto Ginting membenarkan bahwa barang yang dibawa kedua pelaku adalah bagian tubuh dari satwa dilindungi.

"Kami telah melakukan penyidikan terhadap kedua pelaku, bahwa memang benar itu 44 sisik dari jenis trenggiling yang dilindungi. Mereka mau pulang dan membawa barang ini. Pengakuan sementara untuk kepentingan mereka," ujar Haluanto.

Permintaan trenggiling selalu tinggi di Asia. Mulai dari sisiknya yang digunakan dalam pengobatan tradisional China, hingga dagingnya yang menjadi santapan mewah di Vietnam. Alhasil, keberlangsungan hidup trenggiling kian terancam termasuk di Indonesia. (VOA)


Senin, 29 April 2019

Lagi, Atlit Wushu Guntur Geni Yonarmed 11 Kostrad Raih Juara di Semarang

Lagi, Atlit Wushu Guntur Geni Yonarmed 11 Kostrad Raih Juara di Semarang

INFONEWS.CO.ID ■ Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Wushu Terbuka Piala Rektor Unnes Semarang kembali digelar di Auditorium, Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang, Minggu (28/04/2019).

Kejurnas Wushu ini telah kali ke-4 diadakan dan termasuk dalam rangkaian Dies Natalis UNNES ke-54. Kegiatan yang diikuti oleh 506 atlet yang tergabung dalam 77 Tim dari 12 provinsi di Indonesia berlangsung selama 4 hari yakni dari 24-28 April 2019.

Dari beberapa atlet yang mengikuti kejuaraan tersebut, ada 3 orang atlit binaan dari Guntur Geni Wushu yang bermarkas di Yonarmed 11 Kostrad.

Dalam sambutannya, Ketua Panitia Kejurnas Wushu Terbuka Piala Rektor UNNES IV Dr. Henny Setyawati MPd menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi ajang uji coba untuk atlet-atlet wushu se-Indonesia dan bahkan untuk seleksi pembentukan tim ke Kejurnas Wushu Junior dan Senior Piala Presiden RI yang sekaligus sebagai ajang Babak Kualifikasi (Pra) PON XX/2020 Papua tanggal 23-28 Juni 2019 nanti.

Ketua Umum KONI Jawa Tengah, Brigjen TNI Purnawirawan Subroto SPd MM menuturkan bahwa “Wushu di Indonesia sudah bergerak dengan baik pasalnya sudah adanya proses pembinaan prestasi wushu untuk atlet-atlet yang berprestasi.” beliau juga mengharapkan sportifitas tinggi bagi wasit juri agar nantinya tidak merugikan para atlet.

Danyonarmed 11 Kostrad Letkol Arm Asep Ridwan S.H., M.Han menyampaikan "Selamat kepada para atlit Sasana Guntur Geni yang telah meraih medali dan mengharumkan nama Guntur Geni di kancah Wushu Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Wushu Terbuka Piala Rektor Unnes, semoga sasana Guntur Geni menjadikan Harum di kancah Wushu Indonesia nantinya.

Atlet Sasana Guntur Geni berhasil meraih 1 medali emas dan 2 medali perak dalam partai final atas nama Muhammad Bahrul Alam (juara 1 kls 65 kg junior putra), Ragil Muhomat Kanavi (juara 2 kls 60 kg junior putra) dan Putri Widya Ganeswari (juara 2 kls 60 kg junior putri).

■ Red/Penkostrad

Senator Aceh: Pernyataan Mahfud MD Untuk Meredam Agar Ijtima Ulama Gagal Dilaksanakan

Senator Aceh: Pernyataan Mahfud MD Untuk Meredam Agar Ijtima Ulama Gagal Dilaksanakan

INFONEWS.CO.ID ■ Pernyataan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD yang menggunakan narasi daerah Prabowo menang sebagai Islam 'garis keras' dinilai tidaklah ilmiah.

Salah satu provinsi yang disinggung Mahfud adalah Aceh.

Senator muda DPD RI, Fachrul Razi curiga Mahfud berupaya mengalihkan isu kecurangan pemilu lewat pernyataannya itu.

"Itu adalah pernyataan untuk pengalihan isu kecurangan pemilu agar masyarakat terfokus pada isu daerah yang diklaim radikal," kata Fachrul dalam keterangannya di Jakarta.

Fachrul menekankan, kecurangan Pilpres 2019  sudah masif, sistematis dan terstruktur. Sebagai mantan hakim di MK, ia yakin Mahfud paham betul bagaimana pihak yang merasa dicurangi pada saat melakukan gugatan di MK juga akan mudah dikalahkan nantinya.

"Mahfud mengalihkan dengan isu murah itu agar publik terkonsentrasi pada isu tersebut. Ini cara-cara panik seorang profesor yang kami tahu beliau berpihak ke mana," tegas senator asala Aceh ini.

Ditambah rencana Persaudaraan Alumni (PA) 212 dalam waktu dekat melaksanakan ‎Ijtima ulama III menyikapi kecurangan Pilpres 2019.

"Pernyataan Mahfud juga bertujuan untuk meredam isu agar Ijtima Ulama Jilid 3 agar gagal dilaksanakan," tegasnya.

"Apapun niat statement Mahfud MD, sebagai senator wakil Aceh saya meminta Mahfud MD minta maaf kepada rakyat Aceh," desak Fachrul.

Ketua Umum DPP Front Pembela Islam (FPI) K.H Ahmad Sobri Lubis melalui rekaman video yang tersebar di media sosial menyatakan akan ada Ijtima Ulama ketiga usai Pemilu 2019.

Ijtima ketiga akan menentukan sikap yang ditempuh ulama dan umat Islam dalam menyikapi kecurangan dalam pemilu 2019. (Rmol)

Inilah Kisah Satgas Pamrahwan Bantu Kelahiran Bayi Bes Kogoya di Puncak Jaya

Inilah Kisah Satgas Pamrahwan Bantu Kelahiran Bayi Bes Kogoya di Puncak Jaya

INFONEWS.CO.ID ■ Meski harus menuruni ketinggian Monggodoneri dan prosesnya secara darurat di Balai Kampung Waegi, berkat bantuan Satgas Pamrahwan Yonif Mekanis Raider 412 Kostrad, Kaelli Wonda melahirkan bayi Bes Kogoya dengan sehat dan selamat.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif MR 412 Kostrad, Letkol Inf Eko Bintara Saktiawan, dalam rilis tertulisnya di Mulia, Puncak Jaya, Papua, Sabtu (27/04/2019).

Diceritakan Eko, kejadian itu bermula saat anggota Pos Waegi mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa ada seorang ibu hamil yang akan melahirkan.

“Mendengar hal tersebut Danpos Waegi Letda Inf Sujarna segera memerintahkan tenaga kesehatannya dengan dikawal oleh 1 tim untuk mengevakuasi,” ujar Dansatgas.

Sementara itu, akibat guyuran hujan sepanjang malam menyebabkan kondisi akses jalan terputus dan ambulance Puskesmas Illu pun tidak dapat dibawa sampai ke lokasi.

“Akhirnya Ibu Kaelli Wonda di Evakuasi  dengan berjalan kaki sekitar 3 Km dari Kampung Wurunikime ke Balai Kampung Distrik Waegi. Disana mereka  menunggu ambulance yang akan menjemput dari Puskesmas Illu,” terang Dansatgas.

“Sambil menuruni  ketinggian Monggodoneri, Ibu Kaelli Wonda dipapah oleh anggota (Satgas) menuju Balai Kampung Distrik Waegi, dengan tujuan supaya mudah diawasi oleh tenaga kesehatan Pos Waegi,” imbuhnya.

Selama menunggu di Balai Kampung, menurut lulusan  Akmil tahun 2001 ini, anggota kesehatan Satgas melihat  Ibu Kaelli Wonda sudah mengalami kontraksi beberapa kali  dan diduga akan segera melahirkan.

"Melihat kondisi tersebut anggota pun berinisiatif untuk  membuat kamar bersalin darurat yang setidaknya dapat menunjang proses persalinan," tandasnya.

“Setelah menunggu 2 jam, dokter Budi (dari Puskesmas Illu) tiba di Balai Kampung Waegi dengan berjalan kaki. Akhirnya dengan dibantu  oleh anggota kesehatan Satgas,  Ibu Kaelli Wonda melahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki dengan sehat,” ucapnya.

Lebih lanjut, menurut Dansatgas, sebagai bentuk apresiasi kepada anggota Satgas Yonif MR 412, Behok Kogoya (Suami Kaelli), selain berterima kasih karena proses persalinan  istri berjalan dengan lancar dan selamat maka anak bayinya diberikan nama   Bes Kogoya.

"Nama depan Bes diambil dari singkatan slogan  Yonif 412 Kostrad, yaitu Bharata Eka Shakti. Sedangkan Kogoya merupakan nama Fame Bapaknya," jelas mantan Pabandya Binpers Sper Kostrad itu.

“Selain itu, pihak keluarga merasa proses kelahiran  yang tidak biasa dan jadi anugerah bagi mereka,” tegas Dansatgas.

Senada dengan disampaikan Dansatgas, Behok Kogoya mengucapkan terima kasih kepada dokter Budi dan personel Pos Waegi yang telah membantu persalinan istrinya hingga ibu dan bayinya selamat.

“Kami, keluarga besar Behok Kogoya sangat berbahagia atas kelahiran anggota keluarga kami yang baru ini. Atas berkat Tuhan yang luar biasa ini, saya ucapkan terima kasih kepada Satgas Yonif MR 412 Kostrad, dan kami namakan anak kami dengan nama Bes Kogoya,” ucap Behok.

“Saya berharap Bes Kogoya dapat menjadi orang yang bermanfaat bagi lingkungan, serta membawa perubahan yang baik bagi Puncak Jaya,” tutupnya.

Konsulat Jendral Australia Buka Island Tourism Forum di Mataram

Konsulat Jendral Australia Buka Island Tourism Forum di Mataram

INFONEWS.CO.ID ■ Konsulat Jenderal Australia menyelenggarakan Island Tourism Forum di Mataram, Lombok pada tanggal 29-30 April 2019. Forum ini mempertemukan pemerintah, akademisi, bisnis, LSM dan masyarakat untuk berbagi pengalaman, mendorong kemitraan dan mengesplorasi berbagai kemungkinan investasi dan komersial.

Island Tourism Forum (ITF) dibuka secara resmi pada hari Senin, 29 April oleh Konsul-Jenderal Australia, Dr Helena Studdert dan Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat, Dr Zulkieflimansyah. Pidato dari Menteri Pariwisata Indonesia, Bapak Arief Yahya disampaikan kepada peserta Forum melalui pesan video.

Dalam sambutan pembukaannya, Dr Helena Studdert mengatakan, ‘Forum ini diinspirasi oleh semakin meningkatnya ketertarikan warga negara dan kalangan bisnis Australia dalam sektor pariwisata di Lombok.

Penandatanganan Perjanjian Kemitraan Komprehensif Indonesia-Australia (IA-CEPA) di bulan Maret 2019 merupakan tonggak sejarah dalam membangun investasi dan perdagangan dua arah.

‘Saya menyambut baik ketertarikan yang ditunjukkan oleh pemerintah dan bisnis-bisnis Australia dalam membantu membangun potensi Lombok dan saya sangat antusias untuk memperkuat kerjasama dan kolaborasi dengan mitra kerja kami dan orang-orang di Australia,’ kata Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat, Dr Zulkieflimansyah.

Forum ini menyediakan platform yang berharga bagi perwakilan-perwakilan pemerintah, bisnis dan akademisi dari Indonesia dan Australia untuk mendiskusikan berbagai kemungkinan meningkatkan kerjasama dalam pemberian pelayanan pariwisata dan pendidikan.

Para peserta forum akan mengikuti serangkaian presentasi pembicara utama, diskusi panel, lokakarya dan kesempatan meluaskan jaringan.

Pemprov DKI Jakarta Siapkan 16.578 Tiket Mudik Gratis, Begini Cara Daftarnya


INFONEWS.CO.ID ■ Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggelar kegiatan Jakarta Mudik Bersama bagi warga Ibu Kota pada Hari Raya Idul Fitri Tahun 2019 secara gratis.

Melalui Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Pemprov DKI Jakarta rencananya akan memberangkatkan pemudik ke 10 (sepuluh) kota tujuan dengan kuota sebanyak 16.578 penumpang menggunakan 307 bus.

Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan akan melepas para peserta Jakarta Mudik Bersama secara simbolis pada Kamis, 30 Mei 2019 di Kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko mengatakan, kegiatan mudik gratis ini merupakan kegiatan pertama kali yang digelar Pemprov DKI Jakarta bagi warga Jakarta.

Karena kuotanya terbatas, maka para calon pemudik diharuskan memenuhi beberapa persyaratan. Secara teknis, Sigit menjelaskan, calon pemudik yang akan mengikuti mudik gratis diwajibkan mengisi data diri serta anggota keluarga yang akan diikutsertakan.

“Pada saat registrasi diharapkan dapat menunjukkan KTP DKI Jakarta atau Kartu Keluarga. (Lebih mudahnya), daftar online bisa dari HP. Daftar, masukin, isi lengkap, terus kirim langsung dapat nomor booking. Formulir pendaftaran ini harus diisi selengkap mungkin. Jika tidak, pemudik akan diberi tanda peringatan” ujarnya di Balaikota Jakarta, Senin (29/4).

Sigit menerangkan, Pemprov DKI Jakarta juga menyediakan truk untuk mengangkut kendaraan roda dua (motor) jika calon pemudik Jakarta Mudik Bersama ingin membawa motor ke kampung halaman saat mudik.

Para calon pemudik ini dapat mengisi data sesuai dengan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) ke dalam formulir pada program pendaftaran.

“Kalau sudah lengkap, akan dapat nomor booking. Lalu, dikasih waktu 5 hari kerja untuk dapat manual ke kantor Dishub atau 5 kantor Sudinhub di mana dia daftar. Setelah itu, calon pemudik wajib menunjukkan KTP, kode booking, dan STNK jika membawa motor. Nantinya, petugas Dishub atau Sudinhub akan mencocokan KTP dengan kode saat daftar online. Setelah itu, kita print-kan tiketnya,” paparnya.

Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Masdes Arouffy menerangkan, untuk pengangkutan kendaraan roda dua (motor) akan dilakukan menggunakan truk yang diberangkatkan satu hari sebelum hari mudik yakni pada 29 Mei 2019.

Menurutnya, pengiriman motor dilakukan satu hari sebelum agar ketika pemudik tiba di kampung halaman sudah tersedia kendaraannya.

“Itu dibuat dua gelombang keberangkatan motor, ada yang siang dan malam, yang penting pas orangnya sampai, motornya sudah ada. Motor dan orang harinya berbeda sehari. Motor 29 Mei 2019, besoknya baru penumpang. Karena motor yang diangkut truk itu biasanya lebih lama, belum lagi macet karena biasanya penumpang orang lebih didahulukan petugas di lapangan,” ujarnya.

Adapun kuota untuk mengangkut motor para pemudik, Pemprov DKI Jakarta menyediakan 139 truk untuk mengangkut 7.020 motor pada saat arus mudik ke 10 kota tujuan.

Sedangkan, untuk arus balik, direncanakan kuota motor yang terangkut sebanyak 2.925 unit motor menggunakan 64 truk. Arus balik ke Jakarta bagi kendaraan roda dua para peserta mudik ini, direncanakan pada 7 Juni 2019, dan arus balik untuk para peserta mudik pada 8 Juni 2019.

Pendaftaran mudik gratis telah dibuka pada 28 April 2019, pukul 00.00 WIB. Pendaftaran kegiatan Jakarta Mudik Bersama ini harus melalui situs https://mudikgratis.jakarta.go.id. 

sumber: Mi’raj News Agency (MINA)

© Copyright 2018 INFONEWS.CO.ID | All Right Reserved