INFONEWS.CO.ID ■ Meski suhu politik makin panas, selayaknya semua orang menjaga persaudaraan dan mempererat silahturahmi agar kondusifitas tetap terjaga. Jangan saling tunjuk dan saling cari kesalahan, karena intinya kita semua adalah saudara. Beda pilihan harus disikapi dengan bijak.
Demikian hal tersebut disampaikan Petinggi Partai Berkarya, Siti Hediati Hariyadi atau lebih dikenal sebagai Titiek Soeharto. saat menghadiri acara peringatan Isra dan Miraj bersama Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, belum lama ini.
Lebih lanjut, Titiek mengajak seluruh masyarakat menjalin dan mempererat tali silaturahmi, serta mengesampingkan perbedaan pilihan politik.
“Tujuan politik itu luhur, bukan justru jadi alat memecah belah. Islam mengajarkan kita saling memaafkan,” katanya.
Putri Presiden Soeharto itu juga mengutip kearifan Jawa yang selalu diajarkan oleh almarhum ayahnya.
“Ayah kami, Bapak kita semua selalu menasihati, aja mung nyatur alaning liyan. Jangan hanya membicarakan kejelekan orang lain,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Titiek mengajak ibu-ibu majelis taklim untuk arif dalam menyikapi suasana cenderung panas menjelang Pilpres. Dengan kearifan itu ia berharap hal-hal negative bisa diusir sejauh-jauhnya.
“Kita semua berharap pasca pemilu nanti persatuan dan persaudaraan bangsa ini bisa semakin kokoh.” imbuhnya. (Foto dok Detik)
■ Desty Umaira
FOLLOW THE INFONEWS.CO.ID AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow INFONEWS.CO.ID on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram