All Posts - INFONEWS.CO.ID
-->

Selasa, 30 April 2019

May Day Besok, Menanti Arahan Kontrak Politik Prabowo


INFONEWS.CO.ID ■ Tanggal 1 Mei 2019 merupakan May Day atau Hari Buruh Internasional yang telah ditetapkan pemerintah sebagai hari libur nasional sejak tahun 2013.

Hari Buruh ini tidak lepas dari demonstrasi yang dilakukan para Serikat Pekerja/Buruh untuk menyampaikan berbagai aspirasinya.

Sejak ditetapkan sebagai hari libur nasional sampai saat ini Hari Buruh di Indonesia masih diwarnai dengan aksi turun ke jalan yang terkesan kurang produktif. Tapi semuanya kembali ke pengurus Serikat Pekerja dan Serikat Buruh, dunia usaha berharap agar hari buruh jauh dari nuansa politik dan yang paling penting mampu memberikan kesan positif kepada calon investor bahwa kondisi perburuhan kita sangat kondusif dan produktif.

Setelah Pilpres dan Pileg kita menantikan para investor untuk merealisasikan investasinya di Indonesia, tentu mereka butuh stabilisasi politik, keamanan, kepastian hukum, kemudahan perizinan, insentif pajak termasuk kondisi buruh yang jauh dari demonstrasi dan pemogokan.

"Untuk itu kita sangat berharap agar peringatan Hari Buruh tahun ini kalaupun dilakukan aksi turun ke jalan agar dapat berjalan aman, nyaman, sejuk, tenang penuh persatuan. Sehingga para investor dapat menilai bahwa peringatan Hari Buruh di Indonesia sangat kondusif dan tidak mengkawatirkan," jelas Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin), DKI Jakarta Sarman Simanjorang dalam keterangannya, Selasa (30/4).

Sarman mengatakan, sinyal positif yang harus disampaikan pada Hari Buruh tahun ini adalah bagaimana Serikat Pekerja dan Serikat Buruh memiliki komitmen untuk meningkatkan sumber daya manusia para pekerja kita di era revolusi industry 4.0 sehingga memiliki daya saing dan semakin produktif.

"Kita harus mampu menyesuaikan kualitas SDM tenaga kerja kita dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih dan variatif," ujarnya.

Menyangkut kesepakatan para ketua Umum Serikat Pekerja dan Serikat Buruh dengan Pemerintah saat bertemu Presiden Jokowi di Istana Bogor pada Jumat, 26 April 2019 untuk merevisi PP No.78 tahun 2015 tentang Pengupahan, sejauh kepentingan bersama antara pengusaha dan pekerja prinsip pengusaha mendukung.

"Yang jelas semua kebijakan yang menyangkut ketenagakerjaan harus mengedepankan kepentingan bersama, tidak boleh ada kebijakan yang berpihak dan merugikan sepihak. Harapan kami jangan ada kebijakan ketenagakerjaan jangan dipolitisir," pungkasnya.

Sementara itu, Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade mengatakan, dalam peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 1 Mei 2019, Prabowo Subianto kemungkinan akan menyinggung kontrak politiknya bersama Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia ( KSPI).

"Itu (kontrak politik) pasti disinggung sama beliau karena komitmen beliau kontrak politik ya setahun yang lalu. Intinya itu lah pidatonya untuk kebaikan buruh, kebaikan nasib buruh," kata Andre, seperti dikuti dari Kompas.com, Selasa (30/4/2019).

Dan banyak pihak berharap, Prabowo akan memberikan arahan yang sejuk guna memajukan iklim usaha di tanah air.

Heboh Foto Sandi Lagi Potong Rambut, Begini Respon Netizen

Heboh Foto Sandi Lagi Potong Rambut, Begini Respon Netizen

INFONEWS.CO.ID ■ Kandidat Cawapres Sandiaga Uno paling pandai mencuri perhatian. Maklum saja, parasnya yang tampan membuat Sandiaga Uno diidolakan banyak orang.

Kali ini, Sandiaga Uno membuat heboh dengan mengunggah fotonya saat mencukur rambut dan jenggot. Dia mendatangi tempat pangkas rambut di Ko Tang, Jakarta Barat. Tempat potong rambut itu sudah ada sejak 1936 dan tetap ramai sampai sekarang.

"Jangan ngaku anak Jakbar kalau belum cukur di tempat pangkas rambut legendaris, Ko Tang. Ko Tang ini sudah ada sejak tahun 1936 dan sampai sekarang masih ramai pengunjung dari berbagai kalangan. Sukses terus untuk Ko Tang. Usaha anak-anak bangsa harus terus kita support," tulis Sandiaga Uno sebagai keterangan foto yang diunggah, Senin (29/4/2019).

Foto tersebut memperlihatkan aktivitas Sandiaga Uno di tempat potong rambut itu. Yang paling menarik adalah fotonya memejamkan mata saat jenggotnya dirapikan.

Selain itu, ada juga fotonya saat keramas di wastafel yang mencuri perhatian netizen.

"Kok lucu sih cara keramasnya?" komentar @daradara_dar.

"Saya enggak rida kepala Pak Sandi dipegang-pegang," sambung @han.bogalakon.

"Wadaw, seneng lihat papa onlen happy," lanjut @alifianadiy.

"Bapak mukanya ditarik-tarik tetep cakep," imbuh @agengpgst_.

"Aduh papa online-ku handsome banget," lanjut @dyahsahidu.

Seludupkan Sisik Trenggiling, 2 WNA China Ditangkap Di Bandara

  Seludupkan Sisik Trenggiling, 2 WNA China Ditangkap Di Bandara

INFONEWS.CO.ID ■ Dua warga negara China berinisial PF (33) dan XY (28) ditangkap di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, ketika mencoba menyelundupkan sisik kulit trenggiling dan teripang kering tanpa dilengkapi dengan dokumen pelindung yang sah dari Kementerian Lingkungan Hidup.

Kepala Kantor Pelayanan Pengawasan Bea dan Cukai (KPPBC) Kualanamu, Bagus Nugroho Tamtomo Putro mengatakan penangkapan kedua pelaku dilakukan Sabtu (20/4) pekan lalu, di Terminal Keberangkatan Internasional Bandara Kualanamu. Kedua pelaku kedapatan membawa 44 sisik trenggiling dan 2,2 kilogram teripang kering.
Dua orang berpaspor China ditangkap di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, ketika berupaya menyelundupkan sisik trenggiling untuk dibawa ke Guangzhou, China.
"Diamankan pada yang bersangkutan sedang masuk ke Terminal Keberangkatan Internasional Bandara Kualanamu," kata Bagus di Deli Serdang, Senin (29/4).

Menurut Bagus, kedua pelaku berencana menyelundupkan sisik trenggiling dan teripang kering ke Guangzhou, China. Namun, aksi tersebut berhasil digagalkan setelah petugas dari Aviaton Security (Avsec) Angkasa Pura II melalukan pemeriksaan melalui mesin pemindai x-ray di Terminal Keberangkatan Internasional Bandara Kualanamu. Percobaan penyelundupan sisik trenggiling ini merupakan yang pertama di Bandara Internasional Kualanamu.

"Berdasarkan dari pemindai x-ray oleh petugas Avsec ada dilihat gambar mencurigakan dan itu teripang kering. Dari hasil pemeriksaan lebih lanjut ternyata, bukan saja kulit teripang. Akhirnya ditemukan sisik trenggiling. Trenggiling adalah jenis satwa dilindungi dan dilarang untuk diperdagangkan," jelas Bagus.

Lanjutnya, kedua warga China itu diduga merupakan pekerja asing di pembangkit listrik yang ada di daerah Humbang Hasundutan, Sumatera Utara. Keduanya akan dijerat dengan 2 pasal berbeda, yakni dengan Undang-undang Nomor 17 Tahun 2006 tentang Kepabeanan dan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati.

"Atas perbuatan dugaan pelanggaran membawa sisik trenggiling dan teripang kering kepada pelaku mendapat dua ancaman atas undang-undang yang mengaturnya. Undang-undang kepabeanan dan Undang-undang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya," sebut Bagus.

Sementara itu, Kepala Seksi Wilayah I Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum (Balai Gakkum) KLHK Wilayah Sumatera, Haluanto Ginting membenarkan bahwa barang yang dibawa kedua pelaku adalah bagian tubuh dari satwa dilindungi.

"Kami telah melakukan penyidikan terhadap kedua pelaku, bahwa memang benar itu 44 sisik dari jenis trenggiling yang dilindungi. Mereka mau pulang dan membawa barang ini. Pengakuan sementara untuk kepentingan mereka," ujar Haluanto.

Permintaan trenggiling selalu tinggi di Asia. Mulai dari sisiknya yang digunakan dalam pengobatan tradisional China, hingga dagingnya yang menjadi santapan mewah di Vietnam. Alhasil, keberlangsungan hidup trenggiling kian terancam termasuk di Indonesia. (VOA)


Senin, 29 April 2019

Lagi, Atlit Wushu Guntur Geni Yonarmed 11 Kostrad Raih Juara di Semarang

Lagi, Atlit Wushu Guntur Geni Yonarmed 11 Kostrad Raih Juara di Semarang

INFONEWS.CO.ID ■ Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Wushu Terbuka Piala Rektor Unnes Semarang kembali digelar di Auditorium, Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang, Minggu (28/04/2019).

Kejurnas Wushu ini telah kali ke-4 diadakan dan termasuk dalam rangkaian Dies Natalis UNNES ke-54. Kegiatan yang diikuti oleh 506 atlet yang tergabung dalam 77 Tim dari 12 provinsi di Indonesia berlangsung selama 4 hari yakni dari 24-28 April 2019.

Dari beberapa atlet yang mengikuti kejuaraan tersebut, ada 3 orang atlit binaan dari Guntur Geni Wushu yang bermarkas di Yonarmed 11 Kostrad.

Dalam sambutannya, Ketua Panitia Kejurnas Wushu Terbuka Piala Rektor UNNES IV Dr. Henny Setyawati MPd menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi ajang uji coba untuk atlet-atlet wushu se-Indonesia dan bahkan untuk seleksi pembentukan tim ke Kejurnas Wushu Junior dan Senior Piala Presiden RI yang sekaligus sebagai ajang Babak Kualifikasi (Pra) PON XX/2020 Papua tanggal 23-28 Juni 2019 nanti.

Ketua Umum KONI Jawa Tengah, Brigjen TNI Purnawirawan Subroto SPd MM menuturkan bahwa “Wushu di Indonesia sudah bergerak dengan baik pasalnya sudah adanya proses pembinaan prestasi wushu untuk atlet-atlet yang berprestasi.” beliau juga mengharapkan sportifitas tinggi bagi wasit juri agar nantinya tidak merugikan para atlet.

Danyonarmed 11 Kostrad Letkol Arm Asep Ridwan S.H., M.Han menyampaikan "Selamat kepada para atlit Sasana Guntur Geni yang telah meraih medali dan mengharumkan nama Guntur Geni di kancah Wushu Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Wushu Terbuka Piala Rektor Unnes, semoga sasana Guntur Geni menjadikan Harum di kancah Wushu Indonesia nantinya.

Atlet Sasana Guntur Geni berhasil meraih 1 medali emas dan 2 medali perak dalam partai final atas nama Muhammad Bahrul Alam (juara 1 kls 65 kg junior putra), Ragil Muhomat Kanavi (juara 2 kls 60 kg junior putra) dan Putri Widya Ganeswari (juara 2 kls 60 kg junior putri).

■ Red/Penkostrad

Senator Aceh: Pernyataan Mahfud MD Untuk Meredam Agar Ijtima Ulama Gagal Dilaksanakan

Senator Aceh: Pernyataan Mahfud MD Untuk Meredam Agar Ijtima Ulama Gagal Dilaksanakan

INFONEWS.CO.ID ■ Pernyataan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD yang menggunakan narasi daerah Prabowo menang sebagai Islam 'garis keras' dinilai tidaklah ilmiah.

Salah satu provinsi yang disinggung Mahfud adalah Aceh.

Senator muda DPD RI, Fachrul Razi curiga Mahfud berupaya mengalihkan isu kecurangan pemilu lewat pernyataannya itu.

"Itu adalah pernyataan untuk pengalihan isu kecurangan pemilu agar masyarakat terfokus pada isu daerah yang diklaim radikal," kata Fachrul dalam keterangannya di Jakarta.

Fachrul menekankan, kecurangan Pilpres 2019  sudah masif, sistematis dan terstruktur. Sebagai mantan hakim di MK, ia yakin Mahfud paham betul bagaimana pihak yang merasa dicurangi pada saat melakukan gugatan di MK juga akan mudah dikalahkan nantinya.

"Mahfud mengalihkan dengan isu murah itu agar publik terkonsentrasi pada isu tersebut. Ini cara-cara panik seorang profesor yang kami tahu beliau berpihak ke mana," tegas senator asala Aceh ini.

Ditambah rencana Persaudaraan Alumni (PA) 212 dalam waktu dekat melaksanakan ‎Ijtima ulama III menyikapi kecurangan Pilpres 2019.

"Pernyataan Mahfud juga bertujuan untuk meredam isu agar Ijtima Ulama Jilid 3 agar gagal dilaksanakan," tegasnya.

"Apapun niat statement Mahfud MD, sebagai senator wakil Aceh saya meminta Mahfud MD minta maaf kepada rakyat Aceh," desak Fachrul.

Ketua Umum DPP Front Pembela Islam (FPI) K.H Ahmad Sobri Lubis melalui rekaman video yang tersebar di media sosial menyatakan akan ada Ijtima Ulama ketiga usai Pemilu 2019.

Ijtima ketiga akan menentukan sikap yang ditempuh ulama dan umat Islam dalam menyikapi kecurangan dalam pemilu 2019. (Rmol)

Inilah Kisah Satgas Pamrahwan Bantu Kelahiran Bayi Bes Kogoya di Puncak Jaya

Inilah Kisah Satgas Pamrahwan Bantu Kelahiran Bayi Bes Kogoya di Puncak Jaya

INFONEWS.CO.ID ■ Meski harus menuruni ketinggian Monggodoneri dan prosesnya secara darurat di Balai Kampung Waegi, berkat bantuan Satgas Pamrahwan Yonif Mekanis Raider 412 Kostrad, Kaelli Wonda melahirkan bayi Bes Kogoya dengan sehat dan selamat.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif MR 412 Kostrad, Letkol Inf Eko Bintara Saktiawan, dalam rilis tertulisnya di Mulia, Puncak Jaya, Papua, Sabtu (27/04/2019).

Diceritakan Eko, kejadian itu bermula saat anggota Pos Waegi mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa ada seorang ibu hamil yang akan melahirkan.

“Mendengar hal tersebut Danpos Waegi Letda Inf Sujarna segera memerintahkan tenaga kesehatannya dengan dikawal oleh 1 tim untuk mengevakuasi,” ujar Dansatgas.

Sementara itu, akibat guyuran hujan sepanjang malam menyebabkan kondisi akses jalan terputus dan ambulance Puskesmas Illu pun tidak dapat dibawa sampai ke lokasi.

“Akhirnya Ibu Kaelli Wonda di Evakuasi  dengan berjalan kaki sekitar 3 Km dari Kampung Wurunikime ke Balai Kampung Distrik Waegi. Disana mereka  menunggu ambulance yang akan menjemput dari Puskesmas Illu,” terang Dansatgas.

“Sambil menuruni  ketinggian Monggodoneri, Ibu Kaelli Wonda dipapah oleh anggota (Satgas) menuju Balai Kampung Distrik Waegi, dengan tujuan supaya mudah diawasi oleh tenaga kesehatan Pos Waegi,” imbuhnya.

Selama menunggu di Balai Kampung, menurut lulusan  Akmil tahun 2001 ini, anggota kesehatan Satgas melihat  Ibu Kaelli Wonda sudah mengalami kontraksi beberapa kali  dan diduga akan segera melahirkan.

"Melihat kondisi tersebut anggota pun berinisiatif untuk  membuat kamar bersalin darurat yang setidaknya dapat menunjang proses persalinan," tandasnya.

“Setelah menunggu 2 jam, dokter Budi (dari Puskesmas Illu) tiba di Balai Kampung Waegi dengan berjalan kaki. Akhirnya dengan dibantu  oleh anggota kesehatan Satgas,  Ibu Kaelli Wonda melahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki dengan sehat,” ucapnya.

Lebih lanjut, menurut Dansatgas, sebagai bentuk apresiasi kepada anggota Satgas Yonif MR 412, Behok Kogoya (Suami Kaelli), selain berterima kasih karena proses persalinan  istri berjalan dengan lancar dan selamat maka anak bayinya diberikan nama   Bes Kogoya.

"Nama depan Bes diambil dari singkatan slogan  Yonif 412 Kostrad, yaitu Bharata Eka Shakti. Sedangkan Kogoya merupakan nama Fame Bapaknya," jelas mantan Pabandya Binpers Sper Kostrad itu.

“Selain itu, pihak keluarga merasa proses kelahiran  yang tidak biasa dan jadi anugerah bagi mereka,” tegas Dansatgas.

Senada dengan disampaikan Dansatgas, Behok Kogoya mengucapkan terima kasih kepada dokter Budi dan personel Pos Waegi yang telah membantu persalinan istrinya hingga ibu dan bayinya selamat.

“Kami, keluarga besar Behok Kogoya sangat berbahagia atas kelahiran anggota keluarga kami yang baru ini. Atas berkat Tuhan yang luar biasa ini, saya ucapkan terima kasih kepada Satgas Yonif MR 412 Kostrad, dan kami namakan anak kami dengan nama Bes Kogoya,” ucap Behok.

“Saya berharap Bes Kogoya dapat menjadi orang yang bermanfaat bagi lingkungan, serta membawa perubahan yang baik bagi Puncak Jaya,” tutupnya.

Konsulat Jendral Australia Buka Island Tourism Forum di Mataram

Konsulat Jendral Australia Buka Island Tourism Forum di Mataram

INFONEWS.CO.ID ■ Konsulat Jenderal Australia menyelenggarakan Island Tourism Forum di Mataram, Lombok pada tanggal 29-30 April 2019. Forum ini mempertemukan pemerintah, akademisi, bisnis, LSM dan masyarakat untuk berbagi pengalaman, mendorong kemitraan dan mengesplorasi berbagai kemungkinan investasi dan komersial.

Island Tourism Forum (ITF) dibuka secara resmi pada hari Senin, 29 April oleh Konsul-Jenderal Australia, Dr Helena Studdert dan Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat, Dr Zulkieflimansyah. Pidato dari Menteri Pariwisata Indonesia, Bapak Arief Yahya disampaikan kepada peserta Forum melalui pesan video.

Dalam sambutan pembukaannya, Dr Helena Studdert mengatakan, ‘Forum ini diinspirasi oleh semakin meningkatnya ketertarikan warga negara dan kalangan bisnis Australia dalam sektor pariwisata di Lombok.

Penandatanganan Perjanjian Kemitraan Komprehensif Indonesia-Australia (IA-CEPA) di bulan Maret 2019 merupakan tonggak sejarah dalam membangun investasi dan perdagangan dua arah.

‘Saya menyambut baik ketertarikan yang ditunjukkan oleh pemerintah dan bisnis-bisnis Australia dalam membantu membangun potensi Lombok dan saya sangat antusias untuk memperkuat kerjasama dan kolaborasi dengan mitra kerja kami dan orang-orang di Australia,’ kata Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat, Dr Zulkieflimansyah.

Forum ini menyediakan platform yang berharga bagi perwakilan-perwakilan pemerintah, bisnis dan akademisi dari Indonesia dan Australia untuk mendiskusikan berbagai kemungkinan meningkatkan kerjasama dalam pemberian pelayanan pariwisata dan pendidikan.

Para peserta forum akan mengikuti serangkaian presentasi pembicara utama, diskusi panel, lokakarya dan kesempatan meluaskan jaringan.

Pemprov DKI Jakarta Siapkan 16.578 Tiket Mudik Gratis, Begini Cara Daftarnya


INFONEWS.CO.ID ■ Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggelar kegiatan Jakarta Mudik Bersama bagi warga Ibu Kota pada Hari Raya Idul Fitri Tahun 2019 secara gratis.

Melalui Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Pemprov DKI Jakarta rencananya akan memberangkatkan pemudik ke 10 (sepuluh) kota tujuan dengan kuota sebanyak 16.578 penumpang menggunakan 307 bus.

Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan akan melepas para peserta Jakarta Mudik Bersama secara simbolis pada Kamis, 30 Mei 2019 di Kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko mengatakan, kegiatan mudik gratis ini merupakan kegiatan pertama kali yang digelar Pemprov DKI Jakarta bagi warga Jakarta.

Karena kuotanya terbatas, maka para calon pemudik diharuskan memenuhi beberapa persyaratan. Secara teknis, Sigit menjelaskan, calon pemudik yang akan mengikuti mudik gratis diwajibkan mengisi data diri serta anggota keluarga yang akan diikutsertakan.

“Pada saat registrasi diharapkan dapat menunjukkan KTP DKI Jakarta atau Kartu Keluarga. (Lebih mudahnya), daftar online bisa dari HP. Daftar, masukin, isi lengkap, terus kirim langsung dapat nomor booking. Formulir pendaftaran ini harus diisi selengkap mungkin. Jika tidak, pemudik akan diberi tanda peringatan” ujarnya di Balaikota Jakarta, Senin (29/4).

Sigit menerangkan, Pemprov DKI Jakarta juga menyediakan truk untuk mengangkut kendaraan roda dua (motor) jika calon pemudik Jakarta Mudik Bersama ingin membawa motor ke kampung halaman saat mudik.

Para calon pemudik ini dapat mengisi data sesuai dengan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) ke dalam formulir pada program pendaftaran.

“Kalau sudah lengkap, akan dapat nomor booking. Lalu, dikasih waktu 5 hari kerja untuk dapat manual ke kantor Dishub atau 5 kantor Sudinhub di mana dia daftar. Setelah itu, calon pemudik wajib menunjukkan KTP, kode booking, dan STNK jika membawa motor. Nantinya, petugas Dishub atau Sudinhub akan mencocokan KTP dengan kode saat daftar online. Setelah itu, kita print-kan tiketnya,” paparnya.

Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Masdes Arouffy menerangkan, untuk pengangkutan kendaraan roda dua (motor) akan dilakukan menggunakan truk yang diberangkatkan satu hari sebelum hari mudik yakni pada 29 Mei 2019.

Menurutnya, pengiriman motor dilakukan satu hari sebelum agar ketika pemudik tiba di kampung halaman sudah tersedia kendaraannya.

“Itu dibuat dua gelombang keberangkatan motor, ada yang siang dan malam, yang penting pas orangnya sampai, motornya sudah ada. Motor dan orang harinya berbeda sehari. Motor 29 Mei 2019, besoknya baru penumpang. Karena motor yang diangkut truk itu biasanya lebih lama, belum lagi macet karena biasanya penumpang orang lebih didahulukan petugas di lapangan,” ujarnya.

Adapun kuota untuk mengangkut motor para pemudik, Pemprov DKI Jakarta menyediakan 139 truk untuk mengangkut 7.020 motor pada saat arus mudik ke 10 kota tujuan.

Sedangkan, untuk arus balik, direncanakan kuota motor yang terangkut sebanyak 2.925 unit motor menggunakan 64 truk. Arus balik ke Jakarta bagi kendaraan roda dua para peserta mudik ini, direncanakan pada 7 Juni 2019, dan arus balik untuk para peserta mudik pada 8 Juni 2019.

Pendaftaran mudik gratis telah dibuka pada 28 April 2019, pukul 00.00 WIB. Pendaftaran kegiatan Jakarta Mudik Bersama ini harus melalui situs https://mudikgratis.jakarta.go.id. 

sumber: Mi’raj News Agency (MINA)

Minggu, 28 April 2019

Dampak Banjir Dan Longsor Meluas di Bengkulu, 10 Meninggal dan 12.000 Mengungsi

Dampak Banjir Dan Longsor Meluas di Bengkulu, 10 Meninggal dan 12.000 Mengungsi


INFONEWS.CO.ID ■ Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan hujan deras yang mengguyur seluruh wilayah di Bengkulu selama 26/4/2019 sore hingga 27/4/2019 pagi telah menyebabkan  bencana banjir dan longsor.

"Sungai-sungai meluap dan longsor terjadi di banyak tempat. Bencana banjir dan longsor terjadi di 9 kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu yaitu di Kota Bengkulu, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Bengkulu Utara, Kabupaten Kepahiang, Kabupaten Rejang Lebong, Kabupaten Lebong, Kabupaten Seluma, Kabupaten Bengkulu Selatan, dan Kabupaten Kaur," katanya, dalam rilis yang diterima redaksi, sesaat yang lalu.

Dia menambkahkan, dampak bencana kini meluas. Data sementara dampak bencana dari kaji cepat yang dilakukan BPBD Provinsi Bengkulu tercatat 10 orang meninggal dunia, 8 orang hilang, 2 orang luka berat, 2 orang luka ringan, 12.000 orang mengungsi, dan 13.000 jiwa terdampak bencana.

Kerusakan fisik meliputi 184 rumah rusak, 4 unit fasilitas pendidikan, 40 titik infrastruktur rusak (jalan, jembatan, oprit, gorong-gorong) yang tersebar di 9 kabupaten/kota, dan 9 lokasi sarana prasarana perikanan dan kelautan yang tersebar di 5 kabupaten/kota. Data dampak bencana ini dapat bertambah mengingt belum semua lokasi bencana dapat dijangkau.

Saat ini, kata Sutopo, banjir sebagian sudah surut di beberapa wiayah wilayah. Namun banjir masih banyak menggenangi permukiman di beberapa wilayah. Dampak bencana susulan yang mungkin timbul adalah munculnya penyakit kulit dikarenakan minimnya air bersih, gangguan ISPA, dan lain-lain. Selain itu longsor dan banjir dapat berpotensi kembali terjadi jika curah hujan tinggi.

Penanganan darurat bencana terus dilakukan

Gubernur Bengkulu, Rohodin Mersyah telah memerintahkan seluruh jajaran SKPD di Bengkulu agar mengerahkan potensi yang ada di daerah untuk membantu penanganan darurat bencana.

Gubernur Bengkulu telah melaporkan dampak bencana kepada Kepala BNPB Doni Monardo. BNPB telah mengirimkan Tim Reaksi Cepat untuk mendampingi BPBD dan memberikan bantuan dana siap pakai untuk operasional penanganan darurat. Kepala daerah yang daerah mengalami bencana dihimbau segara menetapkan status darurat untuk mempercepat penanganan darurat.

Posko Induk di BPBD Provinsi Bengkulu telah didirikan tepatnya di Ruang Pusdalops dan mendirikan posko pengungsian di 12 titik lokasi. Rapat koordinasi terus dilakukan setiap hari. Penyelamatan, pencarian korban dan evakuasi korban dilakukan dengan menggunakan perahu karet. Dapur umum didirikan dan melaksanakan pendistribusian makanan. Pengerahan tenaga aparat Pemda, POLDA, TNI/Polri, Lanal, BASARNAS, Tagana, ACT, PKPU, MDMC, mahasiswa, Perkumpulan Organisasi Tionghoa Bengkulu, dan organisasi lainnya.

Perbaikan darurat dilakukan, khususnya untuk mengatasi jalur transportasi dan distribusi bantuan. Untuk mengatasi longsor yang menutup badan jalan pemerintah setempat telah melakukan pembersihan material menggunakan alat berat (escavator) sehingga akses jalan dapat dilalui. Untuk jalan dan jembatan yang putus telah dilakukan survai, pendataan dan pengamanan dengan memasang rambu peringatan di jalan.

Kendala yang dihadapi dalam penanganan darurat saat ini adalah sulitnya untuk menjangkau ke lokasi titik-titik banjir dan longsor dikarenakan seluruh akses ke lokasi kejadian terputus total. Koordinasi dan komunikasi ke Kabupaten/ Kota cukup sulit dilakukan karena aliran listrik banyak yang terputus. Pendistribusian logistik terhambat karena akses jalan banyak yang terputus karena banjir dan longsor.

Titik lokasi bencana banjir dan longsor sangat banyak sedangkan jarak antar titik banjir dan longsor berjauhan, sehingga menyulitkan untuk mencapai semua lokasi. Terbatasnya dana/anggaran yang memadai sehingga menyulitkan operasional penanganan bencana.

Kebutuhan mendesak saat ini adalah tenda pengungsian, perahu karet,  selimut, makanan siap saji, air bersih, family kid, peralatan bayi, lampu emergency, peralatan rumah tangga untuk membersihkan lumpur dan lingkungan, sanitasi, dan tenaga relawan.

BPBD masih melakukan pendataan dampak bencana dan penanganan bencana. Masyarakat dihimbau untuk tetap meningkatkan kewaspadaan mengingat potensi hujan berintensitas tinggi masih dapat berpotensi terjadi di wilayah Indonesia.

■ Red/Rls/R-09

Deklarasi Setia NKRI, Warga Puncak Jaya Serahkan Alat Perang


INFONEWS.CO.ID ■ Wujud tekad dan komitmen kesetiaannya kepada NKRI, selain kibarkan bendera Merah Putih, Warga Kampung Yunggwi, Distrik Wanwi, Kab. Puncak Jaya juga menyerahkan alat perang  (busur dan panah) kepada Satgas Yonif MR 412/BES Kostrad.

Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Yonif MR 412/BES Kostrad, Letkol Inf Eko Bintara Saktiawan, dalam rilis tertulisnya di Puncak Jaya, Papua, Sabtu (27/4/2019).

Diungkapkan oleh Dansatgas, Deklarasi Setia NKRI tersebut didorong oleh kesadaran warga bahwa sebagai mahkluk sosial harus bisa hidup tertib, saling peduli antar sesama, gotong royong  dan lain sebagainya dalam kerangka NKRI.

"Jumat kemarin (26/4/2019), saat melaksanakan bakti sosial di Distrik Wanwi, warga mendeklarasikan kesetiaannya kepada NKRI dengan menyerahkan panah dan busur serta mengibarkan bendera Merah Putih," terang Eko Bintara.

"Sedangkan bakti sosial yang kami (Satgas) lakukan sesungguhnya karena didorong oleh rasa empati dan peduli terhadap kondisi saudara-saudara sebangsa dan setanah air di sini," tambahnya.

Menurut Eko Bintara, berawal dari hasil laporan patroli keamanan tentang kondisi warga Distrik Wanwi,

"Sembari melaksanakan patroli keamanan, kami mengamati kondisi warga dan kami segera memberikan bantuan jika memungkinkan diberikan pada saat itu," tegasnya.

"Seperti di Kampung Yunggwi, kualitas kesehatan warganya memprihatinkan. Anak-anak mengalami kekurangan gizi dan orang dewasa mengalami gangguan pencernaan," tambahnya.

Berdasarkan hal tersebut, Eko Bintara dan stafnya segera menindaklanjutinya dengan menggelar kegiatan bakti sosial berupa pemberian bahan makanan yang memiliki kandungan gizi dan protein tinggi serta  pelayan kesehatan.

"Keberadaan Satgas tidak hanya menjaga keamanan wilayah dari potensi konflik, namun juga melaksanakan tugas kemanusiaan berupa perbantuan mengatasi kesulitan yang dialami oleh warga,"  tegas Lulusan Akmil tahun 2001 itu.

"Setelah penyerahan bantuan bahan makanan secara simbolis kepada Bapak Merius Kogoya dan pelayanan kesehatan, kegiatan dilanjutkan dengan deklarasi kesetiaan kepada NKRI berupa pengibaran bendera merah putih dan penyerahan alat perang mereka” jelasnya.

Untuk diketahui, kegiatan pelayanan kesehatan yang dipimpin oleh dokter Satgas (Letda Ckm dr. Rio Putra Pamungkas), dilakukan terhadap sekitar 100 orang warga yang didominasi ibu-ibu, anak dan lansia.

Sementara itu Kepala Kampung Yunggwi, Mentinus Kogoya, menyampaikan terima kasih atas inisiasi pelaksanaan kegiatan ini.

“Kami sungguh terharu, kegiatan seperti ini sudah lama kami rindukan dan TNI (Satgas) mewujudkannya untuk membantu meringankan beban warga,” tuturnya.

Dirinya juga berharap agar Satgas senantiasa berada di tengah-tengah mereka, karena warga merindukan kehadiran TNI.

“Kehadiran TNI (Satgas) sangat bermanfaat untuk mengajarkan pola hidup yang lebih baik (higienis, damai dan setia kepada NKRI),” pungkasnya. (Dispenad)

Masjid Agung Sunda Kelapa Gelar Itikaf Sambut Ramadhan

 Masjid Agung Sunda Kelapa Gelar Itikaf Sambut Ramadhan


INFONEWS.CO.ID ■ Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK) Menteng, Jakarta Pusat menggelar itikaf rutin bulanan dan rangkaian kegiatan menyambut Ramadhan 1440 H.

Kegiatan tersebut diadakan di Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK) dan di sekitar lingkungan MASK, Sabtu-Ahad (27-28 April 2019).

Ketua Dewan Pengurus MASK, H M Aksa Mahmud menyampaikan kata sambutan di hadapan seluruh jamaah yang hadir pada acara itikaf rutin setiap bulan yang diikuti oleh anak-anak asuh MASK (Paska), Remaja Islam Sunda Kelapa (Riska), seluruh karyawan dan jamaah MASK, Sabtu (27/4) malam.

Aksa Mahmud mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh mentor Paska yang sudah selama satu  tahun ini telah meluangkan waktunya untuk mengajarkan anak-anak yatim dan dhuafa di sekitar MASK.

Mereka  mengajarkan membaca Alquran, marawis, tahfizh  Quran, berpidato dan ilmu agama lainnya untuk menambah wawasan anak-anak yatim dan dhuafa itu terkait  pelajaran agama di sekolah.

"Anak-anak asuh Paska ini adalah masa depan dan aset bangsa. Mereka merupakan calon pemimpin bangsa yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan kita kelak di kemudian hari. Tugas kita untuk mempersiapkan mereka sejak dini dengan pendidikan berbasis kecintaan terhadap masjid," kata Aksa Mahmud seperti dikutip Republika.co.id, Ahad (28/4).

Ceramah itikaf disampaikan oleh Dr  H  Ali Hasan Bahar  Lc, MA.  Ia mengangkat tema “Bulan Ramadhan bulan keberkahan untuk seluruh umat manusia”. Setelah itu, pukul 02.00 wib dilaksanakan shalat Tahajud  berjamaah.

Kajian Dhuha, Ahad (28/4) pagi diisi oleh Hj. Astri Katrini Alafta SS,  Med. Ia mengupas tema “Rahasia Ilahi pada penciptaan alam semesta”.

Pada hari yang sama,  MASK mengadakan tarhib Ramadhan  (penyambutan bulan Ramadhan) dengan tema Ramadhan Rhapsody. Kegiatan itu diawali dengan funwalk sekaligus pelantikan pengurus Riska periode 2019-2021.

Masih dalam rangkaian tarhib Ramadhan, Selasa (30/4),  akan diadakan sima’an Alquran 30 juz oleh enam  imam shalat rawatib MASK dan dua  imam dari Timur Tengah.

Rabu (1/5), Majlis Ta'lim Ibu-ibu (MTII) Masjid Agung Sunda Kelapa akan membagikan sembako kepada jamaah yang kurang mampu di sekitar Menteng. “Agar lebih tertib pembagiannya,  para penerima sembako sudah didata terlebih dahulu dan diberikan kupon untuk ditukar dengan sembako,” kata Aksa Mahmud.

Sabtu, 27 April 2019

Terjadi di Papua, 6 Anggota KPPS Meninggal


 Terjadi di Papua, 6 Anggota KPPS Meninggal

INFONEWS.CO.ID ■ Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Theodorus Kossay mengatakan, saat ini tercatat enam orang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Papua yang meninggal pascapelaksanaan Pemilu 2019.

Selain enam orang meninggal dunia itu, tercatat tiga orang lainnya harus mendapat perawatan karena sakit, kata Kossay, dalam sambutannya pada pembukaan rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat Provinsi Papua, di Jayapura, Sabtu (27/4/2019).

Kossay seperti dilansirkan Antara mengatakan, jumlah tersebut terbanyak selama pelaksanaan pemilu karena secara nasional tercatat 230 orang meninggal dan 1.671 orang sakit.

Tragedi ini menjadi catatan tersendiri dalam pelaksanaan pemilu, sehingga perlu menjadi perhatian agar tidak terjadi lagi.

Kossay pada kesempatan itu juga mengingatkan agar partai politik dan tim capres segera membuat dan melaporkan laporan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye (LPPDK), karena bila hingga tanggal 2 Mei tidak dilaporkan maka hasil perolehan suaranya dapat didiskualifikasi.

“Tidak ada pengecualian karena bila tidak melaporkan LPPDK-nya maka akan didiskualifikasi,” kata Kossay seraya mengakui rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat Provinsi Papua terpaksa harus diskors karena ketidakhadiran komisioner KPU dari 29 kabupaten dan kota.

Memang awalnya pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi dilaksanakan Sabtu, karena adanya laporan dua KPU sudah selesai melakukan rekap tingkat kabupaten, yakni KPU Kabupaten Biak Numfor dan KPU Supiori.

Namun setelah undangan disebar, Jumat (26/4) malam, ada laporan tentang belum tuntas rekapitulasi pada kedua kabupaten, demikian pula dengan daerah lainnya sehingga setelah dibuka akan diskors dan dilanjutkan Senin (29/4), kata Kossay lagi.

Rapat pleno yang dihadiri Kapolda Papua Irjen Martuani Sormin, Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen Irham Waroihan, dan saksi dari kedua tim pemenangan capres serta saksi partai politik.

Sungai Cibeet Meluap, Karangligar Kembali Terendam Banjir

 Sungai Cibeet Meluap, Karangligar Kembali Banjir

INFONEWS.CO.ID ■ Meluapnya air sungai Cibeet merendam sekitar 140 rumah di Desa Karangligar, Kecamatan Karawang Barat, Karawang, pada Sabtu, (27/4).

Warga Karangligar, Suparman yang rumahnya juga ikut terendam banjir mengatakan banjir tersebut sudah langganan setiap sungai Cibeet meluap dipastikan terendam banjir.

Menurutnya, banjir sudah dua kali dalam satu bulan ini dengan ketinggian bervariasi mulai 50 hingga 30 centimeter.

"Sudah menjadi langganan banjir, setiap sungai Cibeet meluap karena pemukinan warga tidak jauh dari bantaran sungai," kata Suparman, Sabtu (27/4).

Dia menjelaskan banjir sekarang itu air datangnya secara langsung dan masuk ke pemukiman warga itu sudah seperti yang ditumpahkan. Jadi tidak seperti banjir biasanya dimana air itu naiknya sedikit-sedikit dan tingginya pun hanya sekitar 20 centimeter, sedangkan warga kita di sini sedikitnya ada 140 rumah warga.

"Rumah yang terendam banjir ada sekitar 140 rumah," imbuhnya.

Suparman sangat berharap agar pemerintah baik pusat maupun daerah segera mencari solusi terbaik,  karena selama ini hanya menjadi wacana akan dibuatkan embung  penampungan air dalam mengatasi dampak banjir luapan sungai Cibeet.

Seharusnya, kata Suparman, rencana program itu agar segera direalisasikan. Sebab jika tidak, dengan cuaca musim hujan ini akan ada kiriman air lagi dari wilayah hulu sungai Cibeet.

“Kalau untuk korban, Alhamdulillah tidak ada, tapi kalau harta benda, ya alat-alat elektronik dan barang berharga lainnya saja yang semuanya rusak. Sekarang saya belum menghitung berapa kerugian yang saya alami,” tuturnya.

Sementara itu, Petugas  Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Karawang,  Kaming mengatakan petugas dilapangan terus melakukan pemantauan dilapangan guna antipasi volume banjir naik,  untuk evakuasi warga yang masih bertahan dirumah.

"Kita masih koordinasi dilapangan untuk antisipasi ketinggian air, kalau banjir lagi di pastikan naik," katanya.

Cuaca di Arab Saudi Sangat Panas, Menkes Bekali Calhaj dengan Semprotan Air

Cuaca di Arab Saudi Sangat Panas, Menkes Bekali Calhaj dengan Semprotan Air

INFONEWS.CO.ID ■ Calon jamaah haji yang akan berangkat pada tahun ini disarankan untuk mempersiapkan fisik yang prima guna menghadapi cuaca panas yang diperkirakan sangat tinggi.

Demikian hal itu diungkapkan Menteri Kesehatan Nila F Moeloek ketika menyampaikan materi Pembekalan Terintegrasi Petugas Haji Arab Saudi di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Jumat (27/4/2019).

“Tahun ini cuaca akan panas sekali, kita minta Pemerintah Arab Saudi bahwa ada ancaman heat stroke, kami minta batu es diberikan di air zam zam saat jamaah haji di Arafah dan Mina," kata Menkes Nila F Moeloek

Untuk mengantisipasi lebih lanjut, pihaknya juga akan memberikan semprotan air dalam alat pelindung diri (APD) yang dibagikan sejak jamaah haji masuk embarkasi.

Cuaca yang panas memang menuntut jamaah haji untuk bisa melakukan manajemen diri termasuk ketika mengasup minuman.

“Banyak minum juga jadi beser, tapi tidak minum bisa heat stroke. Kami pikirkan sedetail ini,” katanya.

Oleh karena itulah Kemenkes menurunkan Tim Preventif dan Promotif, Tim Gerak Cepat, dan Emergency Response Team yang diharapkan akan membantu kelancaraan pelaksanaan ibadah haji.

“Karena mengatur suhu itu tidak gampang, berlebih asupan air juga salah apalagi kalau sudah ada gangguan ginjal,” katanya.

Pihaknya sudah berkoordinasi tidak saja dengan Kementerian Haji Arab Saudi, tapi juga Kementerian Kesehatan Arab Saudi.

Untuk itu ia berharap tahun ini penyelenggaraan haji bisa lebih baik dari tahun sebelumnya.

“Meskipun masalah toilet dan sanitasi masih ada. Kami sudah minta ke Pemerintah Arab Saudi untuk menambah tapi tentu tidak seenak kalau di rumah sendiri,” katanya.

Menkes berpesan agar calon jamaah haji menjaga kesehatan dan aktivitas fisik sejak mula sebelum keberangkatan.

Sumber : Antara

Aktivitas Pendakian Gunung Ciremai Ditutup Selama Ramadhan

Aktivitas Pendakian Gunung Ciremai Ditutup Selama Ramadhan

INFONEWS.CO.ID ■ Aktifitas pendakian menuju puncak Gunung Ciremai akan ditutup selama bulan ramadhan.

Dalam surat edaran yang diterima, penutupan tersebut akan dimulai tanggal 5 Mei 2019 sampai dengan 4 Juni 2019 bertepatan dengan bulan puasa Ramadhan 1440 Hijriyah.

Tak hanya itu, Balai Taman Nasional Gunung Ciremai juga akan menutup total seluruh aktivitas pendakian.

Penutupan sementara aktivitas pendakian gunung berapi tertinggi di Jawa Barat tersebut, diputuskan dan disampaikan BTNGC secara resmi melalui surat Pengumuman Nomor PG.06/T-33/TU/HMS/4/2019 tentang Penutupan Jalur Pendakian Taman Nasional Gunung Ciremai, ditanda tangani Kepala Balai TNGC Kuswandono, pada tanggal 26 April 2019.

“Surat itu benar, kita memang sudah rilis agar bisa diketahui bagi masyarakat umum,” kata Kuswandono, Sabtu (27/4/2019).

Kuswandono menyebutkan, alasan utama penutupan sementara jalur pendakian gunung tersebut dilakukan dalam rangka pemulihan tumbuhan dan satwa liar serta pemeliharaan jalur pendakian.

Penutupan jalur dari aktivitas pendakian selama sebulan penuh itu, akan memberi kesempatan kepada jalur untuk pemulihan secara alami serta untuk penataan jalur pendakian oleh pengelola.

“Hal apapun di dunia ini butuh istrirahat agar kondisinya kembali fresh. Begitu juga dengan Gunung Ciremai, pasti butuh rehat meskipun hanya sejenak,” imbuhnya.

■ R/09
© Copyright 2018 INFONEWS.CO.ID | All Right Reserved