All Posts - INFONEWS.CO.ID
-->

Senin, 17 Februari 2020

Tiga Negara "Tersembunyi" yang Belum Diakui PBB

Tahukah kamu sebenarnya ada banyak negara yang belum diakui oleh organisasi Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). Karena banyak persoalan kebijakan luar negeri atau diplomatik saat ini hanya ada 193 negara yang menjadi anggota dari organisasi tersebut. Nah, kira-kira negara mana saja yang belum mendapatkan pengakuan dari PBB? Berikut daftarnya:

1. TRANSNISTRIA


(ISTIMEWA)

Negara ini mempunyai nama resmi Pridnestrovian Moldavian Republic yang terletak di antara Ukraina dan Moldova. Meski masih dianggap sebagai bagian wilayah Moldova oleh PBB, namun Negara ini memiliki bendera, mata uang, dan hari kemerdekaannya sendiri. Ibu Kota Transnistria adalah Tiraspol.

(Sputnik News)

Ada banyak sisa-sisa kejayaan Uni Soviet di negara ini, misalnya patung Lenin. Untuk menuju ke sini, ada bus dan kereta setiap hari dari Chișinău, Moldova dan dari Odessa, Ukraina. Untuk visa, kamu hanya diizinkan untuk tinggal selama 24 jam di Transnistria secara gratis, tapi tenang aja karena visa bisa diperpanjang setelah kamu berada di negara ini.

2. REPUBLIK ARTSAKH


(ISTIMEWA)

Akibat dari Perang Karabakh yang mengerikan pada tahun 1994, menyisakan berbagai masalah bagi PBB. Mayoritas Negara ini dihuni oleh orang kristen Armenia yang tinggal di antara perbatasan Azerbaijan dan Armenia. Tempat ini dikenal banyak orang sebagai "Nagorno Karabakh". Sementara nama resmi negara ini adalah Republik Artsakh.
Tidak ada bandara atau mata uang terpisah di sini karena mereka menggunakan dram Armenia, tapi ada sejumlah pemandangan menarik seperti biara-biara kuno, Kota Agdam yang hancur dan Museum Stepanakert.

(Artsakh)

Untuk menuju ke sana, kamu harus masuk melalui darat melalui Armenia karena tidak ada bandara yang berfungsi. Ada minibus harian dan mobil sewaan dari sebagian besar kota di dekat perbatasan, terutama dari Goris.
Pastikan kamu memiliki visa untuk Artsakh, yang bisa kamu dapatkan di Yerevan atau dengan menghubungi Departemen Luar Negeri di Stepanakert begitu kamu sampai.

3. OSSETIA SELATAN


(ISTIMEWA)

Tempat ketiga adalah Ossetia Selatan. Menurut PBB, negara ini masuk wilayah Georgia. Tapi, untuk ke Ossetia Selatan kamu harus masuk dari Rusia dan pastikan sudah mengatur perjalanan kamu terlebih dahulu. Populasi negara ini lebih dari 50 ribu dan Tskhinvali sebagai Ibu Kota. Ossetia Selatan mendeklarasikan kemerdekaan dari Georgia pada tahun 1991, tapi ditolak oleh Georgia.
Sejak itu ada konflik lebih lanjut di wilayah ini dan masih diperdebatkan sampai sekarang. Untuk menuju ke sini, kamu cuma bisa masuk dari Rusia. Makanya kamu butuh visa untuk Rusia, kamu perlu ingat bahwa kamu akan memerlukannya sebagai double entry kalau berencana untuk mengunjungi Ossetia Selatan.

(Wikimapia)

Untuk transportasi, ada bus yang beroperasi dari Vladikavkaz ke Tskhinvali setiap hari. Untuk kamu yang bukan warga negara Rusia, untuk melakukan perjalanan ke Ossetia Selatan kamu harus menerima izin dari Kementerian Luar Negeri Ossetia Selatan, hal ini bisa dilakukan melalui email tapi di gerbang perbatasan bisa ada masalah dan ditunda. (*/IN-001)

Tiga Polisi Teladan Sumbar Raih Pin dan Penghargaan Kapolri

PADANG - Tiga perwira menengah di jajaran Polda Sumbar, menerima pin dan piagam penghargaan dari Kapolri, di Mapolda Sumbar, Senin (17/3/2020). Ketiganya adalah Kapolres Payakumbuh AKBP Dony Setiawan yang menerima penghargaan Pin Emas, Kasubag Selek Dalpers Biro SDM Polda Sumbar Kompol Yusep Dwi Prasetya yang menerima Pin Perak dan Kapolres Pesisir Selatan AKBP Cepi Noval yang menerima Pin Perunggu. Ketiganya diberi penghargaan atas kinerja dan perannya sebagai Polisi Teladan dan Role Model, sebagai Penggerak Revolusi Mental Dan Pendorong Tertib Sosial di Ruang Publik di institusi Polri. Penghargaan tersebut ditetapkan berdasarkan Keputusan Kapolri Nomor : Kep/1764/IX/2019 tanggal 26 September 2019 dan ditandatangani oleh Kapolri Jenderal Polisi Prof .H.M. Tito Karnavian, Ph.D.


Kapolda Sumbar Irjen Pol Drs. Tony Harmanto M.H., memberikan penghargaan pemilihan polisi teladan tersebut saat upacara bulanan Senin (17/2) di halaman Polda Sumbar, mengharapkan penghargaan ini dapat memotivasi jajarannya untuk mengukir prestasi dalam setiap upaya pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara.

"Khususnya dari kami jajaran Pejabat Utama Polda Sumbar terus komit di samping memberikan punishment (hukuman) dan juga reward (penghargaan) kepada anggota kita. Yang kita harapkan terus memberikan semangat kepada anggota kita yang lain. Penghargaan-penghargaan ini tentu akan berkontribusi pada kinerja, kemudian meningkatkan karir yang bersangkutan, kita berikan kesempatan nanti untuk mengikuti pendidikan ke jenjang yang lebih baik," ungkap Kapolda Sumbar.

Kepala Biro (Karo) SDM Polda Sumbar Bersama Pamen Penerima Penghargaan
Karo SDM Polda Sumbar KBP Hendra Wirawan S.H.,S.Ik.,M.H menuturkan bahwa penghargaan tersebut merupakan tindak lanjut dari penghargaan sebelumnya yang diberikan oleh Kapolda Sumbar berdasarkan Keputusan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat Nomor : KEP/297/IX/2019, tanggal 11 September 2019 dan ditandatangani oleh Kapolda Sumbar Irjen Pol Drs. Fakhrizal, M.Hum.


"Pemilihan polisi teladan tingkat Perwira Menengah Polda Sumbar ini merupakan realisasi dari Quick Win Polri dengan program polisi sebagai penggerak revolusi mental dan pelopor tertib sosial di ruang publik, dimana aspek penilaiannya meliputi keteladanan dalam berperilaku, keteladanan bidang prestasi dan kreatifitas dan keteladanan peran kemasyarakatan," ungkapnya.

Kapolres Payakumbuh AKBP Dony Setiawan mengungkapkan rasa syukur atas penghargaan tersebut dan mengatakan bahwa penghargaan tersebut diraihnya berdasarkan penilaian kinerja saat dirinya menjabat sebagai Kapolres Solok Kota.


"Penghargaan ini adalah karya seluruh personel Polres Solok Kota. Kami hanya mewakili saja menerimanya. Kami bersyukur dan akan menjaga amanah ini sebaik-baiknya," ungkap AKBP Dony.

Kapolres Payakumbuh mengucapkan terima kasih atas dukungan, dedikasi dan pengorbanan seluruh personel Polres Solok Kota, motivasi dan teladan dari Kapolda Sumbar, serta dukungan dari seluruh elemen masyarakat.

"Semoga penghargaan ini akan lebih motivasi untuk terus berkarya memberikan pengabdian yang terbaik untuk masyarkat," sambung Dony.


Saat menjabat Kapolres Solok Kota, AKBP Dony Setiawan, aktif dalam berinovasi khususnya untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan pelayanan yang berkaitan dengan kepolisian, seperti menyediakan pelayanan yang terintegrasi melalui aplikasi (SKCK, SIM, SPKT Mobile).

Terobosan tersebut akhirnya membuahkan hasil, Polres Solok Kota dibawah pimpinan AKBP Dony Setiawan saat itu mendapat predikat Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) tahun 2018, hingga predikat Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) tahun 2019 dari Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi. Atas keberhasilannya tersebut, pimpinan Polri baik di tingkat Polda (Kapolda Sumbar), dan tingkat Mabes Polri (Kapolri) memberikan penghargaan kepada AKBP Dony Setiawan.


Sementara itu, Kapolres Pesisir Selatan AKBP Cepi Noval, S.IK, yang diganjar Pin Perunggu mengungkapkan, penghargaan dari Kapolri ini merupakam milik seluruh personel Polres Padang Panjang dan jajaran Polres Pessel.

"Mudah-mudahan dengan dukungan dari seluruh anggota Polres Pessel ke depan dalam melaksanakan tugas pokok Kepolisian Republik Indonesia (Polri), yaitu memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum dan memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat, bisa dijalankan secara tulus dan ikhlas," ungkapnya.


AKBP Cepi juga menegaskan, ini akan menjadi motivasi bagi pribadinya dan institusi Polres Pessel untuk kedepannya, dalam melaksanakan tugas lebih baik lagi, di wilayah Hukum Polres Pesisir Selatan. (IN-001)

Partai Hanura Gelar Konvensi Cawako-Cawawako Solok

SOLOK - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kota Solok menggelar konvensi calon Walikota dan Wakil Walikota Solok periode 2020-2024, di Sekretariat Hanura Kota Solok, Minggu (16/2/2020). Konvensi tersebut diikuti dua bakal calon walikota Solok dan empat bakal calon wakil walikota Solok. Dua Balon Walikota Solok tersebut adalah Reinier Dt Mangkuto Alam dan Ismael Koto. Sementara, empat Balon Cawawako yang mengikuti konvensi adalah Andri Maran, Edi Candra, Sani Mariko dan Rusnaldi. Keenam calon tersebut diuji oleh tiga panelis, yakni Tamyus, Ilyasmadi dan Hendra Dt Bandaro.

Ketua DPC Partai Hanura Kota Solok, Rusnaldi menyatakan hasil dari konvensi ini akan diserahkan langsung ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Hanura, untuk ditetapkan sebagai calon yang akan diusung di kontestasi Pilkada Kota Solok 23 September 2020 mendatang. Menurut Rusnaldi, sesuai dengan peraturan organisasi (PO) DPP Hanura Nomor PO/07/DPP-HANURA/XI/ tahun 2019, tentang pedoman pendaftaran, penjaringan dan penetapan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah dari Partai Hanura.


"Pendaftaran bakal calon walikota dan wakil walikota Solok dilakukan dengan sistem konvensi sesuai dengan PO DPP. Dalam konvensi tersebut, seluruh Balon Wako dan balon Wawako menjalani penjaringan dengan menyampaikan visi dan misi, serta komitmen mereka terhadap Kota Solok," ujarnya.

Rusnaldi menegaskan siapapun yang direkomendasi DPP Hanura, seluruh mesin partai, yakni pengurus dan kader harus siap menjadi pendukung. Saat ini, Rusnaldi menyatakan mesin Partai Hanura memiliki kekuatan besar. Terbukti, saat ini ada 807 Anggota DPRD Kota, Kabupaten dan DPRD Provinsi di seluruh Indonesia.

"Ketua Umum DPP Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO), telah menegaskan komitmen 'From Zero to Hero', usai tidak masuk dalam parliamentary threshold (PT) 4 persen di DPR RI. Artinya, ada komitmen kuat untuk membangkitkan kembali Hanura di seluruh Indonesia. Salah satunya dalam Pilkada serentak 2020 mendatang," ujarnya.


Usai pelaksanaan konvensi, DPP Hanura akan menggelar survei untuk mengukur elektabilitas dan popularitas seluruh bakal calon. Menurutnya, berkas seluruh calon diserahkan ke DPP dengan koordinasi dengan DPD Partai Hanura Sumbar.

"Kita tegaskan, Partai Hanura akan menjadi partai pengusung, tidak sekadar partai pendukung di eskalasi Pilkada 2020 mendatang," ujarnya.

Wakil Walikota Solok, Reinier Dt Mangkuto Alam, yang tampil pertama memfokuskan komitmennya pada pengembangan daerah. Menurutnya, kelebihan letak geografis Kota Solok menjadi harapan besar bagi pengembangan daerah dan masyarakat. Satu-satunya bakal calon incumbent (petahana) tersebut menegaskan dibutuhkan komitmen tinggi dan rule (aturan) yang kuat.


"Dari kenyataan yang ada, Kota Solok tidak punya sumber daya alam yang mampu menopang perekonomian secara maksimal. Namun, kita memiliki kelebihan dari sisi geografis, SDM yang tinggi dan pengembangan sektor pariwisata semakin menggeliat," ujarnya.

Reinier juga menegaskan, komitmen moral sangat penting untuk karakter pembangunan dan daerah. Terhadap kondisi saat ini, pemerintah Kota Solok tidak pernah tinggal diam. Sebagai pemangku kepentingan, selalu melakukan evaluasi dan mencarikan solusi. Namun, hal itu dilakukan dengan cara yang elegan dan bermartaba. Bukan dengan cara-cara yang kasar atau dengan pemaksaan.

"Saya tidak punya kepentingan pribadi. Tapi panggilan berbakti. Saya ingin membuktikan, jika kekuasaan dipegang oleh orang yang tepat, maka akan mampu melakukan akselerasi terhadap kondisi masyarakat," ujarnya.


Sementara itu, Andri Maran yang tampil di sesi kedua, mentikberatkan pada pengembangan perekonomian, peningkatan SDM, dan pembukaan lapangan kerja. Menurut pengusaha muda Kota Solok tersebut, perekonomian Kota Solok harus diprogramkan dari sektor hulu ke hilir. Sehingga, usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Kota Solok mampu tumbuh dengan pesat. Setelah itu, harus ada BUMD yang mendukung daya kreatif, inovatif kaum milenial dalam akselerasi ekonomi Kota Solok.

"Kota Solok harus memiliki daya tarik. Sehingga, banyak hal yang membuat orang mengunjungi Kota Solok. Ekonomi kreatif harus dibina dengan melibatkan seluruh sektor. Pasar, harus mudah dikunjungi. Makan gampang, nyaman, harga yang bersaing, sentra oleh-oleh, kesenian anak muda, budaya, adat," ujarnya.

Andri Maran juga menegaskan akan melibatkan seluruh elemen dalam percepatan perekonomian masyarakatm termasuk kaum adat, agar tidak menjadi elemen dalam seremonial pemerintahan. Menurutnya, apapun kebijakan harus melibatkan niniak mamak, sesuai dengan tupoksinya. Andri Maran juga menegaskan dirinya akan selalu menempatkan dirinya sebagai pendukung walikota.

"Tidak ada visi walikota dan visi wakil walikota, yang ada visi pasangan. Tugas sudah jelas. Saya akan membantu tugas walikota. Saya akan menempatkan diri sebagai wakil bersama. Berdiri dengan tugas dan konsen selalu," tegasnya.


Balon Cawako Ismael Koto dalam paparannya mengedepankan konsep dan visi misi dengan akronim CAKEP. Yakni cendikia, adil, kewirausahaan, entrepreneur, dan popular. Cendikia diartikan sebagai peningkatan sektor pendidikan. Adil dengan pembangunan yang dinikmati seluruh elemen masyarakat. Kemudian kewirausahaan dan entrepreneur dalam bidang pembinaan ekonomi. Popular dengan pembangunan simbol-simbol sebuah kota yang membuat kebanggaan bagi masyarakat Kota Solok.

"Kita ingin mewujudkan clean government (tata pemerintahan yang bersih). Kita ingin menggratiskan biaya sekolah. Kemudian mewujudkan pasar yang nyaman dan representatif. Lalu melaksanakan berbagai pelatihan kewirausahaan. Namun, tetap dengan mengedepankan ABS SBK," ungkapnya.

Bakal calon Wawako Sani Mariko, dalam paparannya menekankan komitmennya masyarakat sebagai subjek. Pemerataan pelaku usaha. Sesuaikan dengan potensi masing-masing.

"Masyarakat harus diposisikan sebagai subjek dalam pembangunan. Bukan lagi sebagai objek program pemerintahan. Dengan itu, perkembangan masyarakat di semua sektor akan terpacu," ujarnya. (IN-001)

Minggu, 16 Februari 2020

Pasar Sumani Solok Terbakar, Ini Kondisinya

SOLOK - Enam petak kios yang menjual plastik dan P&D (barang harian) di Pasar Sumani, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, ludes terbakar Sabtu malam (15/2/2020), sekira pukul 20.40 WIB.

Kapolsek X Koto Dibawah Iptu Ahmad Ramadhan SH, MH ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. Menurut Ahmad Ramadhan, pihaknya masih menyelidiki sumber api dan pemicu kebakaran.

"Masih penyelidikan. Kita belum mengetahui secara pasti darimana sumber api yang menjadi pemicu kebakaran ini," ungkapnya.

Tim pemadam kebakaran dari Kabupaten Solok, Kota Solok, Tanah Datar dan Padang Panjang terjun ke lokasi memadamkan kebakaran, dibantu masyarakat sekitar.  Sehingga api tidak merambat ke los yang lain di pasar yang hari pekannya setiap hari Minggu ini.

"Los yang terbakar tersebut merupakan kios tempat pedagang P&D dan plastik. Posisinya di bagian belakang pasar.  Sekitar enam los terbakar dan tidak ada  korban jiwa," ujarnya.

Kalaksa BPBD Kabupaten Solok, Armen, menyatakan empat mobil pemadam dari Damkar Kabupaten Solok diterjunkan ke lokasi. Berselang satu jam kemudian, api sudah bisa dijinakkan.

"Empat mobil pemadam dikerahkan untuk melakukan upaya pemadaman. Sekira pukul 21.30 WIB, api sudah bisa dijinakkan. Petugas kemudian melakukan pendinginan di lokasi kebakaran" terangnya.

Pasar Sumani merupakan salah satu pasar yang menjadi pusat perekonomian bagi warga yang berada di wilayah utara Kabupaten Solok. Karena terjadi satu malam jelang hari pasar, kebakaran itu dikhawatirkan akan mengganggu aktivitas di pasar tersebut pada hari Minggu. (IN-001)

Sabtu, 15 Februari 2020

Ini Kabar Terbaru Pria Pertama yang Bisa Hamil dan Melahirkan Tiga Anak

Pernah gemparkan dunia, begini kisah pria pertama yang bisa hamil dan melahirkan, kini sudah punya 3 anak bersama istrinya. Nama Thomas Beatie mungkin pernah mengejutkan dunia karena menjadi satu-satunya pria di dunia yang sanggup hamil dan melahirkan.

Dalam kognisi sebagian besar orang, mengandung dan melahirkan anak dilakukan oleh seorang wanita. Itu adalah hukum biologis yang tidak bisa ditawar dengan cara apapun.

Dengan kata lain, mustahil bagi seorang pria bisa membuahi spermanya sendiri alias hamil dan melahirkan anak. Namun kemustahilan itu tampaknya tidak berlaku bagi Thomas Beatie, dia mengemparkan dunia dengan menjadi pria pertama yang hamil dan melahirkan anak.

Meski terdengar mustahil namun kisah ini benar adanya dan terjadi pada tahun 2007 silam. Dia hamil dan mengandung selama 12 bulan sebelum kemudian dia melahirkan seorang anak.

Lantas apa rahasianya mengapa seorang pria bisa hamil dan melahirkan anak? Ternyata rahasianya adalah Thomas sebenarnya bukanlah seorang pria tulen.

Dia aslinya adalah wanita yang melakukan pergantian kelamin menjadi pria. Melalui berbagai operasi dia merubah dirinya menjadi transgender. Namun ia masih mempertahankan rahim dan alat kelaminnya sehingga masih bisa hamil dan melahirkan anak laiknya wanita normal.

Tahun 2003 Thomas menikah dengan wanita bernama Nancy, namun setelah hidup bersama Nancy tidak subur dan tidak bisa memiliki anak.

Karena dia ingin akan kandung, Thomas melakukan inseminasi buatan menggunakan sperma yang disumbangkan, kemudian tahun 2007 dia hamil.

Setelah fotonya tersebar, dia menjadi viral dan terkenal. Meski demikian, ada banyak yang mendukung dan mengkritiknya karena bertentangan dengan hukum alam karena mempromosikan ide pernikahan tak wajar.

Namun Thomas mengabaikannya, dan dia memutuskan menjadi pria yang hamil untuk menggantikan istrinya. "Saya pikir dalam keluarga, seorang pria ingin menangung beban berat atas nama istrinya," katanya.

Thomas dan Nancy memiliki 3 anak, satu putri ddan dua putra, namun tahun 2015 setelah tinggal bersama 12 tahun mereka bercerai. Tahun 2016, Thomas menikah lagi dengan istri barunya Amber Nicholas.

Pada Juli 2018, Thomas muncul di acara TV "This Morning" dan menyatakan keinginannya untuk memiliki lebih banyak anak dengan istri barunya.

"Saya akan terus memiliki anak jika memungkinkan. Kami masih memiliki embrio beku setelah melahirkan anak ketiga. Ini keputusan penting bagi saya," katanya.

Namun, dokter juga memperingatkan Thomas bahwa jika dia ingin memiliki bayi keempat, dia akan menjalani operasi caesar karena dia telah menjalani operasi pada alat kelamin setelah anak ketiga lahir.

Sementara istrinya Amber berbagi kisah kehidupannya dengan suaminya tampak tidak biasa dan aneh, tapi dia bahagia tinggal bersamanya.

Saat ini sudah 13 tahun sejak viralnya kisah Thomas dia merilis citra kehamilan dan menulis masalah transgender.  Dia juga menjadi pialang saham yang sukses di perusahaan keuangan.

Saat ini putri pertamanya, Thomas telah berusia 13 tahun dan putra keduanya berusia 11 tahun sementara putra bungsunya Jensen berusia 10 tahun. Ketiganya dalam kondisi sehat.

Thomas selalu menganggap anaknya aset paling berharga dalam hidupnya, ayah ini sering mengajak anaknya bepergian dan menghabiskan waktu bermain bersama mereka. (*/IN-001)

Sumber: tribunnews

Jumat, 14 Februari 2020

Legenda Persib dan Mantan Rektor Unpad Meninggal Dunia

BANDUNG - Kabar duka datang dari Bandung kala legenda klub Persib yang juga merupakan mantan Rektor Universitas Padjajaran (Unpad) Himendra Wargahadibrata menghembuskan nafas terakhirnya, Kamis (13/02/20).

Kamis malam (13/02/20) kabar duka datang dari Kota Bandung saat Himendra Wargahadibrata mantan Rektor Universitas Padjajaran (Unpad) dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Borromeus sekitar Pukul 22.00 WIB.

Kabar tersebut juga dipastikan lewat unggahan akun media sosial instagram @universitaspadjadjaran, yang turut mengucapkan kalimat duka dan doa atas berpulangnya  Rektor Unpad  periode 1997-2007 tersebut.

"Telah berpulang ke rahmatullah Prof. A. Himendra Wargahadibrata, dr., SpAn.KIC.KNA, (Rektor Universitas Padjadjaran Ke-9) Kamis, 13 Februari 2020 pukul 22.10 WIB di RS. Boromeus Bandung."


"Pimpinan dan segenap Keluarga Besar Universitas Padjadjaran mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga Allah SWT menerima semua amal ibadahnya, dilapangkan alam kuburnya dan keluarga yg ditinggalkan diberi kesabaran dan keikhlasan," tulis akun resmi instagram Unpad.

Kabar meninggalnya pria 76 tahun tersebut sebenarnya bukan hanya menjadi duka segenap civitas academica Unpad, namun juga publik sepak bola Bandung.

Sebab selain besar sebagai seorang dosen, Himendra Wargahadibrata juga merupakan mantan pemain klub kebanggaan masyarakat Jawa Barat, Persib Bandung.

Bahkan pria yang akrab disapa Hendra itu layak untuk dilabeli sebagai legenda Persib Bandung. Sebab, bukan hanya sekadar membela Persib Bandung pada tahun 1961-1973,

Hendra dengan kualitasnya sempat dipanggil oleh pelatih legendaris Timnas Indonesia, Toni Pogaknic untuk memperkuat Timnas Indonesia jelang Asian Games 1962, Merdeka Games, dan Ganefo 1964. (*/IN-001)

TNI-Polri Lembaga Tertinggi Dapatkan Kepuasan Publik

JAKARTA - Kepuasan publik terhadap Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengalami kenaikan. TNI menempati posisi teratas disusul Polri di posisi kedua kepercayaan publik. Hal itu berdasarkan survey dari Lembaga Survei Alvara Research Center, terhadap kinerja lembaga negara di 100 hari kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo - Kiyai Ma’ruf Amin. CEO Alvara Research Center, Hasanuddin Ali mengatakan, posisi pertama diduduki oleh TNI dengan tingkat kepuasan 85,2 persen. Lalu, posisi kedua diduduki Polri dengan tingkat kepuasan 72,7 persen.

Menurut Hasanuddin, Polri bisa ada di posisi kedua karena adanya Program Promoter (profesional, modern, tepercaya) yang digagas oleh Jenderal (Purn) Tito Karnavian dan dilanjutkan Kapolri Jenderal Idham Azis.

Dalam hasil survey, posisi ketiga dan keempat masing-masing diduduki Mahkamah Agung (MA) dan Mahkamah Konstitusi (MK) dengan tingkat kepuasan masing-masing 72,7 persen dan 72,4 persen.

Adapun KPK berada di posisi kelima dengan tingkat kepuasan 71,1 persen dan disusul oleh Kejaksaan Agung di posisi keenam dengan tingkat kepuasan 70,1 persen.

Sedangkan peringkat ketujuh hingga kesebelas diduduki oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) (65,3 persen), KPU (63,3 persen), Partai Politik (60,8 persen), MPR (60,2 persen) , dan DPR (53,7 persen).

"Peringkat terbawah masih ditempati oleh lembaga lembaga legislative (DPR, MPR), dan Partai Politik," ujar Hasanuddin Ali.

Untuk diketahui, survei ini didasarkan pada hasil survei yang dilakukan Alvara pada akhir Januari hingga awal Februari dengan 1.000 responden dan margin error 3,16 persen, serta Tingkat Kepercayaan 95 persen.

Data ini diperoleh melalui wawancara tatap muka yang dilakukan dengan multistage random sampling di 13 provinsi Indonesia. (*/IN-001)

Sumber: okezone.com

Kamis, 13 Februari 2020

Iriadi Dt Tumanggung Sambut Optimistis Terpilihnya Zulkifli Hasan di Kongres PAN Kendari

SOLOK - Bakal Calon Bupati Solok, Iriadi Dt Tumanggung menyambut optimistis Kongres V Partai Amanat Nasional (PAN) yang diselenggarakan 10-11 Februari di Kendari. Terpilihnya kembali Zulkifli Hasan sebagai Ketua Umum dan Hatta Radjasa dipercaya menjabat Ketua Majelis Pertimbangan Partai, dinilai Iriadi sebagai wujud dari kuatnya pembinaan karakter dan ketokohan di PAN. Melalui pemilihan yang berlangsung demokratis, Zulkifli Hasan memperoleh 331 suara sementara kompetitornya Mulfachri Harahap 225 dan Drajat Wibowo 6 suara.

"Beliau (Zulkifli Hasan, red) merupakan kader terbaik yang dimiliki PAN sekarang ini. Jadi wajar jika kembali memperoleh kepercayaan melalui kongres," ujar Iriadi Dt Tumanggung.

Ditambahkan Iriadi yang merupakan Bakal Calon Bupati Solok Sumbar ini, PAN ke depan dipastikan akan lebih baik terutama sosok Hatta Radjasa yang duduk sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Partai. Kedua tokoh ini bila bersinergis maka akan menjadikan PAN lebih diperhitungkan lagi.


"PAN itu partai besar yang memiliki kader mengakar sampai lapisan paling bawah. Jadi memang harus dipimpin kader sekaliber Hatta Radjasa dan Zulkifli Hasan. Keduanya sosok pemimpin berkarakter," imbuhnya.

Disinggung pencalonannya sebagai Bupati Solok yang akan dipilih September mendatang, Iriadi optimis akan mampu bersaing dengan kandidat lainnya. Dijelaskan, dirinya tengah menggalang dukungan partai politik.

"Komunikasi sudah kita bangun, Insya Allah tidak ada kendala untuk maju dalam pertarungan nantinya. Kita maju untuk menang," ujarnya optimis.


Kandidat Bupati Solok 2020

Saat ini, Iriadi Dt Tumanggung disebut-sebut sebagai salah satu tokoh rantau asal Kabupaten Solok yang berpeluang besar memenangkan kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di tahun 2020 mendatang. Iriadi mengaku, dirinya terpanggil untuk membangun kampung halamannya, dan berbuat lebih luas lagi di Kabupaten Solok.

"Kabupaten Solok itu kaya akan sumber daya alam pertanian dan pariwisata. Sentuhan pertanian modern dan pariwisata yang dikemas maksimal, akan mampu membuat masyarakat lebih makmur dan sejahtera. Sentuhan dan pengemasan tersebut harus dimulai dan dilakukan oleh sebuah birokrasi yang baik. Yakni berupa regulasi, perencanaan program, dan kebijakan yang pro rakyat," ungkapnya.


Sebelum masuk ke ranah perekonomian, Iriadi Dt Tumanggung menegaskan dirinya bakal terlebih dahulu menata aspek religius. Mengusung visi; "Bersama Membangun Pertanian Modern dan Pariwisata Menuju Solok Maju, Sejahtera dan Religius", Iriadi Dt Tumanggung menegaskan, pembangunan fisik harus juga diiringi dengan pembangunan mental dan spritualitas. Maka itu jika dirinya dipercaya memimpin Solok nantinya akan memprioritaskan keberadaan surau menjadi pusat pendidikan sejak dini dan wahana pembentukan karakter yang berakhlakulkarimah.

"Kita akan canangkan Gerakan Kembali ke Surau yang mengandung pesan pentingnya surau sebagai pusat pembentukan karakter dan pendidikan dini. Maka itu fasilitasnya harus disediakan secara merata dan memadai. Di samping tempat anak-anak mengaji, Surau nantinya akan dilengkapi dengan perpustakaan yang dapat membuka cakrawala masyarakat khususnya kalangan generasi muda. Sejak dini, generasi muda Solok harus dipersiapkan dengan pengetahuan agama yang memadai. Regenerasi ulama mesti sudah dipikirkan sejak sekarang. Kita cari perguruan tinggi Islam yang berkualitas baik dalam maupun luar negeri untuk menitipkan generasi Solok belajar di sana," tambahnya.

Di bidang perekonomian dan pemberdayaan, Iriadi Dt Tumanggung menginginkan sektor pertanian dan pariwisata menjadi andalan Kabupaten Solok. Alumni Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya, Palembang ini, mengatakan Kabupaten Solok kaya akan sumber daya alam sehingga pemanfaatannya harus dioptimalkan.

"Langkah awal tentunya harus merubah mindset (pola fikir) masyarakat yang selama ini masih banyak mengandalkan pola pertanian tradisional menuju pola pertanian modern. Banyak aspek yang bisa dilakukan efisiensi seperti penggunaan lahan sempit yang bisa menghasilkan maksimal serta waktu panen yang relatif lebih singkat. Membangun pabrik pengolahan hasil pertanian dalam satu kawasan terintegrasi. Hal ini penting di samping bisa menjamin mutu hasil produksi, juga dapat memangkas biaya transportasi dan harga modal akan lebih terjangkau," ujarnya.


Sekilas Iriadi Dt Tumanggung

Nama Iriadi Dt Tumanggung, tidak muncul secara tiba-tiba di bursa Pilkada Kabupaten Solok 2020. Jauh hari, nama Iriadi sudah menjadi pembicaraan, khususnya di Nagari Selayo, Kecamatan Kubung. Kiprahnya sebagai birokrat senior dan disegani di Pemprov Sumsel, ternyata juga berdengung hingga ke Kabupaten Solok. Layaknya warga Minangkabau yang suka merantau, keinginan pulang kampung dan berbakti di tanah kelahiran, membuat Iriadi menegaskan niat menjadi bakal calon Bupati Solok.

Kurun waktu 35 tahun bukan waktu yang singkat untuk pengabdian Iriadi Dt Tumanggung sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sumatera Selatan. Berbagai jabatan strategis pernah diembannya mulai dari Kacabdin Pertanian Pasang Surut Kabupaten Musi Banyuasin, Kabag Pemerintahan Kantor Pembantu Gubernur Sumsel Wilayah 1 Musi Banyuasin, Sekretaris KPU Kabupaten Musi Banyuasin selama 11 tahun, Kepala Hubla Biro Penghubung Pemerintah Provinsi Sumsel di Jakarta, Kepala Samsat Musi Banyuasin, Kepala Samsat Kota Palembang dan terakhir saat ini masih menjabat Kepala Sekretariat Badan Pengawas Pemilu Provinsi Sumatera Selatan.

Iriadi Dt Tumanggung lahir di Selayo pada 11 November 1962. Alumni Fakultas Pertanian, Universitas Sriwijaya, Palembang ini, hingga kini, dipercaya Gubernur Sumsel Herman Deru sebagai Kepala Sekretariat Bawaslu Sumsel. Kinerja dan kedekatannya dengan Gubernur Sumsel sebelumnya, Alex Nurdin, membuat Iriadi Dt Manggung dipercaya memimpin jabatan-jabatan strategis di Pemprov Sumsel.

Menjadi kandidat unggulan di bursa Pilkada Kabupaten Solok 2020, Iriadi dikebal sebagai sosok pekerja keras yang sukses dalam "kompetisi hidup" di tanah rantau. Pengalamannya di Sumsel, membuatnya dianggap sebagai figur yang mampu dan layak mengganti Bupati Solok saat ini, Gusmal Dt Rajo Lelo. Apalagi dalam berbagai jabatan terakhir Iriadi banyak berkecimpung dalam tugas kepemiluan yang menuntut integritas tinggi.


Mantan Gubernur Sumsel dua periode, Alex Noerdin, mengaku dirinya sangat mengapresiasi kemampuan Iriadi dalam menjalankan tugasnya sebagai ASN. Alex Noerdin melihat sosok Iriadi sebagai figur yang memiliki kemampuan manajerial tinggi dan selalu dapat melaksanakan tugas dengan tuntas dan baik.

"Sejak saya menjabat Bupati Musi Banyuasin sudah cukup mengenal sosok Iriadi ini. Penilaian saya, beliau (Iriadi –red) sangat berpengalaman dan mumpuni. Malah saat menjabat Gubernur, Iriadi menjadi Kepala UPTD Samsat yang berhasil gemilang dengan memaksimalkan target pemasukan pajak sebesar Rp 100 miliar perbulan. Ini tentunya sebuah prestasi tersendiri," tutur Alex Noerdin.

Ditambahkan Alex Noerdin yang pada tahun 2005 telah diberi gelar Dipertuan Datuk Sri Baginda dari Yang Dipertuan Agung Raja Alam Pagaruyung ini, dirinya mengapresiasi positif pencalonan Iriadi sebagai Bupati Solok mendatang.

"Saya sangat memahami karakter masyarakat Minang yang tidak sembarangan dalam memiliki pemimpin. Tentu dengan terlebih dulu melihat track record para kandidat yang ada. Nah, Iriadi ini merupakan sosok yang berpengalaman dalam birokrasi dan memiliki pergaulan luas baik di lembaga legislatif maupun eksekutif. Saya rasa cocok untuk kebutuhan Kabupaten Solok sekarang ini," ujar Alex Noerdin yang juga Ketua Partai Golkar Sumsel ini.


Wakil Gubernur Sumsel periode 2013-2018, Ishak Mekki, menilai sosok Iriadi Dt Tumanggung sebagau pekerja keras yang berkomitmen tinggi dan bertanggungjawab dalam melaksanakan tugas yang diembannya. Di samping itu, Iriadi dikenalnya juga selalu memperhatikan hal-hal kecil sehingga tugas yang dikerjakannya selalu membawa hasil positif.

"Saya mengenalnya sebagai pribadi dan aparatur negara yang memiliki komitmen dan loyalitas tinggi kepada atasan. Sehingga tugas apapun yang diberikan, Iriadi selalu mampu menyelesaikannya dengan baik," ujar Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel, yang kini merupakan anggota DPR RI 2019-2024.

Wartawan senior Sumsel, Heriyanto M.Si, menilai Iriadi juga memiliki kepedulian sosial yang tinggi dan peduli terhadap lingkungan. Untuk itu dirinya berkeyakinan jika Kabupaten Solok dipimpin Iriadi maka akan dapat semakin maju dan berkembang.

"Yang saya tahu beliau (Iriadi, red) memiliki kepedulian sosial yang tinggi dan setia kawan. Terbukti di Lampung ada masjid yang sengaja dibangun sendiri oleh Iriadi. Jadi beliau ini pergaulannya juga sangat luas. Bukan hanya di Sumsel dan Sumbar saja," tutur Heriyanto. (IN-001)

Rabu, 12 Februari 2020

Berkas Dugaan Korupsi Lapangan Merdeka Kota Solok Dinyatakan P21

Diduga Ada Mark Up Volume Proyek Tribun Lapangan Merdeka Kota Solok
Berkas Jaralis dan Syofia Handayani P21

SOLOK - Sub Direktorat III Tindak Pidana Korupsi (Subdit III Tipidkor) Polda Sumbar melakukan penyerahan dua tersangka kasus dugaan korupsi Tribun Lapangan Merdeka Kota Solok ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Solok, Rabu (12/2/2020). Dua tersangka tersebut adalah mantan Kepala Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Perkim) Kota Solok Jaralis dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Syofia Handayani. Perkara yang telah masuk dalam tahap dua (P21) tersebut, diterima oleh Kasi Penuntutan Kejati Sumbar, Yulius Caesar dan Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Solok, Muhammad Akbar Sirait dan tim JPU lainnya.

Kepala Kejaksaan Negeri Solok, Donny Haryono Setiawan, didampingi Kasi Intel Ulfan Yustian Arif menyatakan berkas kedua tersangka dipisah (split). Pada kasus tersebut, Donny menjelaskan, tersangka Syofia Handayani, merupakan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) di Dinas Perkim dan sebagai PPK Proyek pembangunan Tribun Lapangan Merdeka Kota Solok. Sementara, Jaralis saat itu bertindak sebagai Pengguna Anggaran (PA). Dalam pengerjaan proyeknya, diduga telah terjadi penggelembungan (mark up) terhadap volume pekerjaan. Syofia bersama Jaralis diduga kuat menyetujui bobot pekerjaan yang diajukan oleh pelaksana proyek sebesar 93,00 persen. Sementara hasil pemeriksaan lapangan oleh konsultan pengawas, progres pekerjaan baru 84,304 persen.


Tersangka tidak memutus kontrak pekerjaan saat pelaksana tidak sanggup menyelesaikan pekerjaan. Meski sudah diberikan tenggang waktu penyelesaian pekerjaan sampai 50 hari kerja. Kontrak baru diputuskan setelah melewati 50 kerja dan jaminan pelaksanaan tidak bisa dicairkan lagi.

Perbuatan kedua tersangka diduga melawan hukum, memperkaya diri orang lain atau diri sendiri atau suatu korporasi, akibatnya negara dirugikan sekitar Rp 1.038.072.053,00 sebagaimana tercantum dalam laporan penghitungan kerugian negara oleh BPKP Perwakilan Sumbar dengan nomor: SR-2616/PW03/5/2019 tanggal 24 September 2019.


Tersangka Jaralis disangkakan melanggar pasal primer yakni pasal 2 ayat 1 juncto pasal 18, Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 tentang Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor), sebagaimana telah diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU Nomor 31 tahun 1999 juncto pasal 55 ayat 1 KUHP. (IN-001)

Kapolda Jambi Dilantik, Ini Pesan Mantan Wapres Try Sutrisno

JAKARTA - Irjen Pol Firman Shantyabudi resmi menjabat sebagai Kapolda Jambi setelah dilantik oleh Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis, Selasa (11/2/2020).

Putra mantan Wakil Presiden RI, Try Sutrisno dan Tuti Sutiawati itu ditunjuk sebagai Kapolda Jambi menggantikan Irjen Pol Muchlis AS yang pindah ke Mabes Polri.

Dikonfirmasi wartawan usai sertijab di Rupatama Mabes Polri, Firman mengaku sempat meminta restu dari sang ayah, Try Sutrisno sebelum dilantik sebagai Kapolda Jambi.

"‎Pesan dari bapak (Try Sutrisno) supaya laksanakan dengan sebaik-baiknya tugas amanah yang diberikan," ujar Firman.

Lantas teladan apa yang bakal ia turu dari sang ayah? Firman mengatakan, ia akan meniru semua hal-hal baik dari sang ayah.

"Sama dengan yang saya tiru dari orang yang lain juga. Yang baik-baik kita tiru," pungkasnya.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Idham Azis baru saja melakukan mutasi terhadap delapan jabatan Kapolda, berdasarkan Surat Telegram (ST) Mabes Polri, Nomor ST/385/KEP/2020 tertanggal 3 Febuari tahun 2020. Salah satunya adalah Kapolda Jambi yang kini dijabat Irjen Pol Firman Shantyabudi. Kapolda Jambi sebelumnya, Irjen Muchlis AS dimutasi sebagai Analisis Kebijakan Utama Baharkam Polri.

Irjen Pol Drs Firman Santyabudi, M.Si, lahir 17 November 1965 saat ini berumur 54 tahun. Sebelummya, putra mantan Wakil Presiden Try Sutrisno tersebut adalah Deputi Bidang Pemberantasan PPATK. Dikutip dari berbagai sumber, Firman lahir 17 November 1965 dari pasangan Try Sutrisno dan Tuti Sutiawati. Saudaranya yang lain, adalah Brigjend Kunto Arief Wibowo, yang saat ini menjabat sebagai Komandan Resor Militer (Danrem) Wirabraja, Sumatera Barat (Sumbar).

Selain itu, Firman juga memiliki hubungan kekerabatan dengan mantan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, yakni sebagai adik ipar. Kakak sulung Firman, Nora Tristyana adalah istri Ryamizard.

Meski memiliki latar belakang keluarga yang terpandang, perjalanan karier Firman selama di kepolisian masih terbilang wajar. Beberapa jabatan yang pernah dipegang lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1988 itu antara lain wadirlantas Polda Metro Jaya, kepala Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Lido, Polda Metro Jaya (2008), Kapolres Metro Jakarta Selatan (2009), Kasubdit Jianmas Ditlantas Babinkam Polri (2009), dan Dirlantas Polda Sumatera Selatan (2011).

Berikutnya, dia juga tercatat pernah mengisi posisi analis kebijakan madya bidang Korlantas Polri (2012), Kabagrenops Robinops Sops Polri (2013), Karodalaops Sops Polri (2013), direktur Kerja Sama dan Humas PPATK (2014), dan deputi bidang pemberantasan PPATK (2017). Setelah lima tahun lebih ditempatkan di PPATK, barulah kini Firman berkesempatan memegang jabatan prestisius sebagai Kapolda Jambi. (*/IN-001)

Selasa, 11 Februari 2020

Sejarah Baru, Zulkifli Hasan Pimpin PAN Dua Periode

KENDARI - Zulkifli Hasan menorehkan sejarah baru di Partai Amanat Nasional (PAN). Untuk kedua kalinya, Zulkifli Hasan terpilih menjadi nakhoda partai berlambang matahari.

Terpilihnya pria yang akrab disapa Zulhas itu setelah pemungutan dan penghitungan suara yang dilakukan di Kongres PAN V di Kendari. Zulhas memperoleh suara terbanyak dan didapuk menjadi Ketua Umum PAN terpilih periode 2020-2025.

Pantauan Liputan6.com, Selasa (11/2/2020), suara untuk Caketum PAN Mulfachri Harahap memimpin sejak awal perhitungan. Namun masuk pertengahan, suara untuk Zulkifli Hasan terus bertambah dan menyalip.

Penghitungan suara dilakukan menggunakan metode manual dan digital. Ada tiga layar projektor yang digunakan untuk menampilkan mulai dari proses hingga hasil perhitungan suara.

Tampak pendukung masing-masing Caketum terus memantau jalannya perhitungan suara. Mendekati detik-detik akhir perhitungan suara, massa Zulkifli Hasan mulai bersorak dan meluapkan kegembiraan.

Berdasarkan perhitungan, Zulkifli Hasan memperoleh 331 suara. Sementara Mulfachri Harahab dengan 225 suara dan Drajad Wibowo 6 suara. Sementara yang tidak sah ada 3 suara.



Sejarah Baru

Menilik sejarah PAN sejak berdiri tahun 1998, tak ada ketua umum yang bisa menjabat dua periode.

Amien Rais mendirikan PAN dan terpilih menjadi ketua umum pada Kongres I tahun 1998. Dia lengser dari pucuk pimpinan PAN di Kongres tahun 2005. Dia digantikan Soetrisno Bachir, pengusaha asal Jawa Tengah yang didukungnya.

Hatta Rajasa menjadi ketua umum 2010-2015 di Kongres PAN III. Terakhir di Kongres IV PAN di Bali tahun 2015, Zulkifli Hasan yang mendapat dukungan Amien Rais unggul tipis 6 suara dari Hatta Rajasa.

Amien saat itu beralasan, ingin mentradisikan ketua umum PAN cukup satu periode seperti yang telah dia contohkan. (*/IN-001)

Sumber: Liputan6.com

Kongres PAN Ricuh, Tiga Orang Luka Terkena Lemparan Kursi dan Gelas

KENDARI - Kongres Partai Amanat Nasional (PAN) tahun 2020 yang digelar di Hotel Claro Kendari, Selasa (11/2/2020), berlangsung ricuh hingga menyebabkan tiga orang luka terkena lemparan gelas dan kursi. Tiga korban yang terluka diketahui sebagai pendukung Caketum Mulfachri yang berasal dari DPD PAN Banyuwangi, DPD PAN Garut dan salah satunya berasal dari wilayah Papua. Usai mendapat lemparan, mereka langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Kendari.

Dari video dan foto yang beredar, ketiga korban mendapat perawatan darurat. Meskipun sudah mendapatkan perban, namun sejumlah korban tetap memilih masuk mendekati arena kongres.

Kronologis kejadian ricuh di Kongres PAN, bermula saat sidang dengan Agenda Pembacaan tata tertib. Namun, sidang baru beberapa menit, peserta sudah protes soal proses registrasi kepesertaan.

Registrasi, menurut peserta yang berasal dari kubu Mulfachri Harahap, tidak dilakukan panitia dengan seksama. Sebab, mulai dari jadwal yang terlambat dan diperpanjang, hingga efektivitas dianggap tidak sesuai mekanisme.



Hal ini dibenarkan Koordinator Media Center Kongres PAN Kelima di Kendari, Sabaruddin Labamba. Menurutnya, perdebatan ini berlangsung alot.

"Saat steering committee meminta DPD Papua Barat maju melakukan registrasi, maka saat itulah ada protes. Hingga kemudian berujung Keributan," ujar Sabaruddin Labamba.

Dalam keributan yang berlangsung hingga 10 menit lebih itu, sejumlah kursi dalam ruangan kongres menjadi sasaran amukan peserta kongres. Bahkan, hingga mengenai sejumlah peserta kongres wanita. Beruntung tak terluka, mereka dilarikan ke tempat yang aman.

Hari pertama Kongres PAN, kondisi Hotel Claro Kendari juga dipadati massa dari Kubu Mulfachri dan Zulkifli Hasan. Hotel berbintang lima itu, penuh sesak layaknya pasar.



Sidang Sempat Ditunda

Sidang pembacaan tata tertib yang berlangsung pada Selasa (11/2/2020) diskors sejak pukul 12.00 Wita. Hingga pukul Perhitungan suara belum dilakukan hingga pukul 16.00 Wita.

Sejumlah fasilitas di dalam hotel rusak akibat kericuhan. Sebuah pintu kaca yang berada di dalam ruangan kongres, hancur berantakan ditendang peserta.

Beberapa fasilitas seperti kursi dan meja di dalam ruangan kongres juga rusak. Penyebabnya, diinjak oleh peserta lainnya yang berusaha menyelamatkan diri saat keributan.

Sejak adanya kericuhan dalam ruang sidang, sejumlah panitia masih trauma. Beberapa korban luka, berasal dari penjaga meja registrasi peserta Kongres PAN di Kendari.

Kepala Media Center Kongres PAN, Sabaruddin Labamba menyatakan, penundaan sidang

"Sidang diskors sementara, belum ada penentuan waktu," ujarnya.

Dia menyatakan, sidang sempat diskors sementara oleh pimpinan sidang Ahmad Farhan Hamid. Karena ada dinamika yg agak meninggi di ruangan.



Ada 590 Pemilik Suara

Ada sebanyak 590 pemilik suara yang berada di dalam ruangan sidang. Pemilik suara sebanyak ini, dikurangi 18 DPD yang masih bermasalah.

"Mereka yang belum jelas memilih atau tidak karena ketuanya masih berstatus PLT," ujar Sumarsono, panitia Kongres PAN.

Pemilik suara sebanyak ini, akan memilih ketiga kandidat calon ketum PAN. Ketiganya, Zulkifli Hasan, Mulfachri Harahap dan Drajat Wibowo.

Asman, yang ikut mencalonkan diri ikut mundur. Sebelumnya, dia ikut dalam bursa pencalonan 4 kandidat.

Sumarsono menambahkan, dalam sidang ini, tidak ada proses yang dilangkahi. Sebab, kandidat calon ketum, peserta dan pimpinan sidang sudah sepakat. (*/IN-001)

Sumber: liputan6.com

Tertinggal 2 Gol, Inter Bangkit dan Hancurkan Milan di Babak Kedua

MILAN - Inter Milan secara luar biasa bangkit dari ketertinggalan dua gol di Derby della Madonnina. Mereka mengakhiri laga dengan kemenangan 4-2 atas AC Milan. Duel dua tim asal Milan ini tersaji di Guiseppe Meazza pada pekan ke-23 Liga Italia, Senin (10/2/2020) dini hari WIB. Dalam laga ini, Inter Milan berstatus sebagai tuan rumah.

Pertandingan berlangsung sengit dengan jual beli serangan terjadi. Dikutip dari Opta, Inter melepas 16 tembakan sedangkan Milan membuat 17 upaya sepanjang 90 menit.

AC Milan unggul dua gol terlebih dahulu lewat torehan dari Ante Rebic dan Zlatan Ibrahimovic. Si Ular baru terbangun di babak kedua.

Mereka secara luar biasa membalikkan keadaan usai mencetak tiga gol. Rentetan gol Inter diciptakan oleh Marcelo Brozovic, Matias Vecino dan Stefan De Vrij.

Kemenangan ini membawa Inter menggusur Juventus di puncak klasemen. Mereka mengumpulkan poin yang sama dengan Si Nyonya Tua yaitu 54. Namun skuat Antonio Conte unggul selisih gol.

Sementara bagi Milan, kekalahan di Derby della Madonnina membuat mereka tertahan di posisi ke-10. Il Diavolo meraih 32 angka dari 23 laga.

Jalannya Pertandingan

Laga berlangsung dengan tensi tinggi sejak menit awal laga. Milan membuka ancaman lebih dulu di menit ke-10.

Sepakan Hakan Calhanoglu dari luar kotak penalti. Mendatar meluncur deras ke kanan gawang Daniele Padelli.

Inter terhindar dari kebobolan usai bola hanya menerpa tiang gawang. Tuan rumah merespon di menit ke-20.

Sepak pojok Alexis Sanchez berhasil menemui kepala dari Diego Godin. Namun sundulan pemain asal Uruguay ini masih melebar.

Empat menit berselang Inter kembali membahayakan gawang Gianluigi Donnarumma. Romelu Lukaku mengecoh Alessio Romagnoli sebelum menggiring bola dari sisi kanan lapangan menuju kotak penalti.

Ia melepas umpan tarik yang disambar Matas Vecino. Donnarumma dengan sigap masih mampu menahan ancaman Inter ini.

Memasuki pertengahan babak pertama tempo pertandingan tidak menurun. Kedua tim sama-sama menerapkan pressing tinggi.

Di menit ke-40, Milan membuka keunggulan lebih dulu. Umpan panjang Samu Castillejo berhasil disundul oleh Zlatan Ibrahimovic.

Ia lalu mengarahkan bola ke Ante Rebic yang berdiri di tiang jauh. Padelli salah perhitungan saat memutuskan untuk menyergap bola.

Bola gagal diraihnya, sehingga Rebic dengan mudah menceploskan bola ke dalam gawang. Skor berubah 1-0 untuk keunggulan Rosonerri.

Ante Rebic memanfaatkan kesalahan Daniele Padelli untuk mencetak gol pembuka AC Milan
Ante Rebic memanfaatkan kesalahan Daniele Padelli untuk mencetak gol pembuka AC Milan Foto: Emilio Andreoli/Getty Images
Milan melebarkan keunggulan di menit akhir babak kedua. Sepak pojok Castillejo diteruskan dengan umpan menggunakan tumit oleh Frank Kessie.

Bola menuju Ibrahimovic yang tak terkawal di depan gawang. Sundulan tak terlalu keras penyerang 38 tahun ini gagal diadang oleh Padelli.

Babak pertama tuntas dengan keunggulan Milan 2-0.

Babak Kedua

Selepas jeda, Inter yang tertinggal berusaha untuk mengambil inisiatif menyerang. Hasilnya mereka berhasil menipiskan ketertinggalan di menit ke-51.

Bermula dari tusukan Antonio Candreva di sisi kanan. Sepakannya berhasil diblok lini belakang Milan.

Bola muntah langsung disambar oleh Marcelo Brozovic. Sepakannya meluncur deras ke gawang Donnarumma untuk mengubah skor menjadi 1-2.

Inter hanya butuh dua menit dari gol Brozovic untuk kembali mencetak gol. Umpan terobosan Godin menemui Alexis Sanchez di kotak penalti.

Dalam kondisi diadang Donnarumma, Sanchez dengan cerdik memberikan bola ke belakang kepada Vecino. Ia tak menyia-nyikan kesempatan dengan melepas tembakan yang membuat kedudukan imbang 2-2.

Inter berbalik memimpin pada menit ke-70. Sepak pojok Candreva diteruskan dengan sundulan kepala terarah Stefan De Vrij. Derasnya laju bola tak mampu dijangkau oleh Donnarumma. Inter secara luar biasa comeback 3-2.

Satu menit menjelang laga berakhir, Ibrahimovic membuang peluang emas untuk menyamakan kedudukan. Menyambut umpan Lucas Paqueta, sundulannya di depan gawang Inter hanya menerpa tiang gawang.

Inter memastikan menutup laga ini dengan kemenangan 4-2. Lukaku mencetak di pengujung laga melalui sundulan memanfaatkan umpan silang Victor Moses. (*/IN-001)

Susunan Pemain

INTER: Daniele Padelli; Milan Skriniar, Stefan De Vrij, Diego Godin; Ashley Young (Cristiano Biraghi 90'), Matias Vecino, Marcelo Brozovic, Nicolo Barella, Antonio Candreva (Victor Moses 80'); Alexis Sanchez (Christian Eriksen 72'), Romelu Lukaku.

MILAN: Gianluigi Donnarumma; Andrea Conti, Simon Kjaer, Alessio Romagnoli, Theo Hernandez; Samu Castillejo (Rafael Leao 80'), Franck Kessie (Lucas Paqueta 81'), Ismael Bennacer, Ante Rebic; Hakan Calhanoglu; Zlatan Ibrahimovic.

Gerbang Tol Mirip Logo Palu Arit, Ini Penjelasan Jasa Marga

MADIUN - Jasa Marga menanggapi viralnya pembicaraan media sosial mengenai tugu iconic di Simpang Susun (SS) Gerbang Tol (GT) Madiun yang dianggap mirip dengan Palu Arit. PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNK) selaku kelompok usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk yang mengelola Jalan Tol Ngawi- Kertosono menjelaskan bahwa hal tersebut tidak benar.
Tugu iconic tersebut menggambarkan logo perusahaan yang berfungsi sebagai branding perusahaan serta diharapkan sebagai penanda bagi pemakai jalan yang belum mengetahui akses Gerbang Tol Madiun.

Direktur Utama PT JNK Dwi Winarsa menjelaskan sejak 9 Mei 2018 lalu, PT JNK resmi menyandang nama baru yang sebelumnya PT Ngawi Kertosono Jaya (NKJ). Hal ini juga mendasari dibuatnya tugu iconic tersebut, agar masyarakat dapat lebih mengenal dekat pengelola jalan tol yang masuk ke dalam Jalan Tol Trans Jawa sepanjang 88 Km tersebut.

"Dilihat dari sisi sudut tertentu Tugu Iconic membentuk huruf J-N-K. Tugu menjulang vertikal jika dilihat dari arah barat ke timur membentuk huruf 'J'. Lengkung jalan tol yang melingkar jika dilihat dari atas akan membentuk huruf 'N'. Serta yang terakhir, secara keseluruhan jika dilihat dari arah SS Madiun ke arah timur akan membentuk huruf 'K'," jelas Dwi.

Tidak hanya itu, Dwi juga menjelaskan bahwa bentuk Tugu Iconic ini juga berasal dari logo JNK yang memiliki dasar warna putih biru, putih dan kuning.

"Filosofi logo JNK berbentuk lingkaran biru yang melambangkan bahwa dalam menjalankan bisnis, Perusahaan mengikuti kaidah-kaidah universal yang berlaku (global act). Tugu putih menjulang melambangkan bahwa Perusahaan berorientasi pada pertumbuhan shareholder value, dan peningkatan prosperity stakeholder dengan memperhatikan prinsip Good Corporate Governance. Sementara itu, lengkung jalan tol berwarna kuning melambangkan Perusahaan senantiasa memberikan layanan jalan tol terbaik yang berorientasi kepada pelanggan (customer service satisfaction)," ujar Dwi.

Terkait dengan lokasi penempatan tugu di SS GT Madiun, Dwi menjelaskan bahwa GT Madiun merupakan akses strategis keluar masuk kendaraan yang akan menuju Kota Madiun, Ponorogo, Magetan, Pacitan dan sekitarnya, serta di pintu tol tersebut akan dibangun gedung Kantor Pusat PT JNK.

"Selain itu, kami mencatat di GT Madiun memiliki volume lalu lintas tertinggi dibandingkan dengan GT lainnya seperti Caruba maupun Nganjuk," tambahnya.

Pembangunan Tugu Iconic yang telah berdiri saat ini merupakan tahap pertama dan akan diselesaikan segera.

"Pembangunan Tugu Iconic akan dilengkapi dengan penambahan huruf JNK tinggi sekitar 1.5 meter dari bahan acrylic dengan pencahayaan tinggi. Huruf JNK tersebut ditempatkan sebelah kanan tugu dan pelaksanaannya akan dikerjakan pada tahun ini," tutupnya. (*/IN-001)

Sumber: detik.com

Sabtu, 08 Februari 2020

Karantina WNI dari Wuhan di Natuna: Bukti Kesetiaan TNI Pada Rakyat


Setelah mengalami polemik penolakan dan protes keras dari masyarakat, akhirnya WNI yang tertahan di Wuhan dipulangkan juga ke tanah air menggunakan pesawat air bus A330 Batik Air. Rencana awal menjadikan Batam sebagai homebase observasi, entah itu karena perlawanan masyarakat Batam yang sengit, atau memang pertimbangan situasional sosial politik ekonomi Batam sebagai kota industri dan destinasi, pemerintah pusat kemudian menjadikan Natuna sebagai tempat akhir observasi karantina selama 15 hari mahasiswa WNI Wuhan.

Tidak hanya di Batam, masyarakat Natunapun menolak keras dan juga bahkan sempat terjadi kisruh antara masyarakat Natuna dengan aparat setempat. Berbagai argumentasi  teriakan  bahkan cacian kemarahan masyarakat Natuna berseliweran di media massa. Kenapa harus ke Natuna ? Kenapa masyarakat Natuna yang mau dikorbankan ? pemerintah pusat diskriminasi kepada Natuna ? Banyak lagi bentuk protes verbalistik masyarakat kepada pemerintah.

Sampai akhirnya Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahyanto turun tangan menjelaskan dan menteri kesehatan juga datang langsung ke Natuna, meskipun sempat ‘mangkir’ ketika dikejar massa. Kondisi ini juga sempat memanas akibat statement Panglima TNI yang ‘kepeleset’ kurang akurat mengatakan bahwa jarak antara bandara Natuna tempat observasi diatas 6 kilometer dari pemukiman rakyat sebagai batas aman jarak penularan. Faktanya, jarak antara bandara dengan pemukiman masyarakat terdekat hanya satu kilometer. Masyarakat yang melihat pernyataan ini tentu semakin cemas dan bergejolak.

Inilah fakta kita hari ini. Teror virus corona ini telah membuat iklim dunia menjadi mencekam. China yang sebelumnya bagaikan naga raksasa perkasa, hari ini kita lihat tak lebih bagaikan naga pesakitan yang merintih sekarat mempertahankan sisa hidupnya. Hari ini tercatat sudah 603 orang meninggal dan 30.245 manusia terinfeksi virus corona. Meskipun ada 700 orang yang bisa disembuhkan, namun penyebaran virus ini semakin massive tak terkendali. Sudah 28 negara menyatakan tertular virus. 60 negara mengeluarkan status travel warning ke China. Indonesiapun akhirnya juga menghentikan pengurusan visa dari China. Semua produk import China dihentikan. Jepang, Amerika, Rusia dan Prancis mengevakuasi warganya langsung dari China.

Dengan demikian mencekamnya dampak penyebaran virus corona ini khususnya di Indonesia, ada satu hal yang luput dan abai kita perhatikan. Ada satu hal yang sebenarnya berperan sangat krusial namun selalu sering kita lupa untuk memberikan apresiasi. Apakah itu ? Yaitu bagaimana peran TNI sebagai garda terdepan negara ini turun tangan langsung menjemput, mempersiapkan peralatan, mengevakuasi, mengantarkan, dan mendampingi 328 mahasiswa WNI Wuhan ini di Lanud Natuna Provinsi Kepulauan Riau.

Sebagai bahagian dari keluarga besar TNI, penulis berkewajiban mengingatkan kita semua. Bahwa, ditengah kesemrawutan tata kelola negeri ini, masih ada satu institusi yang begitu luar biasa, tanpa sesumbar berita, bekerja dalam hening, bertindak dalam senyap, menjalankan perintah negara menyelamatkan anak bangsa di negeri China.

Tak terbayang bagaimana perasaan keluarga mereka ketika perintah itu datang. Yaitu misi evakuasi dan pendampingan terhadap anak bangsa yang bisa saja ada yang terinfeksi virus mematikan itu ?

Begitulah TNI kita. Sebagai patriot bangsa, selalu hadir bersama rakyat. Ketika terjadi bencana alam seperti banjir, longsor, kebakaran hutan, pesawat jatuh, evakuasi, terjadi kerusuhan, korps berbaju loreng itulah yang selalu kita lihat baik di televisi dan media lainnya. Mereka berbaju loreng inilah yang selalu hadir membantu masyarakat tanpa lelah, tanpa ada wajah terpaksa di mukanya.

Disaat institusi lain sibuk menikmati fasilitas negara. Disaat yang lain enak tidur dirumah ber-ac dingin dan makan enak. Disaat yang lain asyik bercengkrama dengan keluarga, bermain golf dan bersepeda, atau juga bahkan lelap dalam menikmati fasilitas kekuasaan jabatan, TNI justru tetap terjaga dan siaga. Seperti saat ini di Natuna. Sungguh terharu dan bangga hati ini melihat bagaimana para TNI ini berupaya menghibur anak bangsa dengan berbagai game, permainan, dan juga olah raga. Agar fisik dan psikis mereka tetap terjaga selama proses observasi.

Kitapun dapat melihat di cuplikan video dan IG mereka, wajah-wajah ceria yang selalu dipompa para prajurit TNI tanpa lelah dan semangat. Padahal, ancaman tertular virus itu ada setiap saat dan kapan saja bersama mereka. Peralatan safety pun terlihat apa adanya.

Namun apakah ada diantara kita, para anak bangsa ini, yang memberikan apresiasi kepada mereka ? Atau media mainstream yang peduli dan mau meliput mereka ?

Itulah gambaran wajah kita hari ini. Cenderung suka atas sebuah berita negatif tak bermakna. ‘Bad news is good news’ seakan jadi ideologi utama. Kita kadang mudah respek dan asyik dengan berita berbau negatif dan sentimentil. Tetapi sering abai dengan muatan berita positif dan konstruktif. Para awak media kita “candu dan doyan” dengan berita yang bersudutkan konflik dan polemik keburukan objek.

Sekarang kita baru sadar. Ternyata bangsa ini masih mempunyai sebuah aset yang luar biasa. Sebuah institusi yang paripurna. Sebuah institusi yang dulu dicaci maki, difitnah, diframing seolah begitu kejam, sadis dan menakutkan, ternyata merekalah para malaikat dan patriot bangsa ini yang paling setia.

Tak terhitung cacian dan kebencian yang mereka terima dahulu. Sekarang kita baru sadar. Ternyata itu semua hanyalah sebuah propaganda dan halusinasi paranoid yang sengaja dimainkan oleh para penjahat dan pengkhianat negeri ini. Agar TNI sebagai tulang punggung negara, sebagai entitas inti negara dijauhi dan dibenci oleh rakyatnya sendiri. Agar TNI lemah dan terkekang.

Secara garis politik mereka dikebiri. Secara kewenangan institusi mereka dihabisi dengan aturan yang dibuat dan  dirancang sedemikian rupa agar tunduk dibawah ketiak politisi.

Dan lihatlah juga fakta hari ini. Mereka yang selama ini teriak paling NKRI, merasa paling suci, justru lari. Saling melempar tanggung jawab. Berkilah dengan berbagai alasan. Padahal tak lebih dari pada menghindar dari permasalahan alias main aman.

Tetapi, kalau sesuatu hal itu menyangkut hal yang menghasilkan keuntungan seperti jabatan, fasilitas, anggaran, dan panggung aktualisasi didepan, semuanya tampil bak pahlawan. Petantang- petenteng menghadap kamera dan tebar pesona memalukan.

Kembali pada dedikasi TNI di Natuna. Tak terbayang bagaimana kecemasan anak istri mereka dirumah. Tentang resiko suami dan bapak mereka di Natuna. Tapi tentu mereka sadar, bahwa semua demi loyalitas dan pengabdian kepada nusa dan bangsa. Itulah jati diri TNI sejatinya.

Terimakasih TNI ku. Kalianlah patriot bangsa yang sejati. Kalianlah pelindung rakyat yang setia. Kalianlah para kesatria kesatria bangsa. Sekarang kami baru sadar dan tahu. Yang membuat kami semakin bangga dan semakin cinta. Bravo TNI. Bersama rakyat, TNI kuat.

Jakarta, 08 Februari 2020.


Anton Permana
(Kader FKPPI dan Anak Kolong)

Banjir dan Longsor Hantam Kabupaten Solok, Sumbar

SOLOK - Banjir dan tanah longsor menghantam sejumlah nagari di Kabupaten Solok, Sabtu (8/2/2020). Akibatnya, sejumlah fasilitas umum seperti jalan, jembatan, hingga perumahan terkena dampak cukup parah di sejumlah titik. Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Solok, langsung begerak cepat turun ke titik lokasi.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Solok, Syaiful, ST, MT, mengatakan jajarannya langsung turun ke lokasi untuk mengambil data kerusakan. Berkoordinasi dengan Badan Penanggilangan Bencana Daerah (BPBD), Taruna Siaga Bencana (Tagana), Ormas dan berbagai elemen masyarakat, personel PUPR juga ikut melakukan penangan awal bencana.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Solok, Syaiful, ST, MT (dua dari kiri) bersama Kalaksana BPBD Kabupaten Solok, Armen, (kanan) serta personel kepolisian dan masyarakat di lokasi bencana banjir dan tanah longsor, Sabtu pagi (8/2/2020).


"Sejak pagi tadi, personel kita sudah bergerak menuju lokasi mulai dari Talang Babungo (Kecamatan Hiliran Gumanti), Selayo (Kecamatan Kubung), Sirukam (Kecamatan Payung Sekaki), Muaro Paneh (Kecamatan Bukit Sundi), hingga ke Sungai Durian (Kecamatan IX Koto Sungai Lasi)," ujar Syaiful.

Dari data sementara, Syaiful menjelaskan sejumlah dampak banjir dan longsor di Kabupaten Solok. Di antaranya, jalan longsor sepanjang 200 meter di Sirukam, Jembatang di Nagari Sungai Durian sepanjang 15 meter dilaporkan hanyut. Akibatnya, sebanyak 75 jiwa di terisolasi dan terjebak.

Banjir merendam areal persawahan dan jalan utama dari Cupak ke Muaro Paneh, Sabtu pagi (8/2/2020).


"Nantinya, hasil ini akan kita laporkan kepada Bupati Solok untuk ditindaklanjuti. Yang jelas, objek vital dan keselamatan jiwa masyarakat menjadi prioritas utama penanganan musibah ini," ungkap Syaiful.

Di Nagari Talang Babungo, banjir melanda daerah sekitar pasar Talang Babungo, akibatnya rumah dan area pasar terendam air. Termasuk juga area pertanian yang terdapat disepanjang aliran sungai.

Di nagari Kinari dan Muaro Paneh, di Kecamatan Bukit Sundi, banjir merendam area pemukiman dan pertanian. Rumah warga, rumah ibadah dan sekolah terkena dampak cukup parah. Akses jalan dari Cupak ke Muaro Paneh dan Muaro Paneh ke Kotobaru terganggu, akibat genangan air mencapai 30 cm.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Solok, Syaiful, ST, MT (tiga dari kiri) bersama Anggota DPRD Kabupaten Solok, Olzaheri (baju merah) saat di lokasi banjir dan longsor di Sirukam, Sabtu pagi (8/2/2020).


Kondisi serupa juga terjadi di Nagari Kotobaru dan Selayo, terutama di sepanjang aliran Batang Lembang dan Batang Sumani.

Hingga kini, belum ada laporan adanya korban jiwa akibat banjir dan tanah longsor tersebut. Sementara, kerugian materi masih dalam pendataan. (IN-001)

Kamis, 06 Februari 2020

Selama Januari 2020, Sat Lantas Terbitkan 784 Surat Tilang, 59 Kendaraan Disita

SOLOK - Selama bulan Januari 2020, Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Solok Kota memberikan 784 surat bukti pelanggaran (Tilang) kepada pengendara di wilayah hukumnya. Dalam operasi Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) tersebut, Sat Lantas menyita 58 unit kendaraan bermotor roda dua (R2) dan satu unit kendaraan roda empat (R4). Sementara, dua kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) berhasil diungkap dari 4 TKP. Hal itu diungkapkan Kapolres Solok Kota AKBP Ferry Suwandi, S.I.K, saat pemusnahan alat bukti pelanggaran lalu lintas di Mapolres Solok Kota, Kamis (6/2/2020).

"Dari semua kasus, sebanyak 784 berkas sudah disidang dan memiliki kepastian hukum ada 784 berkas, berkas selebihnya diberikan teguran dan peringatan. Dalam KRYD, sebanyak 58 unit kendaraan roda dua dan satu unit roda empat, disita. Selama sebulan lalu, yakni dari 2 Januari sampai sekarang sebanyak 618 pelanggaran untuk roda dua, 172 unit pelanggaran roda 4 dan 40 pelanggaran kendaraan jenis roda 6. Sehingga totalnya sebanyak 830 pelanggaran," ujarnya.

Turut hadir dan menyaksikan pemusnahan barang bukti pelanggaran lalu lintas tersebut, Wakil Wali Kota Solok Reinier Dt Mangkuto Alam, Kepala Kejaksaan Negeri Solok, Kepala Dinas Perhungan Kota Solok, Ketua DPRD Kota Solok, Anggota DPRD Kabupaten Solok Septrismen, Ketua LKAAM Kota Solok, dan seluruh personel Polres Solok Kota.

"Barang bukti yang kita musnahkan, berupa klnalpot racing dan plat nomor yang tidak sesuai dengan standar yang telah diatur sesuai undang-undang. Seluruh bukti yang kita musnahkan ini adalah hasil giat rutin dari jararan Sat Lantas di lapangan terhadap para pelanggar. Yakni dari Januari 2020 sampai dengan hari ini," paparnya.

Kapolres Solok Kota AKBP Ferry Suwandi, S.I.K, saat pemusnahan barang bukti Sat Lantas di Mapolres Solok Kota, Kamis (6/2/2020).


Jumlah knalpot racing sebanyak 184 buah, yang disita akibat mengganggu ketertiban umum dan menimbulkan kebisingan

Terkait maraknya kasus pencurian kendaraan bermotor di masyarakat, dan upaya pencegahannya, Kapolres Ferry juga mengharapkan msyarakat untuk teliti saat membeli kendaraan.

"Jangan membeli kendaraan yang tidak dilengkapi dengan dokumen yang sah, yaitu STNK dan BPKB. Karena bisa dikenakan pasal 480 KUHP sebagai
penadah. Jadi, jangan sampai terjebak, jika ada seseorang yang sengaja menawarkan kendaraan tanpa berkas yang sah, meski harganya murah dan jauh dari standar harga di pasaran," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Solok Reinier Dt Mangkuto Alam, dalam sambutannya, mengucapkan terimakasih dan apresiasikan kepada personel Polres Solok Kota yang telah melakukan penertiban untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyakat Kota Solok. Reinier juga menghimbau bagi masyarakat untuk bisa memahami dan mengerti tugas dari pihak kepolisian, seluruh giat dan operasi yang mereka lakukan, tak lain adalah untuk terciptanya Kota Solok yang nyaman dan aman bagi warga. Serta sejalan dengan keinginan Pemko Solok menuju Kota Beras Serambi Madinah.

"Kita bersama masyarakat mendukung ini, dan kita berharap supaya dilanjutkan secara terus menerus. Awalnya memang aneh, tapi saya yakin jika dilakukan secara terus menerus. Maka masyarakat lama kelamaan juga akan paham," ungkapnya. (IN-001)
© Copyright 2018 INFONEWS.CO.ID | All Right Reserved