INFO SPORT
-->

Jumat, 15 Maret 2024

Leo Murphy Maju Pilkada Kota Solok, Kans Menang Tinggi!

SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Tokoh muda dan mantan Politisi PDI P Kota Solok, Leo Murphy. S2elain cerdas ia juga sosok yang dapat melakukan tindakan, aktivitas atau pekerjaan dengan cekatan, gesit, lincah dan mampu menemukan teknik bertindak dengan sistematis, juga disukai banyak orang.

Leo Murphy yang akrab disapa "Bung Kecil" mulai menjadi topik pembicaraan di tengah tengah masyarakat terkait Pilkada. Sementara dari berbagai elemen masyarakat Kota Solok juga semakin kuat dorongan untuk ikut dalam percaturan Pilkada Kota Solok 2024. Hal itu dapat dilihat dari banyaknya gambar atau baliho, serta postingan di Media Sosial (Medsos).

Selain itu Leo Murphy digadang-gadang bakal diusung Partai pemenang Legislatif Kota Solok, (Golkar), berdasarkan kedekatan dengan Zigo Rolanda dan tokoh Partai Golkar lainnya yang juga mendorong Leo untuk maju pada Pilkada 2024. 

Leo Murphy dalam perkembangan karirnya diawali sejak menjadi anggota Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Solok, Anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Bendahara Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Solok, Bendahara PDIP Kota Solok, Ketua DPC Taruna Merah Putih Kota Solok, hingga menjadi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Solok periode (2019-2024).

Selain itu, Leo Murphy juga tercatat sebagai mahasiswa aktif di fakultas Hukum Universitas Mahaputra Muhammad Yamin (UMMY) Solok, dan juga telah menuntaskan Program Magister Ilmu Hukum Tata Negara di Universitas Ekasakti, Kota Padang, Sumatera Barat. 

Sebagai Anggota DPRD Kota Solok, dirinya fokus membantu dan menumbuhkan ekonomi masyarakat berdasarkan kondisi riil daerah. Mempersiapkan seluruh potensi yang ada untuk bisa berdaya saing, mewujudkan pembangunan ekonomi yang kuat, membangun sektor pertanian sebagai basis kekuatan perekonomian nasional.

Hal tersebut adalah sebuah alasan Leo Murphy, untuk meningkatkan ekonomi masyarakat karena menurutnya sektor pertanian merupakan sektor yang paling tangguh menghadapi proses perubahan.

Selain itu, tokoh muda Kota Solok itu juga tidak pernah takut dengan siapa saja yang mencoba menzalimi masyarakatnya melalui tangan-tangan kekuasaan, bahkan Bupati Solok (Epyardi Asda) pun ditantangnya jika mencoba berbuat yang bisa merugikan masyarakatnya.

Sebagai masyarakat dan anggota DPRD Kota Solok, Leo Murphy juga menegaskan dirinya tidak pernah takut terhadap ancaman, atau siapapun apapun jika ada yang menggangu kenyamanan masyarakat Kota Solok.

Dirinya juga lugas dan berani meminta Pemerintah Kota (Pemko) Solok, terutama walikota, wakil walikota dan jajarannya, untuk menunjukkan marwahnya sebagai pemerintah pilihan rakyat di Kota Solok. Menurutnya, Pemko Solok janganlah diam disaat rakyatnya diancam, ataupun dirugikan oleh sebuah kebijakan siapapun. (Niko Irawan)


Rabu, 06 Maret 2024

Kabupaten Solok Raih Sertifikat Adipura 2023

PERS RELEASE 

Kabupaten Solok kembali Raih Prestasi, Dianugerahi Sertifikat Adipura 2023 Oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI

JAKARTA - Diskominfo. Pemerintah Pusat  kembali memberikan Penghargaan Adipura 2023 kepada sejumlah daerah setelah ajang ini ditiadakan selama dua tahun akibat pandemi. Sebanyak 150 kabupaten dan kota menerima penghargaan Adipura untuk berbagai kategori yang diselenggarakan di Gedung Manggala Wana Bakti, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Jakarta, Selasa (5/3/2024). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Presiden RI, K.H. Ma'ruf Amin, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar dan Ketua Dewan Pertimbangan Adipura Ginanjar Kartasasmita.

Penilaian Adipura tahun ini dilaksanakan terhadap 259 Kabupaten / Kota atau 50,39 persen dari total 514 Kabupaten / kota di Indonesia. Penilaian ini dijalankan dengan mengedepankan kaidah Good Governance, yakni proses Monitoring dan Evaluasi secara obyektif sesuai dengan Peraturan serta kebijakan yang berlaku. 

Penghargaan tertinggi, yakni Adipura Kencana, diraih oleh lima Kabupaten/Kota yang terdiri dari tiga peraih kategori kota sedang, satu kota besar, dan satu kota metropolitan. Peraih Adipura Kencana untuk kategori kota sedang adalah Bontang, Ciamis, dan Bitung. Sementara untuk kategori kota besar adalah Balikpapan dan untuk kota metropolitan adalah Surabaya.

Selain itu, penghargaan kategori Adipura diraih oleh 106 Kabupaten / Kota. Kemudian empat Kabupaten / Kota juga meraih Penghargaan kategori Plakat Adipura sebagai lokasi tematik dengan kondisi pengelolaan sampah terbaik. Sementara kategori Sertifikat Adipura diberikan kepada 51 Kabupaten / Kota karena dinilai memiliki upaya yang baik atas kinerja dalam pengelolaan sampah dari sumbernya.

Menteri LHK Siti Nurbaya menyampaikan, program Adipura merupakan instrumen pengawasan kinerja Pemerintah Kabupaten/Kota dalam pengelolaan sampah dan ruang terbuka hijau (RTH) perkotaan yang bersih, teduh, serta berkelanjutan. Adipura juga bisa menjadi koridor untuk urusan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan.

”Ke depan, Adipura bisa dikaitkan untuk menjadi koridor Pembangunan Daerah. Nantinya, Adipura (diintegrasikan) dengan Program Kampung Iklim, rehabilitasi mangrove, replikasi dan restorasi ekosistem dan kegiatan bersih sungai,” ujarnya. 

Upaya penanganan sampah juga akan diarahkan untuk membangun Industrialisasi dengan memanfaatkan sampah sebagai bahan baku dan menjadi sumber energi alternatif. Upaya ini diimplementasikan melalui kegiatan pengelolaan sampah menjadi beragam produk, seperti pakan, kompos, bahan bakar minyak, energi listrik, dan biogas.

Lebih lanjut Siti Nurbaya  menjelaskan, program Adipura adalah kebijakan yang mengedepankan implementasi dan peran strategis kebijakan mulai dari Pemerintah Pusat hingga Daerah tentang Pengelolaan sampah. Undang-Undang tentang Pengelolaan Sampah mensyaratkan tempat pembuangan akhir (TPA) harus berupa sanitary landfill, ditutup, dan tidak dilakukan secara open dumping (sistem terbuka).

Indikator kriteria penilaian Adipura tidak hanya fokus pada penanganan sampah, tetapi juga bagaimana setiap daerah fokus mengurangi sampah dari sumbernya. Kriteria ini mencakup fasilitas dan proses pemilahan, pendauran, penggunaan ulang sampah, dan penanganan sampah di TPA. 

Indikator yang dinilai dalam penghargaan Adipura ini adalah target nasional yang harus dipenuhi sesuai Peraturan Presiden Nomor 97 Tahun 2017 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional (Jaktranas) Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga. Melalui pemenuhan sejumlah indikator, diharapkan sampah di setiap kabupaten/kota dapat 100 persen terkelola dengan baik pada 2025.

Wakil Presiden RI, K.H. Ma'ruf Amin, dalam arahannya menyambut baik kegiatan program penganugerahan Adipura ini.

"Peran masyarakat dibawah arahan Pemerintah Daerah sangatlah penting. Kita menargetkan sampah dan emisi pada tahun 2050 sebesar 0 persen".

Peran aktif masyarakat dalam penanganan sampah menurut Wakil Presiden harus maksimal, dan penanganannya harus terintegrasi dari hulu ke hilir. Sebagai contoh, Pengurangan emisi gas rumah kaca dari Pemprov Kalimantan Timur ini telah berhasil menunjukkan kinerja dan pembayaran RBP pertama dalam bentuk advance payment oleh Bank Dunia. BPDLH telah menerima 20,9. 

Bupati Solok, H. Epyardi Asda yang dikonfirmasi usai menerima Sertifikat Adipura Selasa (5/3), membenarkan bahwa Kabupaten Solok sangat bersyukur mendapat Anugerah Sertifikat Adipura 2023 ini.

“Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam upaya Kabupaten Solok bersih, utamanya para petugas kebersihan penyapu jalan dan lingkungan Kabupaten Solok atau akrab disebut pasukan kuning, yang sejak subuh sudah beraktifitas menyapu ruas-ruas jalan. Begitupun petugas angkut sampah ke TPA,” ujar H. Epyardi Asda.

Kabupaten Solok untuk pertama kali menjadi titik pantau penilaian adipura pada tahun 2023 sejak adanya program ini pada tahun 1986 dan Alhamdulillah di kesempatan ini kita mendapatkan penghargaan berupa sertifikat. Diharapkan untuk tahun depan kita bisa  mendapatkan penghargaan berupa Piala dengan menitikberatkan peningkatan peran masyarakat, Swasta dan seluruh Instansi Pemerintah dalam pengelolaan lingkungan.

Tampak hadir mendampingi Bupati Solok, H. Epyardi Asda dalam penerimaan Sertifikat Adipura 2023 yakni Ketua TP PKK, NY. Hj. Emiko, Kadis DLH, Asnur, Kepala Dinas Kominfo, Teta Midra, Kabag Prokopim Yulia Annisa  Kabid Aptika, Fitria Fenti, Kabid Pengendalian  Pencemaran Syafrizal, SKM dan PJF bidang pengendalian pencemaran Jasrul, SKM serta  Novia Sartika, S.Si. (Diskominfo Kabupaten Solok)


 

Senin, 04 Maret 2024

MTsN 2 Solok Sukses Raih Gelar Juara Umum AKISTA 7 di MAN 2 Solok

H. Maidison: Terima Kasih kepada Seluruh Elemen Atas Suksesnya AKISTA 7 2024

SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Solok sukses meraih juara umum di Ajang kreativitas Intelektual Seni Islami (AKISTA) 7 di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Solok, Rabu-Kamis (28-29/2/2024). MTsN 2 Solok yang berkampus di Nagari Kotobaru, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok itu, sukses meraih 2 medali emas, 3 medali perak dan 2 medali perunggu, dari 6 kategori yang dilombakan di AKISTA 7 MAN 2 Solok. Atas keberhasilan ini, MTsN 2 Solok berhak memboyong kembali Piala Bergilir dari Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Solok ke Kabupaten Solok. Pasalnya, pada AKISTA 6 tahun 2021 lalu, juara umum diboyong oleh MTsN 2 Kota Solok. Masing-masing pemenang di setiap kategori juga berhak atas trofi tetap, sertifikat dan tabungan.

Raihan MTsN 2 Solok tahun 2024 ini, terbilang sangat istimewa, karena mampu mengungguli 24 peserta dari MTs dan SMP lainnya se-Kabupaten Solok dan Kota Solok. AKISTA merupakan kegiatan yang sudah menjadi trade mark bagi MAN 2 Solok, yang sangat ditunggu oleh siswa-siswi tingkat SMP dan MTs se-Kabupaten Solok dan Kota Solok. AKISTA 7 mempertandingkan sejumlah cabang lomba, yakni Olimpiade Mata Pelajaran, Tahfidz Alquran, Musabaqah Syarhil Quran (MSQ), Peraturan Baris Berbaris (PBB), Tari Kreasi, dan cabang olahraga Futsal. 

Di cabang Olimpiade Mata Pelajaran, Juara 1 diraih Alin Faiza Nedit, Juara 2 Salsa Billa Nurapriani dan Juara 3 diraih Tiara. Istimewanya, ketiga pemenang ini berasal dari sekolah yang sama yaitu MTsN 2 Solok, Kotobaru.

Di cabang Tahfidz Alquran, Juara 1 diraih Jannatul Ma’wa dari MTsN 4 Solok (Kacang). Juara 2 diraih Fikrul Arif Wispa dari Rahmatan Lil Alamin Boarding School (RLA BS) Aripan, dan Juara 3 diraih Citra Islamiah Okto dari MTsN 7 Solok, Tanjung Balik.

Di cabang Musabaqah Syarhil Quran (MSQ), Juara 1 diraih MTsN 2 Solok, Juara 2 MTsN 7 Solok, dan Juara 3 SMP Rabbani Islamic School, Koto Sani.

Di cabang Peraturan Baris Berbaris (PBB), Juara 1 diraih MTsN 7 Solok, Juara 2 SMPN 3 X Koto Singkarak, dan Juara 3 MTsN 2 Solok.

Di cabang Tari Kreasi, Juara 1 diraih MTsN 7 Solok, Juara 2 MTsN 2 Solok, dan Juara 3 SMPN 3 X Koto Singkarak.

Cabang terakhir yang menghabiskan waktu yang cukup lama, yakni cabang Olahraga Futsal, akhirnya dimenangkan oleh MTsN 1 Solok setelah di partai final mengalahkan MTsN 2 Solok. Sementara, Juara ketiga dan keempat diraih MTsN 4 Solok dan MTs Muhammdiyah Saning Bakar. 

Kepala MAN 2 Solok, H. Maidison, S.Pd usai pengumuman pemenang AKISTA 7 di Lapangan Upacara MAN 2 Solok, Kamis (29/2/2024), menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada seluruh elemen yang berperan penting dalam menyukseskan kegiatan ini. Terkhusus kepada jajaran Pemkab Solok dan Pemko Solok, Kodim 0309/Solok, Polres Solok Kota dan Polsek X Koto Singkarak, tokoh-tokoh masyarakat, dunia usaha, jurnalis se-Kabupaten Solok dan Kota Solok, serta seluruh elemen masyarakat di sekitar Kampus MAN 2 Solok.

"Bagi saya, ini adalah kerja tim yang layak diacungi jempol. Dimulai dari persiapan panitia, pada hari pelaksanaan hingga acara penutupan. Kemeriahan acara ini dibuktikan dengan kehadiran peserta, offisial dan suporter yang sangat antusias. Selaku kepala MAN 2 Solok, kami mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada seluruh pihak pihak yang turut aktif hingga suksesnya acara ini. Semoga di tahun-tahun berikutnya, cakupan peserta bisa diperluas lagi. Tidak hanya untuk pelajar MTs dan SMP Kabupaten Solok dan Kota Solok, tapi kalau bisa mencakup Sumatera Barat. Kami yakin, dengan dukungan penuh dari seluruh elemen seperti saat ini, kami optimistis pelaksanaan berikutnya bisa lebih sukses lagi," ujarnya. 

Sebelumnya, pada seremoni pembukaan AKISTA 7 pada Rabu (28/2/2024), Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Solok, H. Zulkifli, S.Ag, MM dalam sambutannya mengaku sangat bangga dengan AKISTA MAN 2 Solok ini. Zulkifli menyampaikan bahwa yang menjadi unggulan dari Madrasah adalah pelajaran dan pemahaman agama. Menurutnya hal ini akan menjadi bekal utama bagi generasi penerus menghadapi masa depan. Di antaranya adalah Tahfidz dan bimbingan ibadah. Namun, di samping ilmu agama, kreativitas dalam psikomotorik seperti seni dan olahraga juga menjadi nilai plus bagi pelajar madrasah.

"Saya sangat bangga! Sesuai dengan slogan 'Madrasah Hebat Bermartabat', keberadaan madrasah adalah sebagai wadah untuk mempersiapkan generasi penerus yang memiliki bekal agama dan kecakapan hidup di tengah umat atau masyarakat. Kecakapan generasi Z di era digital saat ini menjadi hal yang prioritas, agar generasi melek terhadap kemajuan teknologi. Demikian juga dengan para guru, yang juga mesti meningkatkan ilmu pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan perkembangan zaman dan kebutuhan peserta didik," ungkapnya. 

Dalam sambutannya, Zulkifli juga menyampaikan harapan besar yang tertumpang kepada madrasah. Yakni tanggung jawab untuk mencetak generasi umat yang mampu dan cakap, baik dalam beragama maupun berbangsa dan bertanah air. (Niko Irawan)




 

Wujudkan Madrasah Hebat Bermartabat, MAN 2 Solok Gelar AKISTA 7


25 MTs dan SMP se-Kabupaten/Kota Solok Berkompetisi di 6 Cabang Lomba

SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Solok kembali menggelar Ajang Kreativitas Intelektual Seni Islami (AKISTA) ke-7 di Kampus MAN 2 Solok, di Jalan Lintas Solok-Bukittinggi km 15, Nagari Singkarak, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Rabu-Kamis (28-29/2/2024). Ajang tahunan ini dibuka langsung oleh Kepala Kantor (Kakan) Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Solok, H. Zulkifli, S.Ag, MM. Turut hadir, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) X Koto Singkarak Yon Putra, MA, Camat X Koto Singkarak, utusan dari SD/MI dan SMP/MTs serta guru Pendamping, Majelis Guru MAN 2 Solok dan tamu undangan.

AKISTA merupakan kegiatan yang sudah menjadi trade mark bagi MAN 2 Solok, yang sangat ditunggu oleh siswa-siswi tingkat SMP dan MTs se-Kabupaten Solok dan Kota Solok. AKISTA mempertandingkan sejumlah cabang lomba, yakni Olimpiade Mata Pelajaran, Tahfidz Alquran, Musabaqah Syarhil Quran (MSQ), Peraturan Baris Berbaris (PBB), Tari Kreasi, dan cabang olahraga Futsal. Luar biasanya, tahun ini, AKISTA 7 diikuti oleh 25 MTs, SMP dan Pondok Pesantren di Kabupaten Solok dan Kota Solok. 

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Solok, H. Zulkifli, S.Ag, MM dalam sambutannya mengaku sangat bangga dengan AKISTA MAN 2 Solok ini. Zulkifli menyampaikan bahwa yang menjadi unggulan dari Madrasah adalah pelajaran dan pemahaman agama. Menurutnya hal ini akan menjadi bekal utama bagi generasi penerus menghadapi masa depan. Di antaranya adalah Tahfidz dan bimbingan ibadah. Namun, di samping ilmu agama, kreativitas dalam psikomotorik seperti seni dan olahraga juga menjadi nilai plus bagi pelajar madrasah.

"Saya sangat bangga! Sesuai dengan slogan 'Madrasah Hebat Bermartabat', keberadaan madrasah adalah sebagai wadah untuk mempersiapkan generasi penerus yang memiliki bekal agama dan kecakapan hidup di tengah umat atau masyarakat. Kecakapan generasi Z di era digital saat ini menjadi hal yang prioritas, agar generasi melek terhadap kemajuan teknologi. Demikian juga dengan para guru, yang juga mesti meningkatkan ilmu pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan perkembangan zaman dan kebutuhan peserta didik," ungkapnya. 

Sementara itu Kepala MAN 2 Solok, H. Maidison, S.Pd dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada tamu undangan yang telah menghadiri kegiatan yang dihelat Kampus Adiwiyata MAN 2 Solok ini. Maidison menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kali ketujuh dilaksanakan. Bertujuan sebagai ajang untuk melatih jiwa sportivitas dengan tidak mengedepan premanisme individu. Maidison juga menyampaikan bahwa kegiatan ini diselenggarakan sebagai ajang promosi bagi MAN 2 Solok kepada para pelajar SMP/MTs yang akan melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi.

"Terimakasih kepada guru pendamping dan peserta AKISTA 7 MAN 2 Solok. Selamat datang dan selamat berkompetisi dalam menampilkan kemampuan dan bakatnya," ujarnya. 

Ketua Pelaksana AKISTA 7 MAN 2 Solok, Rosdawati, S.Si menyampaikan kepada seluruh peserta agar menjadikan AKISTA 7 ini sebagai wadah untuk mengembangkan potensi yang ada dalam diri masing masing. 

"Mari bertanding dengan penuh semangat dan menjunjung tinggi sportivitas," ungkapnya. (Niko Irawan)

Selasa, 27 Februari 2024

Golkar Gagal Raih Dua Kursi di Dapil 7, Ini Daftar Anggota DPRD Sumbar 2024-2029 dari Solok Raya

 
Partai Demokrat mengamankan kursi terakhir DPRD Sumbar dari daerah pemilihan (Dapil) 7, Solok Raya yang meliputi Kabupaten Solok, Kota Solok dan Kabupaten Solok Selatan. Caleg Partai Demokrat nomor urut 1, Agus Syahdeman, SE, dinyatakan sebagai pemenang dengan mengantongi 9.043 suara, sekaligus menumbangkan incumbent (petahana) Irzal Ilyas Dt Lawik Basa. 

SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Kepastian kursi terakhir yang didapat Partai Demokrat tersebut, terlihat dari hasil rekapitulasi D-1 dari 22 kecamatan di Dapil 7. Yakni 14 kecamatan di Kabupaten Solok, 2 kecamatan di Kota Solok dan 6 kecamatan di Kabupaten Solok Selatan. Partai Demokrat di Dapil 7 mengoleksi 24.203 suara. Jumlah ini, membuat Partai Golkar yang tampil sebagai pemenang di Dapil 7, dengan 68.270 suara, gagal mendapatkan dua kursi. Karena dengan metode sainte lague, kursi kedua ditentukan dengan bilangan pembagi 3. Sehingga, saat perolehan Golkar 68.270 suara dibagi tiga hasilnya adalah 22.756,67, kalah dari 24.203 suara Partai Demokrat. 

Kursi pertama diraih oleh Yogi Pratama, SE. Anak kandung Bupati Solok Selatan, Khairunnas, meraih 32.963 suara, yang menempatkannya sebagai peraih suara terbanyak di Dapil 7 Solok Raya.

Kursi kedua di Dapil 7 diraih Partai Amanat Nasional (PAN) yang meraup 49.730 suara. Adik kandung Bupati Solok Capt. Epyardi Asda, M.Mar, yakni Lastuti Darni, S.Pd menjadi peraih suara terbanyak dengan raihan 19.736 suara.

Kursi ketiga menjadi milik Partai Nasional Demokrat (NasDem) yang meraih 47.405 suara. Wakil Bupati Solok Selatan Abdul Rahman tampil sebagai peraih suara terbanyak dengan raihan 16.661 suara.

Kursi keempat menjadi milik Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang meraup total 46.346 suara. Incumbent (petahana) Drs. Nurfirmanwansyah, Apt, MM, masih menjadi peraih suara terbanyak dengan koleksi 11.162 suara.

Kursi kelima, diraih Partai Gerindra dengan koleksi 41.214 suara. Incumbent Mario Syah Johan tampil sebagai peraih suara terbanyak dengan 18.274 suara.

Kursi keenam akhirnya diraih oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang berhasil mengoleksi 28.113 suara. Incumbent Daswippetra Dt Manjinjing Alam tampil sebagai peraih suara terbanyak dengan koleksi 8.497 suara. 

Hasil di Dapil 7 ini, merupakan ulangan dari hasil Pileg 2019 lalu, namun dengan komposisi berbeda. Karena 7 partai yang lolos ke DPRD Sumbar dari Dapil 7 pada Pileg 2019 lalu, kembali mengirimkan wakilnya ke Kantor DPRD Sumbar di Jalan Khatib Sulaiman, Kota Padang di Pileg 2024. 

Agus Syahdeman yang dihubungi media ini, mengucapkan terima kasih kepada tim yang telah mendukung dalam masa kampanye. 

"Mari terus kita kawal, hingga penghitungan resmi KPU diumumkan," ujarnya. (Niko Irawan)


Daftar Anggota DPRD Sumbar dari Dapil 7 Solok Raya

1. Yogi Pratama, SE (Partai Golkar)

2. Lastuti Darni, S.Pd (PAN)

3. Drs. Abdul Rahman (NasDem)

4. Drs. Nurfirmanwansyah, Apt, MM (PKS)

5. Mario Syah Johan (Partai Gerindra)

6. Daswippetra Dt Manjinjing Alam, SH, M.Si (PPP)

7. Agus Syahdeman, SE (Partai Demokrat)

 

Kamis, 22 Februari 2024

Minggu, 18 Februari 2024

Pemilu dalam Kepungan Curang

Pemilu dalam Kepungan Curang

Oleh: Amnasmen, Tokoh Masyarakat Solok, Mantan Ketua KPU Sumbar


Pemilu telah usai, meski belum selesai. Selamat bagi yang sudah ada tanda-tanda akan menang. Mudah-mudahan jadi pemimpin dan wakil rakyat yang baik.

Mendesak, karena begitu banyaknya persoalan rakyat di depan wajah kita. Pengangguran, Narkoba, himpitan ekonomi. Anggaran yang belum efektif dan berpihak kepada rakyat. Pupuk yang tidak sampai ke petani. Sumber daya manusia (SDM) yang masih rendah, dll.

Catatan-catatan ringan atau berat terhadap proses pemilu sudah jadi perbincangan rakyat. Indikasi kecurangan, ketidaknetralan, anggaran negara untuk kampanye, suap dan beli suara masyarakat, dll.

Kepada mereka yang terpilih bersiaplah terhadap tugas-tugas serius masyarakat di depan mata. Bertemulah dengan rakyat, dengar denyut nadi dan keluh asa mereka. Dengarlah suara rakyat yang sudah parau dan gundah, karena lilitan dan himpitan hidup yang tak kunjung usai.

Susunlah anggaran yang mengangkat harkat mereka. Awasilah kerja pemerintah agar efektif untuk kepentingan masyarakat.

Kepada yang belum berhasil dalam perjuangan, mari tetap semangat dan berlapang hati. Kerja-kerja elektoral dan non elektoral sudah dilakukan, ada yang terpilih dan tidak, itulah demokrasi.

Ada beberapa kategori pola calon legislatif:

Maju apa adanya, yg penting masuk surat suara, kemudian tidak terpilih, eazy.

Maju dengan dukungan masyarakat, menyiapkan program dan bertemu masyarakat, tidak terpilih, eazy.

Maju dengan logistik banyak, bayar suara masyarakat, terpilih, happy.

Maju dengan logistik banyak, bayar suara rakyat, tidak terpilih, grogi.

Kita tdk bisa pungkiri, Pemilu saat ini dikepung oleh kecurangan dengan berbagai indikasi dan bukti. Mulai dari penyelenggara sampai dengan peserta.

Politik uang dan beli suara sangat merajalela di tengah himpitan ekonomi warga.

Beberapa oknum Caleg, saat pemilu ini paham betul bagaimana mengeksploitasi kemiskinan warga untuk mendulang suara.

Kerja-kerja elektoral caleg lain yang punya program dan misi pengabdian, disapu oleh kerja "serangan fajar",  politikus fulus, pemanfaatan program Bansos, bantuan langsung tunai (BLT) bahkan informasi indikasi pemanfaatan bantuan badan amal.

Proses pemilu sudah berjalan, tentu ada yang dapat kursi dan tidak, catatan apapun, begitulah demokrasi. Tentu kita mesti terima.

Kepada yang akan terpilih, selamat! Mari bersama kita dukung demi kepentingan rakyat. Kepada yg belum terpilih, "Kegagalan yang rendah hati dan jujur jauh lebih bermakna dari kemenangan yang curang dan licik".

Tegakkan kepala, tetap semangat untuk peduli himpitan dan nasib masyarakat.

(Slk, 180224)

 

Sabtu, 17 Februari 2024

Rekapitulasi Pileg DPRD Kabupaten Solok Hampir Final, Ini Daftar 35 Legislator Kabupaten Solok


HASIL TABULASI PILEG DPRD KABUPATEN SOLOK 2024-2029

Dapil 1 (Gunung Talang, Danau Kembar)

1. Iwarnis (PAN)

2. Dasrianto (PKS)

3. Toni Devisa (NASDEM)

4. Yetty Aswaty (GOLKAR)

5. Iskan Nofis (GERINDRA)

6. Jamaris (PDIP)

7. Dedi Fajar Ramli (DEMOKRAT)


Dapil 2 (X Koto Singkarak, X Koto Diateh, Junjung Sirih)

1. Denny Eka Surya (PAN)

2. Trio Karno Vivo (GOLKAR)

3. Boy Falma (GERINDRA)

4. Armen Plani (NASDEM)

5. Ismael Koto (DEMOKRAT)

6. Nazar Bakri (PKS)


Dapil 3 (Kubung, IX Koto Sungai Lasi)

1. M. Hidayat (NASDEM)

2. Aurizal (PAN)

3. Ari Rafika WD (PKS)

4. Endang Fitri Rahayu Karlina (PPP)

5. Mukhlis Dt Gampo Malangik (GOLKAR)

6. Sutan Muhammad Bahri (HANURA)


Dapil 4 (Bukit Sundi, Lembang Jaya, Payung Sekaki, Tigo Lurah)

1. Ivoni Munir (PAN)

2. Tistuti Kamal (NASDEM)

3. Madra Indriawan (GERINDRA)

4. Olzaheri (GOLKAR)

5. Mulyadi (DEMOKRAT)

6. Abasril (PKS)

7. Firmansyah (HANURA)


Dapil 5 (Lembah Gumanti, Hiliran Gumanti, Pantai Cermin)

1. Misardi (PAN)

2. Nasrizal (GOLKAR)

3. Betra Desko (NASDEM)

4. Hafni Hafiz (GERINDRA)

5. Basrizal (PKS)

6. Ronalfi (PPP)

7. Nopi Amanda (PAN)

8. Efdizal (DEMOKRAT)

9. Syukri Firman (HANURA)

 

 

Jumat, 16 Februari 2024

Wajah Baru Bermunculan, Ini 20 Anggota DPRD Kota Solok 2024-2029

Partai NasDem Diprediksi Jadi Pimpinan DPRD Kota Solok Periode 2024-2029

SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Pesta Demokrasi tahun 2024 yang jatuh pada tanggal 14 Februari telah usai dilaksanakan oleh Pihak KPU di seluruh wilayah Indonesia, khususnya oleh KPU Kota Solok dalam penyelenggaraan pemilihan langsung ke TPS oleh masyarakat yang telah terdaftar sebagai DPT, DPTB dan DPK sesuai dengan tahapan Pemilu tahun 2024.

Pada pesta Demokrasi atau Pemilu 2024 di Kota Solok Provinsi Sumbar, bagi partai peserta Pemilu dan Calon Legislatif dari setiap partai tersebut besar kemungkinan Partai Nasional Demokrat (NasDem) diprediksi bakal merebut posisi Ketua DPRD di Kota Solok periode 2024-2029.

Kemungkinan ini di buktikan sesuai dengan informasi yang di himpun oleh awak media ini dari Rekapitulasi Internal di sejumlah Parpol yang ada di Kota Solok, partai yang di dirikan oleh Surya Paloh tersebut diprediksi bakal meraih 4 kursi di DPRD Kota Solok. dua kursi di Dapil 1 Lubuk Sikarah dan dua kursi di Dapil 2 Tanjung Harapan.

Selain itu, dua unsur pimpinan DPRD Kota Solok lainnya, bakal diduduki oleh Partai Golkar dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), karena dia Partai ini diprediksi meraih dua kursi di Dapil 1 Lubuk Sikarah. 

Kemudian, di Dapil 2 Kecamatan Tanjung Harapan Kota Solok, diprediksi juga bawa Partai Hanura sesuai dengan rekapitulasi sementara, yang bakal tampil sebagai pemenang dan bersaing ketat dengan Partai NasDem untuk meraih masing-masing dua kursi. Sementara itu, Partai Demokrat juga berpeluang mendapatkan dua kursi di Dapil 2 Tanjung Harapan. 

Pileg 14 Februari 2024 di Kota Solok juga menjadi "rumah jagal" bagi para incumbent (petahana). Sejumlah nama baru muncul ke permukaan untuk menumbangkan para incumbent.

Berikut prediksi sementara nama-nama Partai dan Calon Legislatif yang ikut sebagai peserta Pemilu 2024 untuk periode 2024-2029 di Kota Solok Provinsi Sumatera Barat. Dapil 1 Lubuk Sikarah, Partai NasDem mengirimkan Yusmanita dan Oki Oktaviado. Sementara Partai Golkar mengirimkan Rio Putra dan Fauzi Rusli. Bahkan, dengan raihan lebih dari 5.000 suara, Partai Golkar bisa meraih 3 kursi dari Dapil Lubuk Sikarah. Selanjutnya, Partai Keadilan Sejahtera yang juga sedang menuju dua kursi, mengirimkan Mira Harmadia dan Taufiq Nizam. 

Partai-partai lain yang mengirimkan satu kursi ke DPRD Kota Solok 2024-2029 terdiri dari Partai Gerindra atas nama Ardi Alhakim Kidok, Partai Hanura atas nama Rusnaldi, Partai Amanat Nasional (PAN) atas nama Rusdi Saleh, Partai Demokrat atas nama Deni Nofri Pudung, Partai Bulan Bintang atas nama Wazadly atau Edi Candra dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang mengirimkan nama Romi Utama dan Febrori Nursya.

Di Dapil Tanjung Harapan, Partai Hanura memunculkan nama Irwan Sari'in dan Tamron. Partai NasDem memunculkan Amrinof Dias dan Rudi Horizon. Partai Gerindra memunculkan nama Agusram Salim Uncu dan Syaiwat Hamli. Partai Demokrat atas nama Bayu Kharisma. Partai Amanat Nasional (PAN) atas nama Efriyon Coneng. Partai Persatuan Pembangunan memunculkan nama Rinaldi. Partai PKS atas nama Ade Merta. Dua partai yang masih berpeluang adalah Partai Golkar atas nama Irman Yefri Adang, Partai Bulan Bintang di pegang atas nama Hendra Saputra petahana periode 2019-2024. (Niko Irawan)

Senin, 05 Februari 2024

Partai Demokrat Berpotensi Mendapatkan 3 Kursi di DPRD Kota Solok


SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Lembaga Survei Liberte Institute merilis hasil survei Caleg DPRD Kota Solok periode 2024-2029 dari Dapil 2 yaitu Tanjung Harapan dan Lubuk Sikarah di Kota Solok.

"Survei tersebut dilaksanakan pada 26-29 Januari 2024 untuk Dapil Tanjung Harapan dan pada 28-29 Januari 2024 pada Dapil Lubuk Sikarah," kata Ditektur Riset Liberte Institute, Indrayadi.

Potensi Partai Demokrat di Kota Solok

Pada hasil survey Dapil 1 (Lubuk Sikarah) akumulasi suara Caleg Partai Demokrat sebesar 9,3%, namun pada Dapil 2 (Tanjung Harapan) akumulasi suara Caleg Demokrat sebesar 15,9% yang membuat Demokrat berpotensi menghasilkan 1 kursi di Dapil 1 dan 2 kursi di Dapil 2 Kota Solok.

Berikut adalah akumulasi suara Caleg Partai Politik di Dapil 2 Kota Solok:

Demokrat 15,9%

PPP 13,6%

PAN 13,2%

PKS 12%

Gerindra 11,2%

Golkar 10,5%

NasDem 8,7%

Hanura 4,8%

PBB 4,2%

Sedangkan Partai lainnya berada di bawah itu dan tidak berpotensi memperoleh kursi di DPRD Kota Solok pada Dapil 2.

Metode Multistage Random Sampling

Ia mengatakan bahwa survey Liberte Institute tersebut menggunakan metode multistage random sampling.

"Jumlah responden yang diwawancarai adalah 440 orang yang diambil dari semua Kelurahan dan RW di Kecamatan Tanjung Harapan. Survei ini memiliki margin of error sebesar 4,67% dan tingkat kepercayaan hingga 95%," tutur dia.

Lanjut Indra, Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden dengan menggunakan kuisioner yang berisi pertanyaan-pertanyaan terkait dengan calon DPRD Kota Solok Dapil 2 yang akan dipilih pada pemilihan umum 2024 mendatang.

Liberte Institute merupakan lembaga survei resmi dan anggota dari AROPI (Asosiasi Riset Opini Publik Indonesia).

Tim Survei dari Sarjana S1 hingga S2

Pewawancara lapangan adalah sarjana S1 hingga S2 yang telah dilatih oleh Liberte Institute.

"Wawancara yang dilakukan oleh surveyor dikontrol secara sistematis oleh tim Liberte Institute dengan melakukan cek ulang di lapangan sekitar 30% dari total data responden yang masuk, untuk menjamin akurasi data yang diperlukan," imbuhnya. (Niko Irawan)

 

Selasa, 09 Januari 2024

Kerja Keras Solok Super Team, Kabupaten Solok Raih Penghargaan Tertinggi Kepatuhan Pelayanan Publik

Press Release

SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Kabupaten Solok meraih penghargaan prestasi tertinggi dalam penilaian kepatuhan penyelenggara pelayanan publik di Sumatera Barat.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung kepada Bupati Solok, Capt. H. Epyardi Asda oleh Kepala Ombudsman Sumbar Yefri Eriani yang di gelar pada Senin, 8 Januari 2024 di Auditorium Gubernuran, Padang.

Acara tersebut juga dihadiri Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, Kepala Ombudsman Sumbar Yefri Eriani, dan Bupati Solok Capt. H. Epyardi Asda.

Kepala Ombudsman Yefri Heriani dalam sambutannya menegaskan bahwa pentingnya Core Value ASN dalam pelayanan kepada masyarakat yang sudah menjadi kewajiban setiap ASN.

"Tujuan dari penilaian ini bukan hanya evaluasi, melainkan langkah konkrit untuk memperbaiki dan mencegah mal administrasi di tingkat daerah," ujarnya.

"Di tahun 2023, Kabupaten Solok meraih prestasi tertinggi di Indonesia dengan nilai 95,08 menunjukkan kemajuan signifikan dalam pelayanan publik," tambahnya.

Gubernur Sumatera Barat juga menekankan dalam sambutannya bahwa pelayanan yang baik menjadi tanggung jawab kepala daerah dan jajarannya.

"Pelayanan merupakan esensi hadirnya sebuah negara dan pemerintah bagi masyarakat," tegasnya.

"Semoga di tahun 2024 ini, kita mampu meningkatkan lagi kualitas pelayanan bagi masyarakat Sumbar. Jangan berpuas diri, maksimalkan pelayanan dan digitalisasi," tambahnya.

Mahyeldi juga berharap adanya sinergi dan kolaborasi antar Kabupaten/Kota dan Provinsi dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Bupati Solok juga menyampaikan rasa syukurnya atas prestasi yang didapat Pemkab Solok, ia merasa bangga atas kerjasama Solok Super Team (SST) dalam menjadikan Kabupaten Solok jadi yang terbaik.

"Ini adalah hari yang berbahagia bagi Kabupaten Solok, dimana kita telah mendapatkan penghargaan dengan nilai tertinggi standar pelayanan publik yang diberikan Pemerintah Daerah kepada masyarakat Kabupaten Solok," ucapnya.

"Pencapaian ini tidak saya dapatkan dengan sendiri, melainkan atas kerjasama yang baik dari seluruh Solok Super Team, sehingga kita mampu meningkatkan pelayanan dari posisi terendah sampai posisi tertinggi saat ini," imbuhnya.

"Inilah yang disebut dengan Mambangkik Batam Tarandam, dan menjadikan Kabupaten Solok jadi yang terbaik. Terimakasih atas dukungan dan bimbingan dari Ombudsman Sumbar dan seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Sumatera Barat," tutupnya.

Ia berharap, Pemkab Solok dapat terus meningkatkan Pelayanan Publik sehingga menjadikan Kabupaten Solok yang terbaik di Sumatera Barat. (Niko Irawan)

Jumat, 15 Desember 2023

Wawako Buka "Galanggang Arang" di Stasiun Solok

SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Wakil Walikota Solok, Dr.H.Ramadhani Kirana Putra Membuka Kegiatan "Galanggang Arang" tahun 2023 dan Solok Creative Festival bertempat di stasiun Kereta Api Kota Solok, Kamis (14/12/2023).

Dalam Sambutannya Wawako Mengatakan bahwa Penetapan Warisan Tambang Batubara Ombilin Sawahlunto (WTBOS) oleh UNESCO Tahun 2019 menjadi pengakuan terhadap arti penting peninggalan tersebut bagi peradaban dunia.Penetapan WTBOS membawa konsekuensi untuk adanya kegiatan aktivasi dan penguatan ekosistem yang dilakukan oleh semua pihak. 

Salah satu kegiatan yang diadakan adalah “Galanggang Arang” yang dihelat di 8 (delapan) kabupaten/kota (termasuk Kota Solok) yang dahulunya menjadi jalur dan memiliki stasiun Kereta Api untuk tambang batubara Ombilin Sawahlunto. Stasiun Kereta Api Solok yang selesai dikerjakan oleh pemerintah kolonial Belanda pada Tahun 1891.

Pemerintah Kota Solok sangat bangga dan mengapresiasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang menjadikan Kota Solok sebagai rangkaian penutup dari kegiatan “Galanggang Arang” yang telah diawali pagelarannya sejak Bulan Oktober lalu dan perhelatan sekarang bertepatan dengan HUT Kota Solok yang ke-53 Tahun.

Stasiun Kereta Api Solok sebagaimana telah ditetapkan sebagai Cagar Budaya pada Tahun 2017 merupakan rangkaian jalur Padang Panjang-Solok yang juga diselesaikan pada Tahun 1891. Stasiun Solok pada masa kolonial Belanda menjadi salah satu stasiun besar dari ke tiga stasiun besar yang ada di Sumatera Barat selain Stasiun Padang dan Stasiun Padang Panjang. 

"Kami berharap Galanggang Arang dapat menjadi wadah gotong royong bagi segenap pemangku kepentingan untuk bersama-sama menggali nilai dari Cagar Budaya(CB) dan Objek Pemajuan Kebudayaan (OPK) yang tersebar di sepanjang Kawasan Warisan Dunia ini," jelas Wawako. (Niko Irawan)

Kamis, 14 Desember 2023

Wako Solok Audiensi Dengan Sekjen PSSI

SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Wali Kota Solok H. Zul Elfian Umar beraudiensi dengan Sekretaris Jenderal Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Yunus Nusi didampingi Coach Indra Sjafri, di Kantor PSSI Pusat Gedung GBK Arena lt.6 Jl. Asia Afrika Jakarta Pusat, Rabu (13/12/23).

Turut mendampingi, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Solok Nurzal Gustim, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Edwin Putra, Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga, Atmi Yulfera, Pranata Humas Ahli Muda, Yopi Permana, dan Analis Kebijakan Ahli Muda Respipal Hendri.

Wako dalam kesempatan itu menyampaikan ucapan terima kasih kepada sekjen dan coach yang ditengah kesibukkan pasca pelaksanaan piala dunia U-17, berkenan menerima beliau dan rombongan untuk bersilahturahmi.

"Terimakasih atas kesediaan pak sekjen yang telah menerima kami, padahal kami tahu cukup sibuk dan melelahkan pasca selesainya piala dunia U-17. Begitu juga halnya dengan Coach Indra Sjafri, walau orang minang tapi baru kali ini dapat bertemu langsung," ucapnya.

Lebih lanjut, wako menyampaikan mimpinya nanti akan ada putra Solok yang ikut main dalam piala dunia. Oleh karena itu, dirinya sedang berupaya merintis akan menyelenggarakan kelas keberbakatan sepakbola di tingkat SMP.

"Kita tahu pemerintah daerah sangat dibatasi dengan aturan dalam keikutsertaan pembiayaan klub sepak bola. Namun, besar harapan dengan kelas ini nanti akan mampu melahirkan pemain sepakbola nasional bahkan internasional dari Kota Solok," jelas Zul Elfian.

Pemko Solok saat ini saat ini juga sedang membangun stadion sepakbola. Sangat rugi rasanya kita hanya sekedar penonton pemain daerah lain dan kita tidak punya kesebelasan yang kita banggakan. " Oleh karena kita berkeinginan kembali menghidupkan klub Kota Solok serta juga menyiapkan bibit-bibit pemain mulai dari sekarang. Tentunya kedatangan kami tentu sangat mengharapkan pendampingan dan dukungan demi tercapainya apa yang telah diimpikan tadi," pungkas Wako.

Sekjen Yunus Nusi mengatakan sangat senang dan menyambut baik kedatangan Wali Kota Solok beserta jajaran karena akan membawa angin segar bagi persepakbolaan di daerah jika Kepala Daerah langsung yang datang ke PSSI.

"Terimakasih pak wali dan jajaran, saya minta maaf pak Ketum tidak bisa bersama kita karena harus mengikuti kegiatan bapak Presiden. Saya sangat senang atas kedatangan pak wali ke PSSI, karena auranya baik terhadap sepakbola kalau langsung Kepala Daerah  ke PSSI. Artinya kepala daerah yang peduli dengan sepak bola. Untuk itu saya sangat berterima kasih dan sengaja saya minta Coach Indra Sjafri mendampingi karena sebagai putra daerah minang beliau tentu bangga ada kepala daerahnya yang memperhatikan sepak bola," ungkap Sekjen.

Yunus juga sangat mendukung rencana Wako untuk fokus membina anak-anak melalui kelas keberbakatan sepakbola, dan kita siap untuk mendampingi nanti jika dibutuhkan.

"Terutama Coach Indra Sjafri pak wali kita minta beliau ikut nanti mendampingi rencananya pak Wali" pungkas Yunus.

Beliau juga menyampaikan sesungguhnya keberhasilan dalam sepakbola ditentukan dengan pelatihnya, selain sapras, maupun pemain itu sendiri.

"Sangat bagus saya katakan rencana pak wali, kenapa? Karena sepakbola memang harus dimulai dari usia muda. Dengan memperhatikan gizinya. Ketika gizinya baik dan berada ditangan pelatih yang berlisensi minimal 'C', insyaallah kita bisa menghasilkan pemain yang berkualitas" terangnya.

Yunus juga berharap adanya peningkatan kompetensi pelatih di daerah karena rasio pelatih berlisensi kita dibanding negara negara yang jauh lebih kecil dari Indonesia masih kalah jumlah.

"Saya juga berharap pak wali untuk melibatkan para ahli di bidangnya dalam pembangunan sapras sepakbola maupun olahraga. Khusus sepakbola ada standarnya. Saat ini kita bersama Kemenpupr, Kemenpora akan merevitalisasi 22 stadion di Indonesia sesuai Inpres yang tidak sesuai standar" tutup Yunus. (Niko Irawan)

Sekda Kota Solok Hadiri Peringatan HUT DWP Kota Solok ke-24

SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Wali Kota Solok yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kota Solok Drs. Syaiful A, M.Si hadiri  peringatan HUT DWP Kota Solok ke-24 bertempat di Gedung Kubuang Tigo Baleh, Rabu (13/12/2023).

Turut hadir Ketua TP PKK Kota Solok Ny. Zulmiyetti Zul Elfian Umar, Ketua GOW Kota Solok  Ny. Donna Ramadhani Kirana Putra, Ketua DWP Kota Solok Ny.  Rida Syaiful beserta  Anggota DWP se-Kota Solok.

Kegiatan yang mengangkat tema “Peran strategis perempuan dan pembangunan berkelanjutan” ini ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Sekretaris Daerah Kota Solok. 

Ketua Pelaksana Elvi Zulfadli dalam laporannya mengungkapkan tujuan dari kegiatan ini untuk Meningkatkan kesadaran tentang peran strategis yang dimiliki perempuan, khususnya anggota Dharma Wanita Persatuan untuk mendukung tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan.

Mengoptimalkan peran yang dapat dilakukan oleh perempuan untuk menunjang berbagai pilar-pilar tujuan pembangunan berkelanjutan khususnya yang berkaitan dengan pendidikan,ekonomi,social budaya,dan lingkungan serta Meningkatkan kegiatan usaha bagi anggota DWP untuk memperkuat ekonomi keluarga.

Di sisi lain, Penasehat DWP Kota Solok Ny. Zulmiyetti Zul Elfian ungkapkan apresiasi kepada seluruh istri ASN yang selama ini telah banyak berkontribusi dalam kemajuan pembangunan di Kota Solok. 

“tantangan menjadi ibu dan istri ASN saat ini sangatlah berat, bagaimana kita mampu mengembangkan kualitas diri menggerakkan keluarga dan masyarakat sekitar lingkungan kita agar selalu menuju perubahan yang lebih baik lagi. saya berharap kepada ibu-ibu semua untuk tetap mengasah keahlian pengembangan kemampuan dan menjadi panutan, mari terus bergerak untuk membangun Indonesia dengan semangat pemberdayaan dan penguatan perempuan.” tuturnya. 

Tak kalah pentingnya, Sekda Kota Solok Syaiful A, dalam sambutannya mengucapkan selamat ulang tahun kepada DWP Kota Solok ke-24, semoga mendapatkan semangat baru untuk melanjutkan kiprah dan pengabdiannya di waktu yang akan datang.

“Peringatan ulang tahun ini tempat kita melakukan refleksi, evaluasi diri apa yang telah kita lakukan selama ini, Kita harus melihat apakah selama ini yang kita lakukan telah sesuai dengan peran, tugas dan pengabdian DWP itu sendiri terhadap masyarakat luas” pesan Sekda. (Niko Irawan)

Rabu, 13 Desember 2023

MTQN XL Tingkat Sumbar di Solsel Resmi Dibuka

SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Wakil Walikota Solok, Dr. H. Ramadhani Kirana Putra Menghadiri Opening Ceremony MTQ Nasional XL Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2023 yang diselenggarakan di Solok Selatan, Selasa (12/12/2023).

Untuk Kafilah dari Kota Solok Sendiri berjumlah sebanyak 125 orang yang dipimpin oleh Nova Elfino. Dari jumlah kafilah tersebut, terdapat 68 orang peserta yang akan mengikuti 12 cabang perlombaan. 

MTQ ini dibuka langsung gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah bersama Wakil Gubernur, Audy Joinaldi, Kakanwil Kemenag Sumbar, Mahyudin, Bupati dan wakil bupati Solok Selatan dan dihadiri Oleh Kepala Daerah se-Sumatera Barat. 

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatra Barat, Mahyudin mengatakan ada 1.149 qori qoriah se- Sumatera Barat yang akan berlomba dalam iven dua tahunan ini.

"Setelah dibuka malam ini, besok seluruh kafilah sudah mulai berlomba di setiap venue yang telah ditetapkan tuan rumah. Ada 18 venue dan 13 cabang dengan 35 golongan," jelas Kakanwil.

Gubernur Mahyeldi mengharapkan perhelatan MTQ tahun ini akan berlangsung lebih baik lagi dibandingkan dengan acara serupa pada tahun sebelumnya.

"Selamat bermusabaqah bagi seluruh kafilah dan jadilah yang terbaik dalam MTQ kali ini dan juga dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," kata Mahyeldi saat membuka MTQ malam ini.

Mahyeldi mengingatkan bahwa para qori dan qoriah terbaik dari MTQ ini akan menjadi perwakilan Sumatera Barat nantinya di ajang MTQ tingkat nasional.

"Kami doakan semoga Allah memberikan dukungan, memberikan bantuan, memberikan kemudahan kepada kita semua untuk menjadi yang terbaik," tandasnya.

Dalam kesempatan ini, Bupati Khairunas berbangga dan berterima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat, serta Ketua dan jajaran Pengurus LPTQ Sumatera Barat, yang telah memberi kepercayaan kepada Solok Selatan untuk menjadi tuan rumah MTQ tahun ini. (Niko Irawan)

BKKBN Nobatkan Epyardi Asda dan Ny. Emiko sebagai Duta Orang Tua Hebat

Press Release Pemkab Solok

JAKARTA, INFONEWS.CO.ID - Dinilai sukses Turunkan angka Stunting, Bupati Solok Epyardi Asda dan Ketua TP-PKK Kab. Solok Ny. Emiko Epyardi Asda dikukuhkan sebagai Duta Orang Tua Hebat pada acara Gebyar Bina Keluarga dan Balita (BKB) untuk 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) di Auditorium BKKBN, Selasa, (12//12/2023). Gebyar BKB Untuk 1000 HPK dibuka secara langsung oleh menteri Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P.

Pada Acara Gebyar BKB ini dihadiri juga oleh Menko Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P, Kepala BKKBN Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG(K), Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Kemenaker, Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Keluasan Kesempatan Kerja Kemenaker, Ketua Umum Persit Kartika Chandra, Kepala Daerah diIndonesia, Ketua TP-PKK kab. Tabanan, Kepala BKKBN Provinsi se-Indonesia, Kepala DPPKBP3A Kabupaten Solok, dan Tamu Undangan lainnya. 

Muhadjir menyambut baik inisiatif dan inovasi yang di lakukan BKKBN dalam memberikan informasi dan edukasi 1.000 hari pertama kehidupan (HPK) pada Program Bina Keluarga Balita (BKB).

Muhadjir mengungkapkan angka stunting Indonesia tahun lalu 21,6 persen hal tersebut yang mendorong harus ada kerja sama seluruh pihak dengan membuat berbagai inovasi agar dapat mencapai target pada 2024 angka stunting turun di bawah 14 persen.

"Mudah-mudahan tahun ini angka stunting turun di angka 18 persen sehingga tahun depan menyisakan sekitar 3,5 persen kalau itu bisa tercapai maka target 14 persen akan terpenuhi," ungkap Muhadjir.

BKKBN menyelenggarakan Gebyar BKB 1000 HPK dalam rangka menyosialisasikan inovasi Bina Keluarga Balita (BKB) untuk 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dan memberikan apresiasi kepada para pengelola dan pelaksanaan BKB untuk 1000 HPK, serta mendorong para wisudawan Kelas Orang Tua Hebat (Kerabat) menjadi agen sosial dengan menyebarluaskan informasi terkait pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak khususnya 1000 HPK di wilayahnya masing-masing. 

Bupati Solok Epyardi Asda dalam pidatonya menyampaikan bahwa Faktor Utama penyebab Stunting adalah ekonomi masyarakat yang masih rendah untuk itu pencegahannya tidak bisa hanya melalui satu sektor namun harus melibatkan seluruh Instusi atau OPD yang ada di Pemerintahan Daerah.

"Kami menyadari sebelumnya Solok memilik angka Stunting yang tinggi, maka dari itu kami di Pemerintahan Daerah secara bersama-sama bertekad dengan membentuk tim dengan nama Solok Super Team," ujarnya. 

Epyardi menegaskan bahwa tingginya angka Stunting tidak hanya sekedar faktor Ekonomi namun juga kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan perlu lebih lebih ditingkatkan lagi.

"Peranan Kepala Daerah bersama dengan Super Teamnya harus ada ditengah-tengah masyarakat memberikan pemahaman dan memberikan setiap apa saja kebutuhan yang diperlukan oleh masyarakat itu sendiri," tegasnya.

Melalui metode Anggaran Berbasis Kebutuhan Rakyat Bupati Solok bersama seluruh OPD selalu datang berkunjung ke tengah-tengah masyarakat baik di tingkat Desa maupun Kecamatan untuk membina dan mendengarkan aspirasi dan Usulan-usulan masyarakat. 

Melalui usulan masyarakat maka Pemerintah Daerah dapat memberikan Bantuan dan Pembangunan yang tepat sasaran sehingga akan ada peningkatan ekonomi pada masyarakat, Jika ekonomi masyarakat telah meningkat maka akan berdampak pada konsumsi makanan dan pola hidup sehat sehingga Stunting dapat teratasi.

Pada Gebyar BKB untuk 1000 HPK juga dilakukan Penyerahan Beberapa Piagam Penghargaan dimana Pemerintah Kabupaten Solok turut serta mendapatkan Juara 2 dalam Pelaksanaan Praktik Baik Audit Kasus Stunting (Petik Aksi) III dan IV Tahun 2023

Kabupaten Solok turut mengisi Rangkaian acara Gebyar BKB Untuk 1000 HPK dengan menampilkan Kesenian Sastra berupa Puisi Dengan Judul Cinta kasih di 1000 HPK Karya Lusi Bidasari yang dibacakan Ketua TP-PKK Kab. Solok Ny. Hj. Emiko Epyardi Asda, SP bersama Ananda Faeyza Marzaqah serta Kesenian Tari Piriang Badarai oleh Sanggar Lubuak Limpapeh Kabupaten Solok.Kegiatan dilanjutkan dengan Talkshow "Praktik Baik Pengelola". (Niko Irawan) 

 

Selasa, 12 Desember 2023

Wawako Pimpin Apel Di Kantor Kecamatan Tanjung Harapan

SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Bertempat di halaman Kantor Kecamatan Tanjung Harapan, Wakil Walikota Solok, Dr.H.Ramadhani Kirana Putra pimpin kegiatan apel pada senin pagi di Kantor Kecamatan Tanjung Harapan, Senin (11/12) 2023).

Hadir pada kesempatan ini Camat Tanjung Harapan, Hendrik beserta seluruh jajaran perangkat Kecamatan. 

Dalam amanatnya Wawako sampaikan terima kasih kepada aparatur kecamatan tanjung harapan yang telah mengabdikan diri dalam melayani masyarakat. 

"Tugas kita adalah membangun rasa kebersamaan,ketika rasa kebersamaan itu ada di lingkungan kerja bapak dan Ibu,lalu kemudian membuat dinamika organisasi itu lebih sehat kami yakin dan percaya apapun masalah-masalah berat dan apapun pekerjaan berat bisa kita selesaikan dengan sebaik-baiknya".Ucap Wawako

"Namun ketika kita tidak kompak, kita terpecah  pastinya juga akan mengganggu kepada dinamika kita bekerja, apapun yang namanya kita manusia pasti ada kekurangannya mari kita belajar untuk membangun rasa kebersamaan itu dengan saling memberdayakan".Lanjutnya

Wawako juga mohon dukungan bersama dalam mensukseskan program wako dan wawako untuk terciptanya Solok Kota BERJUARA (berkah, maju dan sejahtera).

"Kota kita ini membutuhkan orang-orang yang peduli untuk membangun kota ini agar lebih baik, mari kita jalankan amanah dengan sebaik-baiknya"ucap wawako. 

Sebelum menutup wawako juga sampaikan agar meningkatkan kedisiplinan kerja agar terbangunnya iklim kerja yang sehat, serta apa yang telah menjadi tugas bersama jadi berkah dalam kehidupan. (Niko Irawan)

Senin, 11 Desember 2023

Penutupan Training Center dan Pelepasan Kafilah Kota Solok

SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar secara resmi menutup Training Center (TC) serta melepas keberangkatan Kafilah Kota Solok dalam MTQ Nasional ke-40 Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2023 ke Kabupaten Solok Selatan, Di Hotel Primer Kota Solok, Minggu (10/12/23).

Adapun kafilah MTQ Kota Solok berjumlah 125 orang. Turut hadir, Wakil Walikota Solok sekaligus ketua LPTQ Kota Solok, Ramadhani Kirana Putra, Kakan Kemenag Kota Solok, Mustafa, Asisten I Sekda Kota Solok, Nova Elfino, Kabag Kesra Setda Kota Solok, Feri Hendria, Kepala OPD terkait lingkup Pemko Solok.

Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya Training Center bagi Qari dan Qariah Kota Solok sehingga berjalan lancar. Total telah sebanyak 4 kali TC yang berfungsi sebagai pemicu semangat, yang mana pelatihan sebenarnya adalah mandiri dilakukan pribadi masing-masing. 

" Kepada Qari dan Qariah agar selalu semangat mengikuti MTQ di Kabupaten Solok Selatan ini," harap wako.

Selanjutnya, wako mengingatkan bahwa motivasi utama kita harus tetap ikhlas kepada Allah SWT, kita harus mengejar Ridho dari Allah SWT. Dengan usaha yang sungguh-sungguh kita berlatih, Insya Allah akan dapat hasil yang baik

" Jangan jadikan MTQ ini sebagai beban, karena apapun hasilnya Pemerintah dan masyarakat Kota Solok akan siap menerimanya selama Qari dan Qariah bersungguh-sungguh. Kita tentu akan senang dan bangga jika mendapatkan hasil terbaik," pesan wako.

Para Qari dan Qariah agar menjadikan ajang MTQ ini kesempatan baik untuk meningkatkan ilmu kita tentang Al-Qur'an. " Selamat bermusabaqah, selamat bersilaturahim dan selamat mencari Ridho Allah SWT. Kita berharap Allah akan memberikan berkahnya kepada Kota Solok yang kita cintai ini," tutup wako. (Niko Irawan)

Jumat, 08 Desember 2023

Kadis Kominfo Klarifikasi Pernyataan Dua Ketua Fraksi DPRD Kabupaten Solok, Nazar Bakri (PKS) dan Efdizal (Demokrat)


SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Mendekati masa pemilihan umum untuk pemilihan anggota legislatif pada bulan februari Tahun 2024 nanti, manuver-manuver politik peserta pemilu mulai marak kembali. Tidak hanya di masyarakat, tetapi cara-cara tidak baik ini juga merambah ke media sosial dan bahkan mereka tidak jarang juga menggunakan media online sebagai wadah untuk menyebarkan informasi yang sangat diragukan kebenarannya.

Seperti halnya, baru-baru ini pernyataan dua orang anggota DPRD Kabupaten Solok, yakni Nazar Bakri (PKS) dan Efdizal (Demokrat). Dua orang anggota dewan terhormat ini diduga mengeluarkan pernyataan di media sosial tiktok tidak berdasarkan fakta dan data yang ada, bahkan analisa yang mereka keluarkan itu terkesan sangat dangkal sebagai pemegang amanah rakyat digedung parlemen daerah tingkat II yang terkenal dengan daerah produksi beras Soloknya itu. 

Sebelumnya, Nazar Bakri menyebutkan, jika pembangunan infrastruktur jalan di seluruh Kabupaten Solok, ada alokasi sebesar Rp23 miliar, namun sebanyak Rp16 miliar tersedot untuk dua kawasan, yakni Chinangkiek dan Bukit Cambai. Tapi, selama ini kita (DPRD Kabupaten Solok) diam. Padahal, masih ada daerah di Kabupaten Solok ini yang belum ditempuh roda (kendaraan).

Terkait hal itu, ternyata apa yang disampaikan, diduga hanya bahagian dari manuver politik untuk menaikkan elektabilitas pribadi dan partainya saja.  Karena semakin dekatnya masa pemilu 2024, sehingga partai PKS yang semula merupakan satu koalisi dengan pemerintah daerah di bawah kepemimpinan H. Epyardi Asda disinyalir rela hengkang dan berbicara di publik diduga hanya untuk pencitraan saja. 

Aroma manuver politik tidak baik ini akhirnya tercium, ketika kebenaran informasi yang disampaikan Nazar Bakri coba di kroscek dan dikonfirmasikan kepada Pemkab Solok melalui Kadis Kominfo Kabupaten Solok, Teta Midra selaku corong informasi kerja-kerja pemerintah daerah.

Dalam keterangannya, Teta menyebutkan, bahwa informasi yang di gembor-gemborkan oleh Anggota DPRD Kab. Solok Nazar Bakri itu sama sekali tidak  benar, dan tidak berdasarkan data yang ada, karena dirinya sudah meminta data yang benar kepada Dinas PUPR Kab. Solok, yang notabene merupakan pelaksana teknis kegiatan fisik  di Kab. Solok.

"Itu informasi tidak benar. Yang benar itu di Kab. Solok total pembangunan fisik untuk jalan di Tahun 2023, yakni DAK 23,3 Miliar dan DAU 30,2 Millyar, jadi totalnya Rp53,5 miliar," ungkap Teta.

Kemudian, Teta juga mengklarifikasi pernyataan Nazar Bakri, yang mengatakan sebanyak Rp16 miliar tersedot untuk dua kawasan, yakni Chinangkiek dan Bukit Cambai, ditegaskannya bahwa itu juga informasi yang salah.

"Yang benar itu setelah saya minta data dari Dinas PUPR Kabupaten Solok. Tahun 2021 tidak ada kegiatan di sana satupun, tahun 2022 cuma, Jalan Lingkar Aripan Rp199.500.000,00 (APBD), Jalan Lingkar Cambai Rp 199.300.000,00 (APBD-P), Jalan Simpang Kulik-Taratak Pauh Rp 199.300.000,00(APBD-P). Kemudian di Tahun 2023, Jalan umum menuju Bukit Cambai Rp 1.397.906.500.000,00(APBD), dan Jalan Taratak Pauh-Simpang Tanjung Nan IV Rp619. 636.000,00(APBD). Dan itu adalah fasilitas umum semuanya, terus dimana bapak itu mengatakan bahwa ada 16 miliar yang tersedot?,” Teta balik mempertanyakan.

Selanjutnya, menjawab pernyataan Anggota DPRD Kab. Solok, Efdizal (Demokrat) yang diketahui awalnya juga merupakan koalisi pemerintah di DPRD Kab. Solok, yang sekarang juga lebih memilih cuap-cuap politis di medsos, yang di duga hanya demi pencitraan demi pamor pribadi, juga dibantah oleh oleh Kadis Kominfo Kabupaten Solok, Teta Midra.

"Termasuk itu, penyataan bapak siapa namanya? oh ya Pak Efdizal yang mengatakan, bahwa kunjungan Bupati Solok menjemput Aspirasi langsung masyarakat hasilnya ‘nonsen’ untuk masyarakat Nagari Sungai Abu. Itu juga informasi yang salah, entah apa dasar beliau bicara seperti itu," ujar Teta.

Untuk diketahui publik, Teta kemudian merincikan seluruh kegiatan pemerintah di Nagari Sungai Abu Kecamatan Hiliran Gumanti yang katanya merupakan dapil pemilihan Efdizal, yang kali ini, jika dilihat dari berita yang keluar, demi politik pribadinya diduga rela memberikan informasi yang salah kepada masyarakat. 

Berikut rincian kegiatan di Nagari Sungai Abu:

A. APBD Awal

1. Paket 13 Jalan Sungai Batarak Rp71.904.000,00.

2. Jembatan Tanteleang Panasahan Rp141.769.200,00.

3. Pakaian dan Alat Kesenian Sungai Abu Rp18.920.680,00.

4. Pembangunan Jalan Usaha Tani Sungai Abu Rp89.443.200,00.

5. Cor dan pagar SD N24 Sungai Abu Rp135.500.03,02.

6.Pembangunan Pagar SD N 20 Sungai   Abu Rp90.000.000,00.

7.Pembangunan Dan Parit SMPN 3 Hiliran Gumanti Rp40.000.000,00.

8. Jalan Sariak Alahan III – SEI Abu Rp661.152.000,00.

9. Bendung Jorong Sungai Kaluang Rp94. 478. 240,00.

10. Irigasi Sungai Kaluang Rp70.356.600,00.

11. DAM SDN 03 Sungai Abu Rp45.000.000,00.

B. APBD Perubahan

12. Pengecoran Jalan Lubuak Muaro Nagari Sungai Abu Rp150.000.000,00.

13. Bagus Jalan Sariak Sungai Abu Jorong Batarak Rp100.000.000,00.

14. Tambahan Pembangunan Jembatan Pintu Kayu Rp50.000.000,00

15. Pengadaan Pakaian dan Tas Anak sekolah SD se-Nagari Sungai Abu Rp25.000.000,00.

16. Irigasi Batu Kudo Sungai Batarak Nagari Sungai Abu Rp 100.000.000,00.

"Itu saja dulu pak, yang bisa kami jelaskan terkait informasi yang beredar di media online dua hari ini. Intinya informasi yang ditudingkan kepada Pemda, maupun Bupati Solok tidak benar sama sekali. Karena saya juga tidak tahu APBD mana yang bapak-bapak itu lihat ketika berbicara di media sosial. Nanti terlalu banyak bicara malah saya dituduh lagi ikut politik," pungkas Teta Midra. (Niko Irawan)

 

Wawako Terima Kunjungan Tim Surveyor Reakreditasi Puskesmas Tanah Garam

SOLOK, INFONEWS.CO.ID - Wakil Walikota Solok, Dr.H.Ramadhani Kirana Putra Menerima Kunjungan Tim Surveyor Re Akreditasi Puskesmas Tanah Garam, Kamis (8/12/2023).

Di awal sambutannya wawako mengucapkan selamat datang dan bergabung kepada tim surveyor dari Lembaga Penyelenggara Akreditasi Pelayanan Kesehatan Paripurna ( LPA-PKP) yang akan melaksanakan penilaian re akreditasi Puskesmas Tanah Garam selama 3 hari, dan dilanjutkan secara luring selama 2 hari.

“Puskesmas sebagai Fasilitas Pelayanan Tingkat Pertama menjadi ujung tombak Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten / Kota dalam memenuhi standar pelayanan minimal Bidang Kesehatan, sehingga kinerja Puskesmas akan berpengaruh langsung terhadap kinerja Dinas Kesehatan Daerah kota dan kabupaten dan Pemerintah Daerah setempat”, ucap Wawako.

Pelayanan kesehatan di Puskesmas yang berkualitas memegang peranan penting dalam meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja Pemerintah sebagai Pelayan Publik yang merupakan salah satu pilar dalam memenuhi tuntutan Reformasi Birokrasi.

Untuk peningkatan mutu pelayanan tersebut dapat  melalui  akreditasi Puskesmas.

Survey Akreditasi dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan Puskesmas ini sesuai dengan Permenkes Nomor 34 tahun 2022 tentang Akreditasi Pusat Kesehatan Masyarakat, Klinik, Laboratorium Kesehatan, Unit Tranfusi Darah, Tempat Praktik Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi.

"Hari ini akan menjadi pengalaman bagi Puskesmas Tanah Garam, apapun yang di dapat dari hasil Survey oleh tim surveyor adalah hal terbaik yang telah diupayakan oleh puskesmas, dinas dan stakeholder yang tekait. Dengan akreditasi ini merupakan motivasi bagi kita bersama untuk terus memacu peningkatan pelayanan puskesmas".Wawako menambahkan.

Semoga Puskesmas Tanah Garam dalam Re-Akreditasi dapat predikat Paripurna, InsyaAllah dengan keberhasilan dan pelayanan  publik yang terbaik bisa mempertahankan predikat Paripurna.

"Kemudian kita juga mendukung percepatan penurunan stunting dengan program Bapak Asuh.Serta ada perda rokok dengan masyarakat yang berhenti merokok mendapatkan reward 

“Selamat berproses dengan menyenangkan dan semangat Re Akreditasi yang tidak pernah berhenti dan takkan pernah mati, semoga jerih payah kita dapat mewujudkan Kota solok BERJUARA ( Berkah maju dan Sejahtera )".tutupnya. (Niko Irawan)

© Copyright 2018 INFONEWS.CO.ID | All Right Reserved