Kuburkan Jenazah Covid-19 yang Terlantar, Kapolri Hadiahi Bripka Jerry Tumondo Sekolah Perwira - INFONEWS.CO.ID
-->

Senin, 13 April 2020

Kuburkan Jenazah Covid-19 yang Terlantar, Kapolri Hadiahi Bripka Jerry Tumondo Sekolah Perwira

Kuburkan Jenazah Covid-19 yang Terlantar, Kapolri Hadiahi Bripka Jerry Tumondo Sekolah Perwira

MINAHASA - Bripka Jerry Tumondo sama sekali tidak menyangka jika mendapat anugerah spesial dari Kapolri Jenderal Idham Azis berupa Sekolah Inspektur Perwira (SIP). Berkat ketulusan, keikhlasan serta keberaniannya memakamkan jenazah pasien corona (Covid-19) yang terlantar, Kanit Reskrim Polsek Dimembe, Polres Minahasa Utara, Sulawesi Utara itu bahkan tak menyangka rasa kemanusiaan yang patut ditiru ini mendapat perhatian langsung dari Kapolri, Jenderal Idham Azis. Dalam video call melalui aplikasi Whatsapp, Kapolri memuji dan sangat berterima kasih kepada Bripka Jerry Tumondo.

"Saya atas nama pribadi dan institusi Polri respect sama hasil kerja kemanusiaan kamu. Saya terima kasih. Seluruh anggota Polri bangga akan ketulusanmu bekerja membantu memakamkan korban akibat Covid-19,” kata Kapolri saat melakukan sambungan video call dengan Jerry, Senin (13/4/2020).

Idham lantas menanyakan pangkat Jerry yang sudah berkeluarga dan memiliki tiga anak itu.

"Sudah bisa sekolah belum," tanya Idham.

"Sudah bisa Jenderal,” jawab Jerry kemudian disambut Idham dengan pertanyaan telah berapa kali mendaftar SIP.

"Belum pernah Jenderal," jawab Jerry.

Mendengar hal itu, Idham yang mantan Kapolda Metro Jaya itu langsung memberikan surat telescoting atau keistimewaan jalur agar Jerry bisa melanjutkan Sekolah Perwira.

"Nanti tahun depan masuk SIP ya, bilang ke istri, pak Kapolsek dan Kapolres kalau Kapolri tadi telepon. Nanti surat (telescoting) nya saya kirim ke Kapolda ya," kata Idham.

Sementara itu, Kapolda Sulawesi Utara Irjen Royke Lumowa menyampaikan apresiasinya kepada Kapolri yang telah memberikan apresiasi terhadap anggotanya yang melakukan tugas kemanusiaan secara tulus dan ikhlas.

"Penghargaan ini menjadi pemicu semangat semua insan Bhayangkara Bumi Nyiur Melambai di dalam menjaga Ibu Pertiwi dengan setulus hati," pungkas Royce.


Siap Jadi Sukarelawan

Sebelumnya, jenazah Pasien Covid-19 yang meninggal dunia, Jumat (10/4/2020), akhirnya dikuburkan pada pukul 12.20 WITA. Jenazah ini sempat tertahan hampir dua jam lamanya, karena Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Utara (Minut) tidak ada di lokasi pemakaman sejak jenazah datang pada pukul 10.25 WITA.

Pemakaman dilakukan setelah pihak kepolisian dan juga anak tiri dari pasien nomor 07 di Sulawesi Utara mau menjadi sukarelawan untuk mengubur jenazah, setelah pihak Satgas Covid-19 Sulawesi Utara berinisiatif membawa Alat Perlindungan Diri (APD) yang dibagikan untuk sukarelawan.

Kanit Reskrim Polsek Dimembe, Bripka Jerry Tumundo menjadi orang pertama yang menyatakan siap untuk menjadi sukarelawan menguburkan jenazah yang sudah telantar hingga hampir dua jam di dalam ambulans.

Kapolsek Dimembe AKP Deky Demus mengatakan pihaknya berinisiatif untuk ikut melakukan penguburan, karena melihat kondisi di lapangan, di mana tidak ada orang yang mau melakukan penguburan jenazah.

"Tidak ada yang bersedia akhirnya polisi saja yang bersedia. Jika tidak demikian, tidak akan dikuburkan. Kasihan. Jadi, pak Kanitres, Bripka Jerry Tumundo yang ikut dalam pemakaman jenazah," tutur Demus.


Demus sendiri sempat khawatir, mengingat Bripka Jerry Tumundo sehari sebelumnya baru diambil darah.

"Tapi beliau mengaku siap karena kasihan melihat jenazah yang telantar," kata Demus.

Sementara, selain Bripka Deky Demus, anak tiri dari pasien nomor 07 yang meninggal juga ikut menguburkan jenazah dibantu dengan seorang rekannya warga asal Wusa. (*/IN-001)

Sumber: sindo, liputan6, kumparan, beritamanado, manadobacirita

BERITA TERKAIT

BERITA TERBARU

Loading...
© Copyright 2018 INFONEWS.CO.ID | All Right Reserved